7 Contoh Cerpen Kehidupan Sehari Hari Seorang Pelajar

Contoh cerpen kehidupan sehari hari seorang pelajar yang pintar dan pemalas dapat memuat banyak nilai kehidupan untuk para pembacanya.

Beberapa contoh cerpen yang memuat kehidupan sehari seorang pelajar dalam artikel ini menarik untuk kamu baca dengan berbagai konflik yang berbeda.

Struktur Cerpen Kehidupan Sehari Hari Seorang Pelajar

Adapun struktur cerpen kehidupan sehari hari seorang pelajar yaitu.

1. Pengenalan Tokoh

Dalam cerpen kehidupan sehari hari seorang pelajar menampilkan struktur pengenalan tokoh. Tentu saja, tokoh-tokohnya adalah seorang pelajar.

2. Pengenalan Latar

Struktur berikutnya yaitu berupa pengenalan latar tempat, latar waktu, dan latar suasana yang dialami oleh tokoh utama.

3. Pengenalan Latar Belakang Keluarga

Kemudian, struktur cerpen tentang pelajar juga mengkisahkan tentang latar belakang keluarga.

4. Konflik

Dalam cerpen kehidupan sehari-hari juga dimunculkan berbagai konflik dari kehidupan di sekolah maupun kehidupan di keluarganya.

5. Pesan

Di bagian akhir cerita pendek terdapat penyelesaian konflik yang sekaligus dapat dijadikan pesan untuk para pembacanya.

Kumpulan Contoh Cerpen Kehidupan Sehari Hari Seorang Pelajar

Berikut ini kumpulan contoh cerpen kehidupan sehari-hari seorang pelajar yang menarik untuk dibaca.

1. Contoh Cerpen Pelajar Yang Rajin

Setiap malam, Andi selalu membuka buku pelajarannya. Mengecek setiap tugas, lalu mengerjakannya. Dia juga selalu mempelajari kembali materi yang tadi pagi dijelaskan di sekolah.

Andi bersekolah di SMP Negeri 01 Banyumas, ia bukanlah siswa dari keluarga yang mampu. Untuk sampai di sekolah, Andi harus mengayuh sepeda sampai 3 KM.

Dengan semangat belajarnya yang tinggi, ia memang selalu menjadi juara kelas. Hal tersebut ternyata menjadi perhatian khusus dari Bapak/Ibu guru kepada Andi.

Saat sekolah mendapatkan kesempatan mengajukan bantuan beasiswa dari pemerintah. Andi mendapatkan bantuan beasiswa uang tunai sehingga dapat digunakan untuk membayar biaya sekolah. Selebihnya, uangnya dapat digunakan sesuai keperluan sekolah Andi.

Tidak hanya itu, ketika Andi lulus SMP kemudian Bapak/Ibu gurunya mencarikan sekolah SMA yang bebas biaya untuk siswa berprestasi.

2. Contoh Cerpen Pelajar yang Malas

Anita adalah siswa perempuan paling cantik di SMK Anugrah Banyumas. Dia selalu tampil dengan modis dan fashionable ketika ke sekolah. Banyak siswa perempuan lain merasa iri dengan kecantikan Anita.

Sebenarnya, dia adalah siswa yang aktif dalam berorganisasi. Dia pintar berkomunikasi.

Tetapi, untuk masalah prestasi akademik. Ia seringkali mendapatkan nilai di bawah KKM.

Hal tersebut dikarenakan ia terlalu sering ikut kegiatan dalam berorganisasi.

Suatu ketika, ibunya bertanya, “Nit, setelah selesai sekolah, kamu mau kuliah atau kerja?”

“Mau kerja saja lah bu, sudah malas mikir belajar”. Jawab Anita

Di kemudian hari muncul lowongan pekerjaan yang bisa didaftar siswa-siswa SMK Anugrah Banyumas. Meskipun, belum mempunyai ijazah,tetapi mereka sudah bisa mendaftar dengan nilai rapot semester 1-5.

Kini, Anita merasa menyesal dirinya tak rajin belajar sejak kelas X sehingga dia tidak dapat ikut bersaing untuk mendaftar pekerjaan.

3. Cerpen Persahabatan Pelajar

Di SMK Nusa Jati, Dina, Gina, dan Siska adalah anggota geng “Amor”. Mereka bertiga mempunyai prestasi yang bagus di sekolah.

Selain itu, mereka juga sangat aktif dalam berorganisasi sehingga persahabatan mereka bersifat positif yang memberikan dampak baik.

Suatu ketika, di SMK Nusa Jati ada kegiatan Reorganisasi Anggota Osis. Mereka bertiga harus menginap di sekolah.

Tetapi, ternyata saat itu ada kejadian yang tidak diinginkan yaitu munculnya konflik dari kesalahan Gina karena lupa tidak meminta para calon anggota OSIS SMK Nusa Jati membawa baju olahraga.

Hal tersebut membuat acara menjadi berantakan. Semua orang memarahi Gina. Bahkan, Dina dan Siska pun juga ikut mendiamkan Gina.

Untungnya, ada Bara yang meminta semua calon anggota Osis untuk tidak perlu khawatir. Masalah tidak membawa baju olahraga dapat diganti mengenakan baju ganti bebas.

Dengan begitu acara dapat berjalan secara semestinya.

Karena merasa bersalah Gina terlalu banyak pikiran sehingga tidak makan. Ia sakit.

Melihat hal tersebut, Dina dan Siska merasa bersalah hingga meminta maaf kepada Gina.

4. Cerpen Pelajar Mandiri

Astri Yulia seorang anak yatim piatu yang sangat mandiri. Ketika duduk di bangku SMK kelas X, ia berbeda dengan teman-teman yang lainnya.

Astri tidak hanya belajar untuk mencapai nilai yang bagus. Tetapi ia juga sudah mulai berjualan donat bikinannya sendiri.

Dia tidak merasa malu, bahkan ia juga menjual donat buatannya tersebut kepada Bapak/Ibu guru.

Setiap hari rasa donat yang dibuatnya berbeda-beda sehingga selalu banyak pembelinya.

Meskipun begitu, Astri juga tetap mengikuti organisasi sehingga temannya sangat banyak.

Ketika dia sudah lulus sekolah SMK, ia pun melanjutkan sekolah di Universitas Terbuka sambil bekerja di Toko Mas.

Akhirnya dia mendapatkan gelar S-1 dari hasil jerih payahnya sendiri. Hal tersebut, tentu sangat membahagiakan kedua orangtuanya.

5. Cerpen Pelajar Yang Jujur

Siska adalah salah satu siswa paling pintar di kelas X. Kepintarannya itu sudah diketahui oleh Bapak dan Ibu guru.

Tetapi, ketika saat ia merasakan kehidupan yang tak nyaman di rumahnya karena orangtuanya akan bercerai. Siska pun jadi malas belajar.

Suatu ketika, kelas X ulangan harian Akuntansi karena Siska tidak konsen maka ia tidak bisa mengerjakan. Karena Siska sudah dianggap sebagai siswa yang pintar maka Bapak/Ibu guru tidak ada yang terlalu memperhatikannya.

Akhirnya, Siska mencontek jawaban ulangan harian Akuntansi tersebut di buku catatannya.

Keesokan harinya, hasil ulangannya dibagi kemudian Siska mendapatkan nilai yang sempurna.

Tetapi, Siska merasa tidak puas dengan hasilnya karena memang merupakan hasil yang tidak murni.

Saat istirahat, Siska menemui bapak/ibu guru mengenai perilakunya yang mencontek itu. Lalu ia meminta untuk mengerjakan ulangan lagi.

6. Cerpen Pelajar Sombong

Titi adalah siswa yang paling pintar di kelasnya. Tetapi, ia memang tidak pernah mau membantu teman-temannya yang kesulitan mengerjakan tugas.

Bahkan, saat teman kelasnya belum paham mengenai materi yang disampaikan oleh Bapak/Ibu guru, ia juga tidak mau membantu menjelasakannya.

Karena sikap sombongnya itu, Titi banyak dijauhi oleh teman-temannya. Tetapi, Titi acuh akan hal tersebut. Ia tetap menjadi siswa pintar yang sombong.

Suatu ketika, saat ulangan Bahasa Jawa ada siswa yang nilainya lebih tinggi darinya yaitu Vivi. Kemudian, di hari-hari berikutnya Vivi selalu mempunyai nilai lebih tinggi dari Titi.

Hingga akhirnya, Titi merasa bosan selalu sendirian di kelas. Ia melihat Vivi yang pintar dan banyak temannya karena ia tidak sombong.

Akhirnya, Titi memutuskan untuk mau berbagai ilmu dengan teman-temannya.

7. Cerpen Pelajar yang Romantis

Di SMK Tunas Bangsa, kegiatan pramuka selalu rutin dijalankan. Saat perkemahan, siswa-siswi SMK Tunas Bangsa diminta untuk membawa berbagai perlengkapan.

Biasanya, siswa yang membawa perlengkapan tidak lengkap maka akan dihukum.

Saat sore hari, kaka kaka pembina Pramuka mengecek siapa yang barang bawaannya tidak lengkap.

Ternyata Lesti tidak membawa kayu bakar. Hal tersebut membuat Lesti harus dihukum mencari ranting-ranting kayu di sekitar sekolah.

Mengetahui hal tersebut, Rizki yang sebenarnya membawa kayu bakar mengatakan kepada kaka pembina bahwa dirinya tidak membawa kayu bakar agar di hukum dengan Lesti.

Hal itu pun terjadi. Mereka berdua sama-sama mencari kayu bakar.

Rizki seringkali menatap Lesti, dan Lesti menatapnya dengan senyuman.

Hal tersebut membuat hukuman tidak terasa begitu berat bagi Lesti.