Analisis Novel Bumi Manusia: Bahasa Latar belakang DLL

Novel ini mengisahkan tentang seorang pemuda Jawa atau yang disebut (Priyayi) yang melakukan penyimpangan terhadap kebudayaannya yaitu budaya Jawa Tradisional. Ini adalah analisis novel bumi manusia lengkap dari A-Z.

Kamu akan temukan banyak hal menarik di sini. Yuk baca artikel ini sampai selesai dan temukan hal yang belum kamu tahu dari novel bumi manusia.

Analisis Novel Bumi Manusia

berikut akan kami jelaskan secara terperinci mengenai isi dari novel Bumi Manusia.

1. Identitas Novel Bumi Manusia

2. Analisis Unsur Kebahasaan Novel Bumi Manusia

Analisis novel bumi manusia dari unsur kebahasaan novel ini memiliki bahasa yang banyak menggunakan bahasa asing atau istilah-istilah asing seperti radikal, kolonial, intelektual dan sebagainya.

Dan gaya bahasa yang di gunakan pada novel ini banyak menggunakan majas depersonifikasi. Contoh kutipannya seperti “Baca tulisan komentar. Dia marah seperti singa terluka. Dia ada pada pihakmu”.

3. Analisis Latar Tempat Novel Bumi Manusia

Latar tempat novel Bumi Manusia ini berada di dekat surabaya di jawa timur menggambarkan kejadian pada waktu tahun 19898 hingga tahun 1918.

Dimana pada masa ini adalah masa munculnya pemikiran politik etis dan merupakan periode awal kebangkitan nasional.

4. Analisis Struktur Novel Bumi Manusia

Orientasi sinopsis dari novel Bumi Manusia yaitu seorang Minke digambarkan sebagai seorang revolusioner dia berani melawan ketidakadilan dan novel ini mengambil setting jaman kolonialisme belanda.

Analisis, kehadiran novel membuat seolah-olah membawa kita ke masa pemerintahan hindia belanda yang akan menambah wawasan. Berbagai pemikiran muncul untuk memperjuangkan keadilan sosial pribumi, starta sosial yang Di balut indah pada kisah cinta Minke dan Annelies.

Evaluasi, kelebihan novel ini memberikan gambaran jelas tentang masalah-masalah yang timbul dalam kehidupan manusia jaman kolonialisme.

Kekurangan buku ini menggunakan bahasa yang cukup sulit di mengerti seperti banyaknya bahasa asing dan terlalu puitis sehingga kurang digemari oleh remaja.

Kesimpulan, dari novel Bumi Manusia penulis menunjukan betapa pentingnya belajar. Belajar dapat dari pengalaman, dari buku-buku bahkan dari kehidupan sehari-hari. sehingga kita tahu bahwa belajar tidak merugikan melainkan menguntungkan.

5. Analisis Unsur Ekstrinsik Novel Bumi Manusia

Aspek moral, dalam aspek moral yang melekat pada individu masyarakat yang kurang baik seperti menganggap orang pribumi itu kolot sedangkan orang yang mempunyai darah belanda itu modern.

Aspek pendidikan, dalam novel Bumi Manusia ini tentang seorang anak yang berasal dari pribumi yang bersekolah di H.B.S surabaya.

Aspek budaya, memberikan wejangan ketika Minke dan Annelise akan menikah itu merukan sebuah tradisi dari jawa.

Aspek sosial, pada jaman pergerakan Indonesia abad 20 orang dari keturunan belanda kehidupan sosialnya lebih diperhatikan.

Aspek ekonomi, permasalah ekonomi nyai Ontosoroh menjadikannya mau menjadi istri simpanan demi memperbaiki ekonomi keluarga.

Aspek religi, ketika Minke mengucapkan “Masyaalloh” ini menunjukan bahwa Minke menganut agama islam.

6. Analisis Unsur Intrinsik Novel Bumi Manusia

Penokohan dalam novel Bumi Manusia adalah Minke, Nyai Ontosoroh, , Robert Suurhof, Annelies, dan Robert Mellema.

Alur yang ditahap awal megisahkan seorang minke yang mahir menulis dan bersekolah di HBS yang dikagumi.

Alur tengah keadaan Minke yang dekat dengan keluarga Annelies dan menjadi revolusioner untuk memberontak kebudayaan Jawa yang membuat dirinya selalu berada di bawah.

Bagian akhir pengarang menggambarkan bahwa Nyai Ontosoroh sebagai wanita yang tidak memiliki kesusilaan membuatnya menderita sehingga nyai berpikir bahwa mengubah kemiskinan hanya dengan belajar.

sudut pandang, sudut pandang orang pertama adalah pelaku utama

amanat, amanat dalam novel ini menceritakan tentang pergerakan, perjuangan, dan semangat pemuda indonesia.

7. Analisis Latar Tempat Novel Bumi Manusia

Analisis latar tempat novel bumi manusia ini berada di dekat Surabaya di Jawa Timur. Tahun 1898 hingga 1918 Dimana pada masa ini adalah masa munculnya pemikiran politik etis dan merupakan periode awal kebangkitan nasional.

Akhir Kata

nah, berikut penjelasan kami mengenai analisis novel bumi manusia semoga penjelasannya bermanfaat. terimaksih