Cara Membuat Database dengan Microsoft Access Mudah Lho

Database adalah koleksi data yang sistematis dan sistematis yang disimpan secara elektronik ini bisa berupa data, kata, gambar, video da file dan kamu memerlukan perangkat lunak atau software untuk manajemen database.

Dan salah satu software yang rekomended adalah Microsoft Access. Di artikel ini akan dijelaskan cara membuat database di Microsoft Access mulai dari pengertian database hingga fungsi dan manfaat dari database. Simak sampai akhir ya!

Apa itu Database?

Sebelum ke cara membuat database di Microsoft Access kamu perlu mengetahui apa yang di maksud dengan database.

Jadi, database adalah kumpulan data yang dikelola sedemikian rupa berdasarkan ketentuan yang saling berhubungan sehingga mudah dalam pengelolaannya.

Pengertian lain, Database adalah sistem yang berfungsi sebagai mengumpulkan file, tabel, atau arsip yang terhubung dan di simpan dalam berbagai media elektronik.

Melalui pengelolaan tersebut pengguna dapat memperoleh kemudahan dalam mencari informasi dan membuang informasi yang tidak penting. Dan salah satu software yang bisa menyimpan data dengan formatnya sendiri.

Melalui software ini pengguna bisa menghubungkan langsung data yang tersimpan di database lainnya.

Dan Microsoft Access sangat cocok digunakan pada sistem informasi dengan distibuted databse karena penyimpanan file tidak memerlukan server database aktif sehingga bersifat portabel

Cara Membuat Database di Microsoft Access

Setelah mengetahui apa itu pengertian database dan juga software yang rekomended kamu gunakan selanjutnya kamu bisa ikuti langkah-langkah berikut di bawah ini:

• Langkah pertama buatlah database kosong dengan klik Microsoft Access dan klik File kemudian klik “New”
• Selanjutnya kamu bisa pilih “Blank database” karena kamu akan membuat database dari awal
• Kemudian kamu bisa klik table 1 maka akan muncul di layar klik “ Click to Add”
• Selanjutnya masukan detail untuk dua karyawan fisik baru masukkan “Jeng” tekan enter untuk masuk ke kolom baru lalu masukan “Kelvin”  dan “Ucup” kemudian masukan kembali “Bin Sanusi”
• Kemudian kamu bisa ubah desain tabel kamu juga bisa mengubah desain tabel menggunakan nomor ID karyawan dengan klik “Tab Home”  pada bilah “Ribbon” lalu pilih “Design View”
• Dan kli dialog “Save as”  muncul di tab pada bagian bawah bilah menu, tuliskan “Karyawan” sebagai nama tabel dan klik “OK”
• Masukan data sesuai desai tabel dengan masukan ke tampilan “Disign View” ganti nomor kolom “ID” menjadi “NomorIndukKaryawan”
• Tekan tab, lalu pilih number pada daftar “Data Type”
• Ganti nama kolom field1 dan field2 menjadi “Namadepan” dan “Namabelakang”
• Kembali ke tampilan “Datasheet View” dan klik itu
• Saat diminta menyimpan tabel klik yes
• Masukan tahun “2011” dan “2012” pada kolom pertama tabel
• Selanjutnya kamu bisa mengatur hubungan antar tabel setelah merancang tabel kamu bisa memasukkan data ke tabel dengan klik kanan tab setiap tabel dan memilih close jika diminta klik “Yes”
• Selanjutnya kamu bisa klik tombol “Relationship”
• Saat kotak dialog “Show table muncul” pilih nama setiap tabel dan klik add lalu close
• Tarik kolom NomorIndukKaryawan dari tabel Karyawan lalu jatuhkan ke atas tabel elektronik
• Saat kotak dialog muncul edit relationships muncul centang kotak “Eforce Referential Integrity dan klik create
• Hubungkan dua tabel data lewat fungsi relationship
• Buatkah formulir untuk memasukan dan menampilan data setelah menghubungkan tabel
• Kemudian klik Wizard dan klik tombol panah ganda untuk menambahkan seluruh kolol ke daftar “Selected Fields”
•  Dan klik enter table” klik kode perangkat lalu klik tobol panah tunggal  kemudian klik deskripsi dan klik next
• Klik “Datasheet” dan klik nect dan klik finish untuk memberi bawaan pada form dan membuka form untuk menampilkan informasi
• Dan selesai cara membuat database di Microsoft Access telah selesai saat kamu menambahkan alat electronik baru access akan mengalokasikannya pada seluruh karyawan secara otomatis

Fungsi dan Manfaat Dari Database

Setelah kamu mengetahui apa itu pengertian database dan beberapa langkah untuk cara membuat Database di Microsoft Access kamu juga perlu mengetahui fungsi dan manfaat dari database itu sendiri adalah:

• Fungsi pertama yaitu untuk mengelompokkan data dan informasi menjadi satu sistem yang teratur
• Mempermudah identifikasi data yang dibutuhkan
• Menghindari terjadinya data ganda pada sistem
• Mempermudah akses, penyimpanan, pembaruan, dan penghapusan
• Menjadi tempan penyimpanan data bagi aplikasi input yang diterima
• Membuat aplikasi bekerja dengan lancar karena data terpusat
• Mempermudah proses pencarian data dengan cepat
• Menjamin keamanan data dengan sistem keamanan yang tinggi

Kelebihan Membuat Database dengan Microsoft Access

Membuat database dengan Microsoft Access memiliki beberapa kelebihan, antara lain:

1. Kemudahan Penggunaan

Microsoft Access dirancang untuk penggunaan yang mudah dan lebih bersifat “pengguna akhir” daripada sistem database yang lebih kompleks.

Antarmuka yang intuitif dan fitur seret-dan-lepas memungkinkan pengguna yang tidak memiliki latar belakang teknis yang kuat untuk membuat dan mengelola database dengan mudah.

2. Integrasi dengan Aplikasi Microsoft Office

Microsoft Access terintegrasi dengan aplikasi Microsoft Office lainnya, seperti Excel, Word, dan PowerPoint.

Ini memungkinkan kamu untuk mengimpor dan mengekspor data dengan mudah antara aplikasi tersebut, serta memanfaatkan fitur-fitur lainnya dalam paket Office.

3. Kemampuan Membuat Formulir dan Laporan

Microsoft Access menyediakan alat yang kuat untuk membuat formulir dan laporan. Kamu dapat dengan mudah merancang formulir untuk memasukkan dan mengelola data, serta membuat laporan yang terstruktur dan terformat dengan baik untuk menganalisis dan mempresentasikan informasi.

4. Kemampuan untuk Membuat Relasi

Microsoft Access mendukung pembuatan relasi antara tabel dalam database. Kamu dapat menghubungkan tabel berbeda berdasarkan kunci primer dan kunci asing, yang memungkinkan kamu untuk mengorganisir data dengan lebih baik dan melakukan operasi penggabungan dan pengelompokan yang kompleks.

5. Skalabilitas

Meskipun Microsoft Access lebih umum digunakan untuk database kecil hingga menengah, ia tetap bisa mengelola jumlah data yang cukup besar.

Jika database kamu tumbuh, kamu juga dapat dengan mudah memperbaiki dan meningkatkan database Access menjadi solusi yang lebih kuat, seperti menggunakan SQL Server.

6. Integrasi dengan Bahasa VBA

Microsoft Access memungkinkan kamu menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic for Applications (VBA) untuk mengotomatiskan tugas, membuat fungsi kustom, dan mengembangkan solusi yang lebih canggih.

Ini memberi kamu fleksibilitas tambahan untuk menyesuaikan database kamu sesuai kebutuhan kamu.

7. Biaya Rendah

Microsoft Access merupakan bagian dari paket Microsoft Office yang umumnya lebih terjangkau dibandingkan dengan solusi database yang lebih canggih.

Jika kamu sudah memiliki lisensi Office, kamu dapat memanfaatkan Microsoft Access tanpa biaya tambahan yang signifikan.

Akhir Kata

Demikian penjelasan mengenai cara membuat database di Microsoft Access mulai dari pengertian database, langkah-langkah pembuatan database di Microsoft Access hingga fungsi dan manfaat dari database itu sendiri.

Semoga informasi ini bermanfaat terutama bagi kamu yang sedang mencari informasi tersebut.