Di era digital seperti saat ini, sebuah perusahaan membutuhkan adanya bantuan untuk dalam pengelolaan bisnis mereka, salah satunya adalah dengan menggunakan ERP.
Enterprise Resource Planning(ERP) adalah sistem perangkat lunak yang dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengintegrasikan dan mengelola berbagai proses bisnis.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang ERP, termasuk pengertian dan enam komponen penting yang terdapat dalam ERP.
Mengacu pada laman RedERP, ERP adalah sebuah aplikasi yang dibuat untuk membantu perusahaan mengelola berbagai aspek bisnis secara terintegrasi. Dengan adanya software ERP, perusahaan dapat mengintegrasikan berbagai fungsi bisnis seperti produksi, manajemen persediaan, keuangan, logistik, manajemen sumber daya manusia, pemasaran, dan penjualan dalam satu platform.
Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengelola proses bisnis dengan lebih efektif dan efisien. Sebagai contoh, modul keuangan dalam software ERP memungkinkan perusahaan untuk mengakses informasi keuangan secara real-time dan membuat keputusan bisnis berdasarkan data yang akurat.
Terdapat enam komponen ERP yang harus dimiliki oleh sebuah Software ERP, setiap komponen tersebut memiliki fungsi yang berbeda untuk mendukung pengelolaan bisnis suatu perusahaan. Berikut keenam komponen tersebut beserta penjelasannya:
Komponen HR memungkinkan pengelolaan sumber daya manusia yang meliputi onboarding hingga off boarding karyawan dan administrasi tunjangan dengan tepat waktu. Fitur utama dari komponen ini adalah penggajian dan fitur lainnya seperti absensi, perpajakan, dan pelatihan karyawan.
Komponen CRM membantu perusahaan dalam pengelolaan pelanggan dan prospek bisnis untuk bertahan atau bahkan berkembang.
Komponen ini juga dapat memberikan wawasan bisnis yang akurat dan menjanjikan dengan memaksimalkan manajemen penjualan dan pemasaran perusahaan.
Komponen Business Intelligence memungkinkan perusahaan untuk merancang proses pengambilan keputusan berbasis data dengan cepat melalui pengumpulan, analisis, dan pelaporan yang terotomatisasi dan komprehensif.
Komponen SCM membantu perusahaan dalam mengelola rantai pasokan bisnisnya dengan seefisien dan seoptimal mungkin. Komponen ini dapat mengatasi, menemukan, dan memperbaiki permasalahan bisnis secara cepat serta meramalkan permintaan konsumen untuk membuat rencana produksi yang akurat.
Komponen Inventory Management System memiliki keterkaitan dengan komponen lainnya seperti SCM dan berfungsi untuk mengelola pemenuhan pesanan dan menyimpan gudang. Komponen ini memiliki fitur pelacakan yang menghilangkan kontrol inventaris manual seperti pelacakan nomor seri multi-level dan pelacakan tingkat revisi.
Komponen Financial Management membantu dalam menunjang dan memaksimalkan pengelolaan aspek keuangan bisnis perusahaan dengan menyimpan dan menganalisis seluruh data keuangan bisnis termasuk hutang, piutang, biaya, anggaran, dan perkiraan pengeluaran. Fitur tersebut dapat membantu dalam memaksimalkan usaha sembari menekan pengeluaran biaya bisnis.
Dengan keberadaan keenam komponen penting diatas, Software ERP dapat membantu perusahaan dalam meningkatkan efisiensi pengelolaan bisnis dan mengoptimalkan potensi keuntungan yang dapat diperoleh.
Itulah penjelasan mengenai apa itu software ERP, dan juga keenam komponen penting yang harus ada dalam software ERP. Semoga bermanfaat!
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.