6 Cerita Legenda dari Jawa Barat Paling Populer & Seru

Ada banyak cerita legenda dari Jawa Barat yang bahkan terkenal di mana-mana. Sebagai anak Jawa Barat, yang dari kecil hingga besar di sana saya mengenyam banyak cerita rakyat tersebut.

Seperti cerita Sangkuriang, Lutung Kasarung, Situ Bagendit dan beragam cerita rakyat lainnya menjadi dongeng paling menghibur masa kecil saya dulu.

Entah benar atau tidak, semua cerita rakyat itulah yang membesarkan saya hingga saat ini.

Daftar Cerita Legenda Dari Jawa Barat

Buat kamu yang baru berkunjung ke Jawa Barat, atau yang penasaran dengan cerita rakyat dari Jawa Barat, berikut ini saya tuliskan daftar ceritanya secara lengkap.

1. Cerita Rakyat Jawa Barat Sangkuriang

Sangkuriang adalah salah satu cerita legenda yang paling termasyhur di Jawa Barat. Bahkan ini menjadi salah satu cerita favorit saya ketika jaman SD.

Sangkuriang ini adalah cerita yang berkaitan dengan gunung tangkuban perahu di Cikahuripan, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Ceritanya, Sangkuriang ini adalah pemuda yang ingin menikahi ibunya sendiri. Namun karena ibunya tidak mau, dia mengajukan syarat yang berat.

Sangkuriang adalah orang yang sakti manraguna, syarat yang diajukan bukanlah hal yang berat baginya. Ibunya khawatir Sangkuriang bisa memenuhi syaratnya.

Maka dia membuat rencana yang menggagalkan Sangkuriang. Sangkuriang marah dan menendang perahu, kemudian perahu ini terbang ke langit dan jatuh di daerah lembang.

Pada akhirnya, cerita inilah yang sekarang menjadi latar belakang gunung tangkuban perahu.

2. Cerita Rakyat Jawa Barat Si Kabayan

Cerita lain yang tidak kalah seru yang ada di Jawa Barat adalah cerita si Kabayan. Si Kabayan adalah sosok jenaka yang ada dalam cerita Sunda.

Si kabayan ini adalah seorang pria yang memiliki sifat pemalas, bodoh namun punya banyak akal. Si Kabayan memiliki pujaan hati bernama Nyi Iteung.

Namun, bapaknya nyi Iteung tidak setuju dengan si Kabayan karena sifat si Kabayan tersebut. Namun si Kabayan punya 1001 cara untuk mengelabui bapak nyi iteung.

Tidak jarang, akal bulus si Kabayan inilah yang menjadi bahan tertawaan paling lucu sepanjang alur ceritanya.

3. Cerita Rakyat Jawa Barat Situ bagendit

Situ Bagendit berada di Desa Begendit, Sukamukti, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Situ ini dekat dengan rumah saya di masa kecil.

Tidak heran jika ceritanya begitu melekat kuat di ingatan saya hingga saat ini. Cerita legenda Jawa Barat yang satu ini cukup menarik dan memberikan pesan yang sangat dalam.

Situ Bagendit ini menceritakan tentang seorang janda kaya raya namun terkenal tamak dan pelit. Setiap orang yang meminjam uang kepadanya harus dikembalikan dengna bunga yang tinggi.

Hingga pada suatu saat datang seorang kakek tua meminta air minum dari sumurnya. Namun nyi Endit memaki dan memarahi si kakek tua tersebut.

Melihat perangai nyi Endit yang seperti itu, kakek tua itu menancapkan tongkatnya dan mengangkatnya. Munculan air dari dalam tanah tersebut hingga membuatnya banjir bandang.

Pada akhirnya, rumah dan satu kampung itu tenggelam menjadi danau yang sekarang terkenal dengan nama “Situ Bagendit”.

4. Cerita Rakyat Jawa Barat Lutung Kasarung

Lutung Kasarung juga merupakan salah satu cerita legenda yang cukup populer di kalangan masyarakat Jawa Barat. Lutung Kasarung berasal dari cerita Pangeran Kahyangan bernama Guruminda.

Sang Pangeran terkesan dengan kecantikan seorang wanita di muka Parahyangan. Hingga ia turun ke muka bumi, kemudian ia bertemu dengan lutung.

Dengan kesaktiannya, Guruminda berhasil mengalahkan semua lutung yang ada di parahyangan. Karena hal itulah ia diangkat menjadi raja para lutung.

Guruminda menggunakan itu untuk mengawasi wanita pujaannya. Ia menyamar menjadi lutung untuk mengetahui wanita yang disukainya tersebut.

5. Cerita Rakyat Jawa Barat Telaga Warna

Telaga Warna juga juga menjadi salah satu cerita rakyat yang cukup populer. Bahkan cerita ini seringkali digunakan sebagai dongeng pengantar tidur anak-anak sebelum tidur.

Cerita Telaga Warna ini mengisahkan tentang sebuah kerajaan bernama Kutatanggeuhan dengan rajanya bernama Prabu Suwartalaya.

Meski terkenal dengan kebijaksanaannya dalam memimpin kerajaan, namun Prabu Suwartalaya memiliki masalah serius dalam keluarganya. Dia tidak dikaruniai seorang anak.

Untuk mengatasi masalahnya, sang prabu bertapa di hutan untuk mendapatkan petunjuk dari tuhan yang maha Esa.

6. Cerita Rakyat Purbasari dan Purbararang

Cerita Purbasari dan Purbararang ini memiliki keterkaitan dengan cerita lutung kasarung. Cerita ini bersumber dari sebuah kerajaan di tanah pasundan yang memiliki 2 puteri bernama Purbasari dan Purbararang.

Sang Raja bernama Prabu Tapak Agung sudah di usia senjanya. Ia menunjuk penggantinya sebagai raja kepada Purbasari, adik dari Purbararang.

Purbararang sangat iri dengan adiknya tersebut hingga ia melakukan guna-guna kepada adiknya tersebut agar ia bisa menduduki posisi sebagai raja di keraton.

Ternyata benar, guna-guna Purbararang menimpa Purbasari. Di mana saat itu wajah Purbasari menjadi hancur dan mengeluarkan nanah serta berbau busuk.

Karena hal itu, Purbasari di usir ke hutan dan tinggal di sebuah gubuk. Posisi raja kemudian di duduki oleh Purbararang. Di hutan Purbasari di temani oleh banyak binatang salah satunya adalah lutung.

Lutung ini bukan hewan melainkan sosok pangeran yang dikutuk menjadi lutung dan diturunkan ke bumi. Melihat kondisi sang puteri dengan kondisi seperti itu, si lutung merasa kasian.

Dia tahu bahwa ada satu tempat pemandian yang bisa menyembuhkan Purbasari. Kemudian ia menunjukkannya kepada Purbasari. Mandilah ia di air tersebut untuk menyembuhkan sakit yang dideritanya.

Ajaib, semua luka, borok dan nanah yang ada di tubuhnya hilang seketika. Purbasari kembali cantik seperti semula.

Tidak berselang lama, Purbararang datang ke hutan melihat Purbasari dengan tujuan untuk menunjukkan tunangannya dan meledek Purbasari yang tidak punya tunangan.

Mendengar ujaran sang kakak yang demikian, Purbasari reflek menarik sang lutung dan memberikan pengakuan bahwa lutung itulah calon suami Purbasari.

Purbararang dan sang lutung pun merasa kaget. Namun siapa sangka, berkat pengakuan Purbasari tersebut kutukan kepada sang lutung dihilangkan dan si lutung berubah menjadi seorang pangeran tampan.

Purbararang merasa malu karena ulahnya tersebut, pada akhirnya ia mengajak kembali Purbasari ke kerajaan dan kembali menduduki posisi raja seperti sebelumnya.

7. Cerita Rakyat Ki Rangga Gading

Dilihat dari namanya saja kamu mungkin sudah bisa tahu bahwa ini adalah cerita yang berasal dari negeri pasundan. Cerita ini hampir mirip dengan cerita si pitung.

Ki Rangga adalah salah satu sosok orang sakti yang ada di Sukapura yang sekarang dikenal dengan nama Tasikmalaya. Kesaktiannya sangat luar biasa, ia mampu berubah menjadi benda atau bahkan binatang.

Namun sayang, kesaktiannya ini malah ia salah gunakan. Ia gunakan kesaktiannya untuk mencuri. Saking saktinya, kerap kali ia melakukan aksinya tersebut di siang hari.

Pada suatu hari setelah melakukan aksi pencuriannya, ia berhenti di salah satu sungai untuk melepas lelah dan mandi sebentar. Saat sedang asyik mandi tiba-tiba datang seorang ulama menyapanya.

Di sapa sang ulama tersebut, ki Rangga merasa lemas seolah-olah semua kekuatannya hilang dan tidak dapat menolongnya. Dari kejadian inilah dia tobat dan ikut berguru ke pesantren sang ulama.