Teknik pengumpulan data penelitian merupakan sebuah metode atau trik khusus yang gunanya untuk mempermudah proses pengumpulan data penelitian.
Sedangkan penelitian itu sendiri di bagi menjadi dua bagian, yaitu penelitian kualitatif dan kuantitatif.
Nah, masing-masing jenis penelitian ini proses pengambilan datanya dilakukan dengan menggunakan metode yang berbeda. Karena tipe data yang dibutuhkannya pun berbeda.
Lantas apa metode atau teknik pengumpulan data penelitian kuantitatif dan kualitatif yang paling tepat digunakan? Ini adalah penjelasan terkait dengan metode keduanya.
Bagi kamu yang merupakan seorang mahasiswa kelas akhir akan membutuhkan teknik pengumpulan data penelitian. Baik itu untuk persiapan skripsi atau tugas pembuatan penelitian di lapangan.
Kamu akan membutuhkan beberapa teknik sesuai dengan metode penelitian yang akan kamu gunakan.
Sebelum membahas teknik nya kamu harus pahami dulu pengertian dari pengumpulan data itu sendiri apa, serta kualitatif apa dan kuantitatif juga apa?
Berikut penjelasannya:
Pengumpulan data adalah aktivitas mencari data yang kalian butuhkan dalam rangka mencapai tujuan penelitian sosial.
Pengumpulan data-data itu bisa berbentuk dalam bahan, keterangan berupa himpunan fakta, informasi huruf, jumlah angka, grafik, tabel, objek, lambang, kondisi maupun situasi. Dan lain sebagainya.
Pengertian penelitian kualitatif adalah penelitian yang fokus pada pengamatan yang mendalam sehingga penelitian kualitatif dapat menghasilkan kajian atas suatu fenomena yang lebih komprehensif.
Atau secara singkatnya penelitian kualitatif merupakan penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis.
Sedangkan pengertian penelitian kuantitatif adalah upaya seorang peneliti menemukan pengetahuan dengan memberi data berupa angka dan dilakukan dengan berdasarkan pengalaman empiris.
Penelitian kuantitatif bisa diartikan juga penelitian yang didasari asumsi, selain menentukan variable dan melakukan analisis harus menggunakan metode yang valid.
Baca juga: Cara Membuat Artikel Ilmiah Non Penelitian
Berikut beberapa teknik untuk mengumpulkan data dalam penelitian kualitatif akan saya jelaskan secara ringkas. Diantaranya:
Dalam pengumpulan data penelitian kualitatif kita membutuhkan observasi. Observasi merupakan teknik pengumpulan data yang sangat lazim dalam penelitian kualitatif.
Observasi adalah suatu proses yang didahului dengan pengamatan kemudian pencatatan baik bersifat logis, sistematis, objektif dan juga rasional.
Observasi atau pengamatan adalah teknik pengumpulan data sangat banyak ditentukan oleh pengamat itu sendiri karena dengan mengamati pengamat bisa mendengar, melihat, mencium, suatu objek.
Dan kemudian dari pengamatannya itu pengamat akan menyimpulkan hasilnya. Sehingga pengamat merupakan kunci keberhasilan dari teknik observasi tersebut.
Angket atau questioners adalah merupakan teknik penelitian yang bisa digunakan untuk mengumpulkan data penelitian kualitatif. Hasil data angket tidak berupa angka namun berupa deskripsi.
Pengumpulan data dengan teknik ini merupakan teknik yang paling efisien. Namun, ada beberapa hal yang harus di perhatikan dalam membuat angket.
Berikut petunjuk cara pembuatan angket atau Questioner diantaranya Adalah:
Selanjutnya pengumpulan data penelitian kualitatif bisa menggunakan teknik wawancara. Wawancara atau interview merupakan sebuah teknik mengumpulkan data.
Dengan suatu proses interaksi antara pewawancara dan sumber informasi atau orang yang diwawancarai melalui komunikasi secara langsung. Teknik wawancara dapat dilakukan secara sistematis dan juga tidak sistematis.
Teknik wawancara secara sistematis sebelum wawancara dilakukan terlebih dahulu peneliti harus membuat atau menyusun instrumen pedoman wawancara.
Sedangkan tidak sistematis peneliti melakukan wawancara langsung tanpa membuat instrumen wawancara terlebih dahulu.
Pada hakikatnya wawancara adalah kegiatan untuk memperoleh informasi secara mendalam mengenai isu atau tema dalam penelitian itu sendiri.
Berikut beberapa hal yang harus diperhatikan dalam proses mewawancarai. Diantara nya:
Selain wawancara, angket dan interview. Maka pengumpulan data penelitian kualitatif juga menggunakan teknik Dokumen.
Dokumen merupakan fakta yang tersimpan dalam bentuk sebuah catatan, surat, arsip, catatan harian, foto, hasil rapat, jurnal kegiatan, cenderamata, dan lain-lain.
Data berupa dokumen seperti ini bisa dipakai untuk menggali informasi yang terjadi di masa silam.
Dan peneliti harus memiliki kepekaan untuk mendeskripsikan dokumen-dokumen tersebut sehingga bukan hanya di anggap barang yang tidak bermakna.
Sama halnya dalam penelitian kualitatif pengumpulan data penelitian kuantitatif pun memiliki beberapa teknik dalam pengumpulan datanya agar ditemukan data yang akurat bisa menggunakan teknik tersebut. Diantaranya:
Wawancara juga merupakan teknik yang bisa digunakan dalam pengumpulan data kuantitatif. Sama dengan teknik kualitatif wawancara merupakan teknik proses pengumpulan data dari informan.
Dengan mengajukan beberapa pertanyaan yang berhubungan dengan penelitian.
Pembuatan nya harus terstruktur dan kamu bisa baca ulang apa saja hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan instrumen wawancara yang baik dan benar di atas.
Sama halnya dengan penelitian kualitatif angket di gunakan untuk pengumpulan data kuantitatif. Namun bedanya jika penelitian kualitatif hasilnya berbentuk deskripsi.
Dan penelitian kuantitatif berbentuk numerik. Dan angket merupakan teknik pengumpulan data yang efektif dan paling efisien dalam mengumpulkan data
Observasi yang dilakukan dalam pengumpulan data penelitian kuantitatif dilakukan secara penuh ketelitian dan kecermatan dalam rangka memperoleh data penelitian.
Dan tentunya teknik ini membutuhkan ketelitian dari pengobservasi itu sendiri yang melihat dan mendengar dalam menangkap fenomena di sekitar yang dijadikan data.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.