Apa Saja Pola Penyajian Artikel Opini: Definisi, Pola & Isi

Apa Saja Pola Penyajian Artikel Opini: Definisi, Pola & Isi

Gambar Dibuat di Canva | Opini

Apa saja pola penyajian artikel opini? Artikel opini di sajikan dalam bentuk dan pola penulisan khusus. Inilah yang membedakannya dengan jenis artikel lainnya.

Artikel opini ditulis berdasarkan pendapat dan pandangan pribadi terhadap hal yang dikomentari.

Format penulisan artikel opini lebih ke arah deskriptif. Dijelaskan pandangan mengenai suatu hal serta deksripsikan alasannya kenapa berpandangan demikian.

Untuk memahami pola penulisan dan penyajian artikel opini, berikut saya tuliskan penjelasan lengkapnya.

Pengertian Pola Penyajian Artikel Opini

Pola penyajian artikel opini merupakan rentetan urutan penyajian konten artikel penulisan opini yang baik dan benar. Pola ini menjelaskan bagaimana penulisan artikel opini yang baik.

Pada kesimpulan akhirnya akan menggambarkan secara jelas format penulisan artikel opini yang baik dengan berlandaskan aturan pasti untuk membuatnya lebih menarik.

Setiap orang yang hendak menulis artikel opini harusnya paham dengan baik pola penulisan artikelnya. Sehingga opini yang ditulis akan tersampaikan secara efektif.

4 Gaya Penulisan Karangan

Secara umum ada 4 gaya penulisan karya tulis, termasuk artikel opini. Beberapa gaya penulisan karangan tersebut di antaranya yaitu:

1. Gaya Penulisan Eksposisi

Gaya penulisan eksposisi adalah penulisan yang menguraikan atau menjelaskan suatu maksud tertentu. Tujuannya adalah untuk menjelaskan, mendidik & mengklarifikasi.

Dalam penulisan eksposisi ini, penulis akan memberikan pemaparan sejelas-jelasnya dan segamblang-gamblangnya. Penjelasannya dilengkapi dengan data dan informasi yang akurat.

2. Gaya Penulisan Deskripsi

Gaya penulisan deskripsi adalah gaya penulisan yang mencoba menggambarkan secara terperinci akan suatu hal. Sehingga pembaca bisa mengetahui gambaran lengkapnya.

Sifat artikel deskripsi ini sangat ilustratif dan visual. Tujuan dari gaya penulisan deskripsi adalan untuk memberikan gambaran secara visual atau lebih nyata.

3. Gaya Penulisan Argumentasi

Gaya penulisan argumentasi adalah berupa alasan yang bertujuan untuk menyetujui ataupun menolak suatu hal. Gaya penulisan ini mengungkap pendapat pribadi yang dilengkapi dengan data pendukung.

Penulisan argumentasi bisa mematahkan pendapat, pendirian ataupun gagasan orang lain terhadap suatu hal.

4. Gaya Penulisan Narasi

Gaya penulisan narasi yaitu penjelasan mengenai suatu cerita atau kejadian.

Gaya penulisan ini bertujuan untuk mengisahkan atau merangkai kejadian atau peristiwa secara kronologis, baik yang berupa fakta atau fiksi.

Apa Saja Pola Penyajian Artikel Opini?

Artikel opini bisa ditulis dengan menggunakan gaya penulisan deskripsi atau argumentasi. Namun lebih ke arah argumentasi ketimbang deskripsi.

Setidaknya pola penyajian artikel opini tersebut diuraikan menjadi 6 bagian penting, yaitu:

1. Pemecahan Topik

Pada bagian ini topik dibedah menjadi sub bagian atau sub topik yang lebih spesifik sehingga lebih mudah di analisa. Topik dibedah menjadi beberapa bagian dan menjadi lebih mengerucut.

2. Masalah & Solusi

Kemudian, masalah diuraikan secara detail dan lengkap. Masa dibahas dari A-Z sehingga pembaca bisa paham apa yang menjadi pokok utama pembicaraan.

Setelah masalah jelas dibahas secara lengkap, kemudian dibahas pula solusi yang memungkinkan masalah tersebut bisa diatasi dengan baik.

Solusi dilengkapi dengan data pendukung yang memungkinkan solusi yang ditawarkan tersebut bisa mengatasi masalah dengan baik. Solusi juga bisa didukung oleh pendapat pakar atau ahli.

3. Kronologi

Pada bagian ini dijelaskan bagaimana masalah tersebut terjadi berdasarkan urutan waktu, objek dan juga tempat terjadinya masalah tersebut.

Semua disajikan secara runtut dan berkesinambungan secara jelas. Sehingga pembaca tidak akan merasa bingung dengan masalah yang dibahas.

4. Alasan Pemikiran & Pendapat

Dibagian ini penulis menyampaikan gagasan pemikiran dan pendapatnya mengenai masalah tersebut. Gagasan ini dilengkapi dengan alasan yang berlandaskan pada fakta dan data.

Pendapat disampaikan secara langsung dan jelas serta dilengkapi dengan bukti-bukti dan contoh agar tidak ada pertanyaan lain yang timbul dari gagasan yang ditulis.

5. Pembandingan

Selanjutnya bandingkan antara masalah yang dibahas dengan masalah masalah serupa yang bisa diatasi dengan mudah. Lakukan komparasi yang apple to apple, jangan sampai salah.

6. Simpulan

Di bagian terakhir disajikan kesimpulan yang menjadi simpulan akhir dari opini yang dibuat. Tuliskan simpulan akhir dari cerita yang dibuat sehingga akan nampak jelas.

Isi Artikel Opini

Artikel opini berisi gagasan, pendapat dan sudut pandang pribadi akan suatu masalah atau hal tertentu. Gagasan berisi argumen yang beralasan dengan bukti fakta dan data.

Opini bisa juga disebut sebagai komentar, dimana isinya memang berisi komen terkait suatu hal berdasarkan sudut pandang dan pemikiran penulis artikel opini.

Akhir Kata

Jadi apa saja pola penyajian artikel opini? Setidaknya ada 6 pola yang harus ditulis dalam pembuatan artikel di antaranya:

  1. Pola pemecahan topik
  2. Pola masalah dan pemecahannya
  3. Pola kronologi
  4. Pola pendapat dan alasan pemikiran
  5. Pola pembandingan
  6. Kesimpulan

Ini adalah pola baku yang digunakan dalam penulisan artikel opini agar gagasan bisa tersampaikan dengan baik.

Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.

Artikel Menarik Lainnya: