Cara menulis resensi novel yang benar dimulai dengan menentukan buku yang akan dibaca, membaca buku, mencatat data, menuliskan poin penting, dan menulis resensi dengan unsur yang lengkap.
Membuat resensi novel yang baik dan benar yaitu dimulai dari penggunaan bahasa yang mudah dipahami pembaca.
Selain itu, resensi buku juga harus memuat penilaian si pembaca terhadap suatu novel yang sudah dibaca dengan pembahasan yang detail.
Resensi novel adalah suatu pembahasan mengenai buku novel mengenai kelebihan dan kekurangan yang terdapat di dalamnya.
Dengan kata lain, pembaca memberikan penilaian terhadap karya novel yang sudah dibaca baik berupa kelebihan maupun kekurangannya.
Ketika kamu membuat resensi novel maka tidak sembarangan saat membuatnya.
Adapun unsur-unsur dalam resensi novel yang harus dituliskan yaitu bagian identitas buku, pendahuluan, isi resensi, dan penutup.
Di bagian identitas buku memuat judul, penulis, halaman buku, penerbit, dan tahun terbit.
Untuk bagian isi resensi novel berupa sinopsis, kelebihan dan kekurangan buku.
Bagian penutup resensi berupa kesimpulan dari yang sudah dibahas pada bagian isi.
Jika kamu belum mengetahui cara menulis resensi yang benar maka simak langkah-langkahnya pada penjelasan di bawah ini.
Pertama, silahkan kamu tentukan terlebih dahulu buku novel yang akan diresensi. Tentu, carilah novel dengan kategori cerita yang memang kamu sukai.
Dengan demikian kamu akan lebih mudah memahami cerita yang terdapat di dalam novel.
Jika kamu memahai secara keseluruhan novel maka kamu juga akan lebih mudah dalam memberikan penilaian. Baik itu berupa kelebihan novel maupun kekurangan novel.
Setelah kamu menentukan buku novel yang akan dibaca. Maka lanjutkan proses membaca buku sampai selesai. Tidak perlu buru-buru selesai membacanya.
Hal yang terpenting yaitu, kamu dapat memahami isi keseluruhan buku dari awal cerita sampai akhir cerita buku.
Pahami secara detail mengenai isi ceritanya sehingga kamu dapat menentukan bagian kekurangan dan kelebihan novel yang sudah dibaca.
Saat kamu membaca novel maka jangan lupa untuk mencatat informasi yang kamu anggap penting. Dalam hal ini, kamu seperti sedang merangkum isi novel.
Jadi, ketika kamu membaca novel maka sediakan pula selembar kertas dan ballpoint.
Tujuannya yaitu untuk mencatat berbagai informasi agar kamu tidak lupa.
Jika di bagian sebelumnya, kamu sudah mencatat semua informasi yang penting. Maka selanjutnya, silahkan kamu bagi lagi ke dalam bagian poin-poin yang penting.
Jadi, kamu plotkan kemana bagian informasi yang sudah kamu catat. Misalnya, diplotkan ke bagian identitas buku, kelebihan, dan kekurangan.
Dengan demikian maka kamu akan menjadi lebih mudah dalam menulis resensi novel.
Pada langkah ini, silahkan kamu menulis isi resensi novel dari informasi yang sudah dicatat sebelumnya.
Pastikan, dibagian resensi ini, kamu menuliskan secara detail mengenai identitas buku, unsur intrinsik dan ekstrinsik, kelebihan novel, dan kekurangan novel.
Jika di tahap sebelumnya, kamu sudah menyiapkan informasi maka akan lebih memudahkanmu dalam menuliskan isi resensinya.
Umumnya di bagian isi resensi, kamu juga dapat menyampaikan unsur intrinsik dan ekstrinsik sedetail mungkin. Sehingga pembaca dapat mengetahui gambaran isi novel.
Di langkah terakhir, silahkan kamu tuliskan mengenai kesimpulan dari isi resensi novel yang sudah dibaca.
Sampaikan secara singkat apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan novel.
Resensi Novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata
I. Identitas Buku
Judul : Laskar Pelangi
Karya : Andrea Hirata
Tahun : 2005
Jumlah Halaman : 529 Halaman
Penerbit : Bentang Pustaka
II. Sinopsis
Novel Laskar Pelangi menceritakan kehidupan sepuluh orang anak SD Muhammadiyah yang dilatarbelakangi oleh kurangnya fasilitas pendidikan.
Sepuluh siswa ini bersama gurunya tetap semangat bersekolah, meskipun dengan keterbatasan fasilitas. Bahkan, sekolahnya pun akan ditutup.
Meskipun demikian, akhirnya Ikal pun berhasil berjuang memenangkan juara Cerdas Cermat.
Hal tersebut menjadi motivasi yang bagus untuk semua teman-temannya. Bahkan, seluruh siswa di Indonesia agar tetap semangat meraih cita-cita. Meskipun, dengan fasilitas yang terbatas.
III. Unsur Intrinsik
1. Tema : Persahabatan dan Pendidikan
2. Tokoh : Ikal, Lintang, Pak Harfan, Jimbron, Mahar, Bu Muslimah, Kucai.
3. Latar Tempat : rumah Ikal, di bukit, dan di SD Muhammadiyah.
4. Alur : Alur campuran (Maju dan Mundur)
5. Amanat : Semangat menggapai prestasi meskipun fasilitasmu tidak memadai.
IV. Unsur Ekstrinsik
1. Nilai Pendidikan
Terdapat nilai pendidikan dalam novel Laskar Pelangi yang digambarkan dari sepuluh orang anak SD yang memang tidak menyerah dalam menggapai cita-cita.
Meskipun, tidak ada fasilitas yang lengkap. Tetapi, mereka semua tetap berjuang untuk menjadi anak yang berprestasi.
2. Nilai Moral
Nilai moral yang terdapat di dalam novel Laskar Pelangi yaitu dari sikap dan perilaku ibu Muslimah yang rela berkorban dan berjuang mendidik anak-anak di SD Muhammadiyah Belitung. Padahal, ia tidak pernah dibayar.
Kelebihan
Kelebihan yang terdapat dalam novel Laskar Pelangi yaitu penulis benar-benar menggunakan alur yang sederhana, tetapi tidak membosankan.
Sehingga pembaca selalu tertarik untuk membaca cerita di bagian-bagian berikutnya.
Selain itu, konflik yang diceritakan dalam novel sangat kompleks dan realitas sehingga pembaca benar-benar merasakan apa yang dialami oleh para tokohnya.
Kekurangan
Kekurangan yang terdapat di dalam novel yaitu adanya sedikit penggunaan bahasa Belitung. Sehingga, pembaca menjadi cukup sulit untuk memahaminya.
Kesimpulan
Secara keseluruhan novel Laskar Pelangi karya Andrea Hirata sangatlah bagus. Menuangkan nilai edukasi yang sangat realitas kepada para pembaca.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.