Cara menjadi penulis di koran cukup mudah, kamu tinggal buat saja tulisan inforfmatif yang keren dda update, kemudian kirimkan ke redaksi koran tersebut.
Misalnya, kamu ingin mengirimkan artikel ke Kompas maka kamu kirimkan hasil tulisan ke emailnya Kompas. Mudah bukan?
Tapi emang semudah itu ya? Temukan penjelasan lengkapnya di artikel ini yuk!
Adapun syarat menjadi penulis koran yang bisa dijadikan kerjaan sampingan untuk kamu, berikut ulasannya.
Sebelum mengirimkan artikel atau hasil tulisan ke koran maka kamu harus mengetahui format penulisan artikel yang akan di kirimkan ke koran.
Setiap penerbit koran biasanya mempunyai format penulisan yang berbeda-beda.
Jadi, kamu harus tentukan terlebih dahulu kemana hasil tulisanmu akan dikirimkan.
Setelah itu, kamu buatlah artikel sesuai dengan format yang telah ditentukan oleh pihak koran.
Setelah kamu mengetahui format artikel yang harus kamu kirimkan maka segera kirim artikel ke email.
Tentu saja, kamu juga harus mengetahui email koran yang dituju terlebih dahulu.
Jadi, sebelumnya kamu harus mengetahui email setiap penerbit koran sehingga akan memudahkanmu untuk mengirimkan tulisan.
Tetapi, pastikan kamu mengirim lebih dari satu tulisan agar dapat menjadi bahan pertimbangan pihak penerbit untuk memilih mana tulisan yang dianggap paling bagus.
Ketahui bahwa artikel yang dikirimkan ke koran mempunyai jumlah panjang artikel yaitu minimal 800 kata.
Jadi, cukup sedikit kan? jutru kalau kamu mengirimkan sampai dengan 1000 kata atau lebih maka kemungkinan tulisanmu tidak akan diterbitkan.
Pastikan tulisanmu juga tidak bertele-tele sehingga pembaca dapat langsung memahami isi dari artikel yang kamu tulis.
Buatlah topik artikel yang sedang ramai dibahas, baik di media sosial maupun kehidupan nyata. Dengan kata lain, artikel yang kamu buat harus bertema aktual.
Jadi, pastikan hasil tulisanmu membahas berbagai permasalahan yang sedang ramai dibahas oleh masyarakat sehingga menarik.
Atau kamu juga bisa membuat artikel yang sedang viral sehingga peluangnya lebih besar untuk dimuat di koran.
Agar menjadi penulis koran yang sukses maka kamu harus konsisten menulis.
Jika sudah terbiasa menulis artikel di koran maka kamu sudah terbiasa menulis dengan bahasa penulisan dan format penulisan koran.
Dengan begitu, peluang tulisanmu akan dimuat semakin besar.
Bagi kamu yang ingin menjadi penulis koran, berikut adalah langkah-langkah cara menjadi penulis di koran:
Untuk menjadi penulis di koran maka kamu harus paham mengenai cara menulis artikel tajuk opini atau editorial.
Biasanya, hasil tulisan yang seringkali dimuat di koran yaitu berupa artikel opini atau editorial.
Jadi, kirimkan artikel opini kamu sebanyak mungkin ke koran yang dituju.
Berikutnya, untuk menjadi penulis di koran maka kamu harus mengetahui penggunaan tata bahasa yang baku dan benar.
Oleh karena itu, seorang penulis koran juga dituntut untuk paham mengenai EYD dan penggunaan tanda baca.
Jika, kamu belum baham mengenai pemahaman dasar di ketrampilan menulis maka sebaiknya dipelajari terlebih dahulu.
Sedikit peluang artikelmu akan dimuat apabila kamu menulis masih dengan tata bahasa dan penggunaan tanda baca yang salah.
Kamu juga disarankan untuk menulis artikel sekitar 700 sampai 800 kata. Tentu saja, apabila artikel yang kamu tulis terlalu panjang maka akan membuat pihak penerbit menolak tulisanmu.
Seperti yang kita tahu bahwa di koran ruang penulisan artikelnya sedikit sehingga tulisan yang dibutuhkan juga tidak terlalu panjang.
Jika artikel yang ditulis terlalu panjang juga dinilai akan membosankan bagi para pembacanya.
Tidak hanya tulisan berupa opini atau editorial, tetapi kamu juga dapat mengirimkan hasil karya berupa puisi atau cerpen ke koran.
Tentu saja, setiap karya yang kamu kirimkan akan mendapatkan fee. Jadi, kirimkan sebanyak mungkin karya puisi atau cerpen yang kamu buat.
Semua hasil tulisanmu, baik artikel, cerpen, maupun puisi ditulis di file word dengan format dokumen.
Dengan begitu semua karyamu akan mudah dikirimkan ke email koran manapun.
Jika, di salah satu koran hasil karyamu tidak diterbitkan maka kamu dapat mengirimkan hasil tulisanmu ke koran yang lainnya.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa untuk menjadi penulis koran maka kamu cukup mengirimkan karya-karya kamu ke email koran manapun,
Setelah mengirimkan artikel maka kamu tunggu artikel kamu terbit untuk mendapatkan fee.
Apabila artikel kamu tidak diterbitkan maka kamu bisa mengirimkan lagi artikelmu ke email koran lain.
Berikut ini keuntungan menjadi penulis koran yaitu:
Keuntungan yang pertama menjadi penulis koran yaitu mengasah ketrampilan menulis. Dengan terbiasa menulis setiap hari maka kamu akan terbiasa merangkai kata-kata setiap harinya.
Menjadi penulis koran juga dapat memberikan keuntungan untuk mengisi waktu luang sehingga lebih bermanfaat.
Menjadi penulis koran seringkali dijadikan sebagai kerjaan sampingan yang dapat menghasilkan cuan.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa menjadi penulis koran cukup menguntungkan karena dapat menghasilkan uang dengan mudah.
Jika kamu mempunyai sebuah karya kemudian dibiarkan saja maka akan sia-sia. Apabila karya tersebut diterbitkan di sebuah situs maka akan bermanfaat untuk orang lain.
Hai itu, juga akan menjadi hal yang membanggakan diri kamu sendiri.
Begini cara kirim tulisan ke media koran yang harus kamu tahu:
Kamu dapat mengirimkan tulisan ke koran Kompas lewat email berikut ini:
Tulisan yang dikirim mempunyai panjang kata 850 sampai dengan 1000 kata.
Kirim tulisan berupa artikel dengan panjang 1000 kata ke email berikut ini:
Kamu juga dapat mengirim tulisan ke media koran TEMPO ke email koran@tempo.co.id.
Panjang kata artikel yang dikirimkan yaitu 1000 kata. Pastikan tulisan yang kamu kirimkan bersifat aktual.
Kirimkan hasil tulisan artikel kamu ke sekretariat@republika.co.id.
Panjang artikel yang dikirimkan mulai dari 800 kata sampai dengan 1200 kata.
Untuk mengirimkan tulisan ke Koran Sindo maka kamu dapat mengirimkannya langsung ke email redaksi@seputar-indonesia.com.
Panjang artikel yang bisa kamu kirimkan mulai dari 500 kata sampai 1000 kata.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.