Sebuah kalimat efektif terdiri dari beragam unsur yang biasa kita kenal dengan SPOK. Kalimat efektif dibentuk dari unsur unsur kalimat SPOK. Apa saja unsur unsur kalimat SPOK yang baik dan benar?
Kalimat dengan pola SPOK biasanya memiliki 4 unsur penting. Simak sejumlah unsur unsur kalimat SPOK yang sering digunakan.
Subjek dapat dikenal sebagai pelaku atau sosok yang melakukan kata kerja. Biasanya, subjek berasal dari nomina atau kata benda, frasa nomina, atau klausa.
Menurut KBBI, nomina merupakan kata benda yang salah satu fungsinya menyampaikan informasi dalam 1 kalimat.
Kata benda di sini tak hanya berupa barang seperti pensil, bisa juga makhluk hidup, tumbuhan, nama tempat, tumbuhan, dll.
Nomina biasanya digunakan sebagai subjek dalam sebuah kalimat misalnya Tono (subjek) membeli (predikat). Tono dalam kalimat tersebut merupakan nomina dari nama orang.
Subjek juga sering menggunakan frasa nomina, apa yang disebut dengan frasa nomina? Frasa ini biasanya dibentuk dari gabungan nomina contohnya kancing baju, gadis kecil, atau ranting pohon.
Klausa biasanya dibentuk dari subjek dan predikat, contoh klausa secara umum terdiri dari “dosen itu sedang mengajar”.
Selain subjek, unsur unsur kalimat spok terdiri dari predikat. Predikat adalah istilah lain dari kata kerja. Di dalam kalimat efektif, predikat dapat menjelaskan apa yang dilakukan oleh subjek misalnya ibu (subjek) memasak (predikat).
Predikat dibentuk lagi oleh frasa verbal, frasa adjectival, kata kerja, kata sifat, kata benda, hingga frasa nomina. Berikut ini penjelasannya.
Ciri-ciri frasa verbal biasanya tentang kata kerja yang diawali dengan kata “akan”, “sedang”, “baru”, serta “sudah”. Contoh frasa verbal sebagai predikat “akan membeli” atau “sedang membaca”.
Frasa adjectival adalah kumpulkan kata sifat yang dijadikan predikat dalam sebuah kalimat. Contohnya “sangat sederhana” jika dibuat ke dalam kalimat menjadi “rumah yadi sangat sederhana”.
Objek merupakan salah satu bagian dari unsur unsur kalimat SPOK. Kata yang dijadikan objek biasanya kata benda, fungsi dari objek untuk menerangkan predikat. Contoh objek dalam kalimat ini “susi meminum jus” kata “jus” dalam kalimat tersebut merupakan objek.
Selain berfungsi sebagai subjek, nomina juga sering dijadikan objek dalam sebuah kalimat. Misalnya “adik memberi kakak kado ulang tahun” kata “kado” di dalam kalimat ini berfungsi sebagai objek yang berasal dari nomina.
Meski tidak semua kalimat tidak harus pakai objek, namun akan lebih lengkap kalau predikat diperjelas dengan objek. Salah satu objek dalam sebuah kalimat bisa menggunakan frasa nomina.
Contoh penggunaan frasa nomina sebagai objek dalam kalimat misalnya “Ayah berolahraga dengan sepeda MTB barunya”. Kata sepeda MTB dalam kalimat tersebut berfungsi sebagai objek dalam bentuk frasa nomina.
Dalam sebuah kalimat SPOK, biasanya keterangan tidak terlalu wajib ditambahkan. Kata keterangan biasanya berasal dari frasa nominal, nominal, frasa numeral, hingga adverbia.
Frasa numeral biasanya digunakan sebagai keterangan bisanya berupa kata-kata seperti sepuluh lusin, satu saja, lima puluh, dll. Keterangan yang menggunakan frasa numeral biasanya gabungan dari bilangan-bilangan.
Adverbia biasanya digunakan untuk menerangkan kata sifat, kata kerja, dan kata lainnya. Contoh-contoh adverbia dalam kalimat atau frasa misalnya “gadis itu sangat cantik”.
Pelengkap dalam sebuah kalimat SPOK tidak terlalu wajib, umumnya pelengkap ditempatkan di belakang predikat. Lantas apa bedanya pelengkap dengan objek? Nah kalau objek sebuah kata yang dapat dijadikan subjek dalam kalimat pasif.
Akan tetapi, pelengkap tidak dapat diubah dalam kalimat pasif sehingga kedudukan objek dan pelengkap jelas berbeda. Objek juga tidak dapat diawali dengan preposisi sementara pelengkap dalam diawali dengan preposisi.
Contoh pelengkap dalam kalimat ini “Bu Dewi menyanyikan lagu berjudul usai
“ adalah kata “berjudul usai”.
Unsur unsur kalimat SPOK dapat membentuk suatu kalimat jadi efektif sehingga setiap unsurnya sangat penting. Walaupun beberapa dalam unsur tidak wajib digunakan dalam sebuah kalimat.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.