Jika kamu membacanya sampai selesai dan memahaminya dengan baik ada banyak lho amanat novel Dilan 1990. Bukan hanya ceritanya yang seru saja, tapi ada pesan mendalam yang di sampaikan oleh Pidi Baiq (penulisnya).
Buat kamu yang sudah nonton filemnya, mungkin akan tahu apa pesan atau amanat yang di sampaikan penulis novel Dilan kepada pembacanya. Pesannya sangat dalam dan bernilai sekali.
Jika kamu belum baca seluruh isi novel Dilan 1990 ini, kamu wajib baca artikel ini biar tahu apa saja amanat penting yang di sampaikan penulis bagi para pembacanya.
Judul Novel | : Dia Adalah Dilanku Tahun 1990 |
Penulis | : Pidi Baiq |
Penerbit | : Pastel Book (Mizan Group) |
Kategori | : Drama Roman |
Tahun Terbit | : 2014 |
Amanat merupakan pesan yang disampaikan, yang ada dalam sebuah cerita suatu karangan novel. Setiap cerita memiliki amanat tersembunyi di dalamnya.
Biasanya hal tersebut tidak ditulis secara tersurat, melainkan pesan ini akan tersirat dari isi novel. Pembaca akan paham dengan amanat dalam novel tersebut jika ia membacanya sampai selesai.
Amanat novel Dilan 1990 adalah kesederhanaan merupakan dasar terciptanya kebahagian untuk manusia. Selain itu sebagai laki-laki Dilan bersikap baik kepada pasangannya yaitu Milea.
Laki-laki di kodratkan harus bisa melindungi, dan menjaga perempuan terlebih Milea merupakan seseorang yang sangat Dilan sukai.
Pada novel ini mengajarkan kita apapun yang berasal dari niat dan usaha yang sungguh-sungguh pasti akan menghasilkan apa yang kita inginkan.
Dilan mengajarkan bahwa tak menyukai, bukan berarti membenci. Dan amanat penting dalam novel ini memberikan pesan kepada para pengajar agar tidak main kekerasan pada muridnya.
Secara sederhana, amanat novel Dilan 1990 ada 5 poin penting, di antaranya yaitu:
Nilai yang bisa kita ambil dari Novel Dilan 1990 adalah Dilan yang sebagai anak geng motor memiliki keistimewaan yaitu Dilan memiliki sikap setia kawan terhadap seluruh teman di geng motornya.
Selain setia kawan Dilan juga memiliki sipat yang bertanggung jawab contoh ketika geng motornya memiliki sebuah masalah namun Dilan tidak lari dari masalah tersebut dan menghadapinya.
Selain itu pesan moral yang di sampaikan dari novel ini adalah walaupun Dilan merupakan anak geng motor namun ia tidak melewatkan kewajibannya sebagai seorang muslim dan mudah untuk memaafkan seseorang.
Dalam novel ini memperhatikan nilai-nilai budaya indonesia, yaitu tradisi masyarakat di kota bandung yang ramah dan sopan.
Selain itu, settingannya yang menggambarkan suasana bandung di tahun 1990 an baik keadaan alam maupun suasana dan tradisi masyarakatnya.
Di Novel Dilan 1990, kita disuguhkan dengan adegan romantis yang terjadi di tahun 1990.
Di mana dahulu tidak mengenal smartphone dan interaksi Dilan dengan Milea yang menggunakan telepon umum membuat kita teringat akan masa-masa dulu di tahun 1990 an.
Selanjutnya yang paling menarik dari novel tersebut cara Dilan merebut hati Milea yaitu dengan cara yang benar-benar berbeda.
Dimana pada umumnya laki-laki menarik hati lawan jenis memberikan hadiah seperti boneka, coklat, kue atau baju berbeda dengan Dilan yang hanya memberikan teka teki silang yang di bungkus dengan koran bekas.
Bagian paling menarik lainnya dan sangat terkenal sampai sekarang yaitu di paraghrap ketika Milea menyatakan rindu kepada Dilan.
Ia malah menjawab “ Milea kamu jangan rindu, biar aku saja yang menanggungnya, rindu itu berat.” Kata-kata di paragrap itu ampuh membuat para pembaca baper.
Bagi generasi tahun 1990an pasti akan bernostalgia dan mungkin pernah mengalami hal seperti itu karena settingannya yang sangat sesuai.
Generasi 90an pasti akan di buat senyum senyum sendiri ketika membaca novel ini karena mengingatkan masa-masa dahulu ketika kasmaran.
Nah, itulah penjelasan kami mengenai amanat Novel Dilan tahun 1990 beserta pembahasannya apakah anda mulai tertarik dengan cerita novel tersebut? atau penasaran dengan cerita lengkap novelnya?
Semoga sedikit ulasan kami membuat anda terobati dengan rasa penasarannya. Terimakasih.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.