8+ Kelebihan Buku Nonfiksi Dan Kelemahannya [ Lengkap ]

8+ Kelebihan Buku Nonfiksi dan Kelemahannya [Lengkap

8+ Kelebihan Buku Nonfiksi dan Kelemahannya [Lengkap]

Buku nonfiksi adalah buku karya ilmiah yang ditulis berdasarkan kisah nyata dan fakta yang sebenarnya bukan hasil rekayasa imajinasi. Dibandingkan dengan buku fiksi, ada banyak kelebihan buku nonfiksi yang tidak akan kamu temukan pada buku cerita fiksi.

Karena buku nonfiksi ditulis berdasarkan fakta, maka buku ini sangat bagus untuk kajian ilmiah.

Tidak jarang buku nonfiksi digunakan sebagai rujukan pada daftar pustaka karya ilmiah. Baik itu skripsi, makalah ataupun karya-karya ilmiah lainnya.

Namun bukan hanya memiliki kelebihan, buku nonfiksi juga memiliki banyak kelemahannya.

Di artikel ini akan saya coba uraikan keduanya secara singkat. Apa saja yang jadi kelebihan dan kekurangan buku nonfiksi?

Berikut ini adalah beberapa contoh kekurangan dan kelebihan buku non fiksi:

Kelebihan Buku Nonfiksi

kelebihan buku nonfiksi

Dari sedikit uraian di atas, mungkin kamu sudah bisa menangkap beberapa kelebihan yang dimiliki oleh buku nonfiksi. Adapun beberapa kelebihan yang dimiliki buku nonfiksi menurut opini saya sendiri, yaitu:

1. Dapat Dibuktikan secara Ilmiah

Buku nonfiksi adalah jenis buku yang ditulis berdasarkan hasil riset dan kajian ilmiah. Sudah barang tentu jika semua isi dalam buku ini ditulis berdasarkan fakta-fakta ilmiah.

Jika suatu waktu ada orang yang membantahnya, maka harus membantah dengan hasil penelitian baru atau kajian baru yang ia lakukan sebagai banding dari isi buku lama.

Orang yang menulis dan membuat buku nonfiksi juga bukan orang sembarangan. Mereka adalah orang yang benar-benar paham akan apa yang mereka tulis dan bukukan sebagai karya ilmiahnya.

Dalam buku nonfiksi terdapat beragam kajian data yang diuraikan secara gamblang dan jelas. Pembaca bisa mendapatkan insight baru setelah membaca buku nonfiksi ini.

2. Kebenarannya Bisa Dipertanggungjawabkan

Salah satu kelebihan buku pengayaan nonfiksi adalah kebenarannya dapat dipertanggungjawabkan. Karena buku ini bersifat ilmiah yang diambil dari fakta lapangan.

Maka dari itu, tidak heran jika buku nonfiksi digunakan oleh banyak orang untuk referensi karya ilmiah yang mereka buat.

Ini jadi salah satu kelebihan yang dimiliki buku nonfiksi yang tidak akan pernah kamu temukan pada jenis buku lainnya. Karena hanya buku nonfiksi yang sering kali digunakan sebagai referensi dalam penulisan karya ilmiah lainnya.

Sangat jarang sekali orang membuat karya ilmiah dan mencutat dari buku fiksi, mereka biasanya memilih buku nonfiksi karena sama-sama merupakan karya ilmiah.

Baca juga: Macam-macam buku nonfiksi

3. Dapat Menambah Wawasan Pembacanya

Buku nonfiksi merupakan buku ilmiah yang ditulis berdasarkan kajian ilmu pengetahuan. Sudah barang tentu jika buku ini akan menambah wawasan bagi siapa saja yang membaca isinya.

Karena dalam buku ini bukan berisi cerita, melainkan berisi teori dan pembahasan masalah tertentu. Sehingga pembaca dapat menemukan sudut pandang ilmiah dari permasalahan yang dihadapkan dalam buku ini.

Buku ilmiah merupakan jenis buku yang membahas masalah tertentu serta menguraikan jawaban dan solusi atas masalah tersebut. Pembaca akan mendapatkan pengetahuan baru tentang sudut pandang pemecahan masalah tertentu dari buku ilmiah yang dibacanya.

4. Jadi Sumber Referensi Kredibel

Seperti yang dikatakan di atas bahwa buku nonfiksi memang sering digunakan untuk kebutuhan referensi karya-karya ilmiah.

Buku nonfiksi digunakan sebagai sumber referensi karena memang ditulis berdasarkan kegiatan dan riset ilmiah. Sehingga memang sudah hal wajar jika buku nonfiksi dijadikan sumber referensi.

Baik digunakan sebagai referensi pembuatan skripsi, makalah ataupun jenis karya ilmiah yang lainnya.

5. Bagi Penulis, Harga Jual Buku Nonfiksi Lebih Tinggi

Ini juga yang menjadi salah satu keunggulan buku nonfiksi. Bagi penulis, profit dari menulis buku nonfiksi ini jauh lebih tinggi dari pada buku fiksi. Setiap penerbit berani jual mahal untuk jenis buku nonfiksi.

Wajar saja, karena proses pembuatan buku nonfiksi ini tidak sederhana. Buku nonfiksi dibuat melalui serangkaian proses dan penelitian mendalam.

Selain itu, buku nonfiksi juga membutuhkan modal tidak sedikit untuk proses penelitian, penyusunan hingga pencetakan bukunya.

Bukan hanya itu, ilmu yang ada dalam buku nonfiksi tentu jauh lebih mahal dari apa pun. Beda halnya buku fiksi yang bisa dibuat dengan imajinasi yang jauh lebih mudah ketimbang melakukan penelitian ilmiah.

6. Berguna Dalam Jangka Waktu Lama

Salah satu alasan kenapa banyak orang yang membuat buku nonfiksi adalah karena buku nonfiksi dapat berguna dalam jangka waktu yang panjang.

Walaupun sudah ganti tahun dan trends, buku nonfiksi masih akan ada peminatnya dan masih akan dibutuhkan. Karena buku nonfiksi adalah kajian ilmu yang sudah barang tentu akan digunakan dari setiap masa ke masa.

Kalaupun sudah ada teori yang baru, teori di buku lama pasti masih akan digunakan sebagai rujukan teori dasar.

Dari pihak percetakan, biasanya buku nonfiksi sering dicetak hingga beberapa kali bahkan berkali-kali, tergantung kebutuhannya. Selama masyarakat membutuhkannya, buku nonfiksi akan terus dicetak.

7. Tidak Ada Batasan Kurikulum

Salah satu kelebihan yang dimiliki buku nonfiksi yaitu tidak terbatas dengan kurikulum. Kurikulum mau berubah beberapa kali pun, buku nonfiksi akan tetap eksis dan masih bisa dijual ke banyak orang.

Buku nonfiksi tidak ikut kepada kebijakan pemerintah. Selama masyarakat membutuhkan buku ini, maka bisa dicetak ulang hingga berkali-kali.

8. Mudah Dijual

Kelebihan buku nonfiksi lainnya adalah mudahnya ketika dijual. Tidak perlu pusing memikirkan Market, kita tinggal pilih penerbit yang tepat, maka nanti akan ada banyak orang yang butuh buku kita.

Market buku nonfiksi ini akan selalu ada dan bersifat evergreen atau selalu hijau. Bukan kita yang mencari Market tapi marketlah yang akan mencari kita.

9. Menambah Wawasan dan Skill Menulis

Seorang penulis buku nonfiksi harus melakukan kajian ilmiah dari banyak sumber serta kajian lapangan. Agar buku yang ditulisnya benar-benar valid dan bisa dipertanggungjawabkan.

Dari proses pembuatannya yang seperti inilah buku nonfiksi bisa memberikan implikasi positif bagi penulisnya. Penulis bisa memiliki wawasan yang lebih luas dan juga dapat meningkatkan skill dalam menulis.

Kekurangan dan Kelemahan Buku Nonfiksi

kelebihan buku nonfiksi

Memang ada banyak sekali kelebihan yang dimiliki buku nonfiksi. Tapi bukan berarti buku ini sudah sempurna. Masih ada banyak kekurangan yang dimilikinya. Menurut opini saya sendiri, kelemahan buku nonfiksi ini ada 6, yaitu:

1. Sulit Dipahami oleh Sebagian Orang

Buku nonfiksi ditulis dengan menggunakan bahasa yang tidak bisa dipahami oleh orang-orang tertentu. Seperti orang dengan latar belakang pendidikan rendah, akan sulit memahami beberapa kata yang ada dalam buku nonfiksi.

Tidak semua orang paham dengan bahasa ilmiah yang ditulis pada buku nonfiksi. Implikasinya, banyak orang yang merasa bingung dengan beberapa kata ilmiah yang ada di dalamnya.

2. Menggunakan Kata Kata Ilmiah

Pada banyak bagian buku nonfiksi, terdapat beragam jenis kata ilmiah. Hal ini kadang membuat bingung pembaca. Sehingga mereka membutuhkan referensi lain untuk bisa memahami arti dari kata ilmiah yang digunakan dalam buku nonfiksi tersebut.

3. Harga Bukunya Lebih Mahal

Dibandingkan dengan harga rata-rata buku fiksi, buku nonfiksi memiliki harga yang jauh lebih mahal. Kita mesti mengeluarkan dana lebih untuk bisa mendapatkan buku nonfiksi.

4. Fokus Pada satu Bahasan

Bahasan dalam buku nonfiksi bersifat kaku, hanya fokus pada satu pembahasan saja. Tujuan dari buku nonfiksi memang untuk menyampaikan 1 masalah dan solusinya.

Sehingga pembaca diharapkan dapat pengetahuan baru atau sudut pandang baru setelah membaca bukunya.

5. Mudah Membuat Jenuh Pembaca

Buku nonfiksi memiliki bahasan yang lebih sempit. Hal ini lebih mudah membuat jenuh saat kita membacanya. Ketika membaca buku nonfiksi, kamu harus memaksa otak untuk berpikir, sehingga mata dan otak akan lebih cepat lelah.

6. Sulitnya Menjaga Konsistensi Menulis

Bagi penulis sendiri, membuat buku nonfiksi sangat sulit sekali menjaga konsistensi dalam menulis. Karena menulis itu dipengaruhi oleh suasana dan mood.

Pada awal-awal, penulis pasti akan semangat. Tapi lambat laun, semangat dan kualitas penulisan buku akan berkurang.

Nah itulah beberapa kelebihan dan kelemahan buku nonfiksi. Ini hanya opini saya saja, boleh jadi ini salah. Tapi kendati demikian, mudah-mudahan bisa jadi masukan yang bermanfaat buat kamu.

Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.

Artikel Menarik Lainnya: