Cara Menghitung NPV di Excel Mudah, Ini Rumusnya

Cara Menghitung NPV di Excel Mudah

NPV adalah rasio perbedaan antar nilai sekarang dari arus kas masuk dan nilai sekarang dari arus kas luar selama periode waktu tertentu. Dan hal ini merupakan metode untuk menguji apakah bisnismu layak dijalankan dan ada keuntungan di masa depan.

Lantas bagaimana cara menghitung NPV di Excel? Kamu bisa simak artikel ini sampai selesai akan dibahas caranya secara lengkap. Mulai dari pengertian NPV, rumus menghitung NPV di Excel, hingga keuntungan dan kekurangannya.

Apa Itu NPV?

Nah, sebelum beranjak ke pembahasan utama pokok kita mengenai cara menghitung NPV di Excel? Kamu perlu mengetahui terlebih dahulu apa itu NPV.

Jadi, ada banyak pengertian dari NPV ini untuk kepanjangan NPV itu sendiri adalah Net Present value.

Yaitu sebuah metode uji kelayakan usaha yang dilakukan dengan cara membandingkan nilai sekarang dari aliran kas masuk beralih dengan nilai sekarang dari biaya pengeluaran suatu investasi.

Atau bisa dikatakan nilai bersih sekarang merupakan perbandingan antara PV kas bersih dengan PV investasi selama umur investasi.

Rumus Menghitung NPV di Excel

Nah, sebelum ke rumus menghitung NPV ini kamu perlu pahami terlebih dahulu bagaimana cara membaca NPV, ini dia beberapa istilah penting dalam NPV, diantaranya adalah:

  • NVP positif, artinya bisnis yang kamu pilih layak kamu jalankan dan mendatangkan suan dan ide bisnis ini direkomendasikan untuk di mulai atau di lanjutkan
  • NPV negatif, artinya bisnis yang kamu pilih tidak layak kamu jalankan dia berpotensi merugi, hasila anlisis ide bisnis ini disarakan untuk dibatalaan agar perusahaan tidak merugi
  • 3. NPV Nol, artinya keuntungan bisnis yang kamu pilih hanya menutup modal awal saja, belum sampai menghasilkan untung. Hasil analisis ide binsi ini dapat didiskusikan lebih lanjut dengan stakeholder jika ingin dilanjutkan

Dan ini data-data yang perlu kamu persiapkan untuk variabel perhitungan NPV, diantaranya adalah

  • Investasi awal (initial Cash Flow) vareabel ini merupakan sejumlah dana yang diinvestasikan di awal usaha atau modal usaha
  • Aliran kas masuk bersih (Future Net Cash Inflows) proyeksi dana masuk misalnya keuntungan di tahun pertama, kedua dan seterusnya.
  • Rate Of Return Minimum yang diinginkan ini di simbolkan “i”  di sebut juga diskonto, merupakan persentase keuntungan yang ingin kamu raih misal 10% keuntungan setiap tahu.
  • 4. Jangka waktu disimbolkan dengan “t” diseut merupakan keuntungan masuk ke dalam usaha misalnya tahun pertama, kedua dan seterusnya

Nah, jika hal-hal diatas sudah kamu siapkan kamu bisa menghitung menggunakan rumus ini:

Rumus NPV untuk investasi arus kas tunggal yaitu NPV= (Arus Kas/ (1+i) ^t) – Investasi awal

Contohnya: CV Berkah merencanakan investasi awal sebesar Rp.5.000.000.000. diperkirakan bisnis ini bisa menghasilkan arus kas masuk atau keuntungan sebesar Rp.5.600.000.000 di tahun depan.

Jika ingin mendapatkan tingkat keuntugan 10% berapa NPV projek CV Berkah?

NPV+ (Rp.5.600.000.000/(1+0,1)^1)- Rp.5000.000.000= NPV Rp.90.900.000

Hasil analisa NPV positif berarti di proyeksikan proyek ini akan menguntungkan.

Cara Menghitung NPV di Excel Mudah

Nah, di atas telah dibeberkan rumus cara menghitung NPV di Excel. Sekarang bagaimana cara menghitung NPV di Excel dengan mudah, menghitung NPV dengan Excel akan mudah secara otomatis.

Excel sudah dilengkapi dengan rumus NPV, kamu tinggal memasukkan angka-angka dari nilai investasi awal, persentase tingkat keuntungan/diskonto dan arus kas masuk.

Kamu bisa ikuti langkah-langkah berikut di bawah ini:

  • Masukan investasi awal di sel B4
  • Tulis besaran suku bunga di sel B5
  • Ketik kembali nilai investasi awal di sel B6 dan proyeksi keuntungan per tahun di cel C6, C7 dan seterusnya
  • Di sel sel BB masukan syntax NPV untuk menghitung otomatis nilainya Syntax NPV untuk menghitung otomatis nilainya Syntax NPV dnegan mengetik=NPV (B5;B6;G6)
  • Dengan rumus tersebut angka NPV akan muncul mudah bukan?

Kekurangan dan kelebihan Menggunakan Metode NPV

Metode NPV ini banyak digunakan oleh perusahaan besar namun juga tetap bisa diaplikasikan di skala UMKM, berikut kelebihan dan juga kekurangan dari metode NPV, diantaranya adalah:

Kelebihan:

  • Memperhitungkan seluruh arus masuk serta tidak mengabaikan aliran kas selama periode investasi berlangsung
  • Metode yang mengedepankan time value of money (nilai waktu daripada uang) jadi, masukan faktor perubahan nilai uang selama periode investasi
  • Menjadi sarana memudahkan untuk mendapatkan informasi kmeungkinan bisnis
  • Mempertimbangkan resiko arus kas yang masukn di masa depan

Kekurangan:

  • Metode NPV terlalu bergantung pada banyak asumsi dan perkiraan sehingga jadi bias
  • Pengeluaran yang tidak terduga jadi memiliki pengeluaran tambahan di akhir proyek
  • Perkiraan persentase arus kas masuk sianggap masih tidak setara dengan resiko yanga da pada sebuah bisnis
  • Perlu adanya pengaturan untuk mengantisipasi biaya tak terduga
  • NPV hanya menilai arus kas di hitung namun hal itu akan mengabaikan waktu yang dibutuhkan agar balik modal

Demikian penjelasan mengenai cara menghitung NPV di Excel dengan mudah mulai dari pengertian, rumusnya hingga kelebihan dan kekurangannya.

Suka membaca novel dan dunia literasi. Menuangkan ke dalam tulisan agar banyak orang yang tahu apa yang aku baca hari ini.

Artikel Menarik Lainnya: