Resensi Novel Gege Mengejar Cinta Karya Adhitya Mulya

Novel Gege mengejar cinta ini merupakan sebuah karya dari Adhitya Mulya. Novel ini mengisahkan kisah percintaan dari lelaki biasa kepada wanita populer sejak SMA.

Penasaran dengan isi bukunya? Kamu bisa baca resensi novel Gege mengejar cinta dulu pada artikel ini. Akan di bahas unsur penting dalam novel.

Mulai dari identitas, sinopsis, intrinsik hingga pesan moral yang terkandung dalam novel. Yuk simak ya!

Identitas Novel

Novel Gege mengejar cinta ini merupakan sebuah karya dari Adhitya Mulya yang mulai diterbitkan pada tahun 2014 oleh PT. Gagas Media dan novel ini memiliki ketebalan mencapai 262 halaman.

Sinopsis Novel Gege Mengejar Cinta

Novel ini bercerita tentang Gege yang berusia 27 tahun yang bekerja sebagai seorang produser di sebuah radio bernama Hertz.

Kehidupannya normal-normal saja ia bekerja dan melewati semua bersama teman-teman kerja lainnya.

Namun, diantara kawan tersebut, ternyata terdapat seorang wanita bernama Tia yang memendam perasaan kepada Gege.

Gege sendiri digambarkan sebagai sosok yang jauh dari kata genteng dia berperawakan gendut dan tingkah laku kadang gak karuan.

Tapi justru itulah yang membuat Tia jatuh hati pada Gege. Namun, apa daya Tia terasa kelu dan beku hingga tak pernah terucap pernyataan suka kepada Gege.

Semuanya ia simpan dalam hati, sambil berharap suatu hari nanti bakalan tahu isi hatinya. Kehidupan terus berjalan sebagaimana biasanya mereka disibukkan dengan pekerjaan.

Sampai suatu waktu, keadaan berubah ketika secara tidak sengaja Gege melihat Caca. Wanita idamannya sejak SMA seperti bekerja di sebuah bank.

Yang sudah tak ia ketahui keadaannya. Dulu Caca merupakan wanita populer di SMA ia sosok yang sempurna. Dan berharap Caca akan menyukai Gege namun itu tak terjadi.

Dan Caca pergi ke Eropa semenjak itu Gege tidak mengetahui kabarnya lagi. dan dari saat itu Gege tidak pernah mendekati wanita lain. karena hatinya sudah dipenuhi dengan Caca.

Hingga suatu hari Gege merancang pertemuan dengan Caca dan mereka mulai akrab. Karena sikap Gege yang humoris namun juga bisa serius di waktu yang tepat itu membuat Caca respek padanya.

Saat Gege ingin menumpahkan perasaannya yang terpendam selama ini. Disisi lain Tia juga akan bersiap-siap menumpahkan segala rasa pada saat itu kepada Gege.

Dan kalian tahu apa yang akan terjadi? Yuk, temukan jawabannya di buku novelnya ya!

Unsur Intrinsik Novel

Dalam resensi novel Gege mengejar cinta ditemukan unsur intrinsik di dalamnya, yang mungkin belum kamu ketahui sebelumnya, diantaranya adalah:

1. Tema

Tema yang diangkat dalam novel ini yaitu tentang sebuah percintaan antara Gege, Tia dan juga Caca.

2. Tokoh dan Penokohan

Berikut merupakan beberapa tokoh yang terdapat dalam novel yaitu:

• Gege, ia merupaka orang yang setia, humoris, dan periang serta gemar bekerja
• Caca, ia merupakan gadis populer, cantik, ramah dan sangat baik
• Tia, dai merupakan teman sekantor Gege yang mengisi siaran radio yang memiliki sifat tidak enakan dan memendam perasaan
• Ventha, teman Gege yang baik dan mau membantu
• Eman, teman Gege
• Dan masih banyak lagi tokoh lainnya

3. Alur

Alur yang digunakan dalam novel Gege mengejar cinta ini menggunakan alur gabungan. Terdapat alur maju dan alur mundur di dalam novel tersebut.

4. Latar Waktu

Latar waktu yang digunakan dalam novel ini yaitu menggunakan latar waktu yaitu pagi hari, siang hari, sore hari dan juga malam hari.

5. Latar Tempat

Latar tempat yang digunakan dalam novel Gege mengejar cinta ini menggunakan latar tempat di kantor Gege.

Bank, rumah Gege, SMA dan masih banyak lagi latar tempat lainnya yang terdapat dalam novel.

6. Sudut Pandang

Sudut pandang yang digunakan dalam novel Gege mengejar cinta ini menggunakan sudut pandang orang ketiga yang serba tahu.

7. Gaya Bahasa

Gaya bahasa yang digunakan dalam novel yaitu menggunakan gaya bahasa yang ringan dan mudah dipahami karena menggunakan gaya bahasa sehari-hari.

8. Amanat

Amanat yang terkandung dalam novel yaitu percayalah bahwa jodoh, maut dan rezeki itu sudah Tuhan kakdirkan akan kapan mereka datang.

Jangan risau dan jangan terlalu memaksakan kehendak tapi berusaha tentu harus dong.

Unsur Ekstrinsik Novel

Dalam resensi novel Gege mengejar cinta berikut merupakan unsur ekstrinsik novel, diantaranya adalah:

1. Nilai Sosial

Nilai sosial yang terkandung dalam novel yaitu sikap Gege dan kawan sekantornya yang solid dan selalu bekerja sama dan penuh humor.

2. Nilai Moral

Sikap caca yang respek kepada Gege meski pun Caca wanita yang cantik dan tidak memilih-milih teman bergaul.

Kelebihan Novel

• Buku ini sangat relate dengan kehidupan manusia pekerja pada umumnya
• Banyak memberikan pesan moral
• Ada banyak motivasi di dalamnya tentang mengejar cinta
• Bahasa yang ringan dan mudah dipahami
• Cover buku cukup menarik

Kekurangan Novel

• Ada beberapa tyfo dalam buku atau kesalahan huruf
• Alur maju mundurnya bagi yang belum terbiasa akan terasa membingungkan

Pesan Moral Novel Gege Mengejar Cinta

Terakhir dari resensi novel Gege mengejar cinta terdapat pesan moral di dalamnya yaitu adalah:

Percayalah bahwa jodoh, maut dan rezeki itu sudah Tuhan takdirkan akan kapan mereka datang. Jangan risau dan jangan terlalu memaksakan kehendak tapi berusaha tentu harus dong.