10 Contoh Cerita Sage Bahasa Sunda & Jawa Berbagai Tema

Contoh cerita sage dari berbagai tema dari banyak daerah di Indonesia. Semua ceritanya tentunya menarik dan memiliki nilai positif untuk para pembacanya.

Artikel ini memberikan sepuluh cerita Sage yang menarik untuk kamu baca.

Cerita Sage Adalah?

Cerita Sage merupakan cerita dibuat dari tradisi atau sejarah disuatu daerah yang berasal dari ucapan lisan.

Sehingga tidak dapat dikatakan sebagai cerita yang akurat karena rujukan atau sumbernya tidak bisa diidentifikasi.

Kumpulan Contoh Cerita Sage Berbagai Tema

Adapun contoh cerita Sage dari berbagai tema yang menarik untuk dibaca, yaitu:

1. Contoh Cerita Sage Bahasa Sunda

Carita ieu nyaritakeun ngeunaan saurang nonoman namina Si Kabayan. Nonoman ieu dipikawanoh minangka hiji jalma anu seueur uteuk nanging pangedulan. Si Kabayan atos nikah kalawan saurang awewe namina Nyi Iteung. Maranehanana duaan cicing di imah Nyi Iteung.

Hiji dinten,Kabayan dipenta ku mitohana kanggo metik buah nangka anu atos asak. Kalawan abot hate,Si Kabayan mengiyakeun kahoyong mitohana kasebat. Tangkal nangka anu dimaksud ku sang mitoha tempatna sisi walungan sarta batang na nyodor di luhur walungan.

Sesampainya ditu,Si Kabayan usaha kanggo nyokot hiji buah nangka anu atos sepuh sarta ageung. Nanging margi nangkanya ageung teuing,Kabayan henteu kiat mengangkatnya .

Manehna saterusna mikir kumaha carana ngabantun wangsul nangka kasebat. Margi tangkal nangka aya di sisi walungan,Si Kabayan oge malidkeun nangkanya .

2. Contoh Cerita Sage Bahasa Jawa

Jaman biyen ana kerajaan gedhe jenenge Prambanan. Wong urip ayem lan tentrem.

Nanging, apa sing kedadeyan? Kraton Prambanan diserang lan dijajah negara Pengging.

Katentreman Kraton Prambanan kaganggu. Para prajurit ora bisa ngadhepi serangane wadyabala Pengging.

Akhire kerajaan Prambanan dikuwasani dening Pengging, lan dipimpin dening Bandung Bondowoso.

Bandung Bondowoso iku wong kang kuwasa lan nduweni wadya bala jin.

Boten dangu sasampunipun jumeneng nata, Bandung Bondowoso remen mirsani obahipun Loro Jonggrang, putrinipun Prabu Prambanan ingkang ayu ayu. “Putri nian ayu.

Bondowoso marani Roro Jonggrang. “Kowe ayu tenan, gelem dadi ratuku?” pitakone Bandung Bondowoso marang Roro Jonggrang.

Kula purun dados garwanipun gusti, ananging wonten saratipun, kula nyuwun dipun damel candi, cacahipun kedah sewu. “Sewu keping?” bengok Bondowoso.

Ya, lan candhi kudu rampung sewengi. Nanging, Roro Jonggrang iku pinter lan pinter. Dheweke ndhawuhi para wedok-wedok kanggo ngalahake mortir lan ngobong jerami.

Dadi kaya srengenge wis munggah ing wayah esuk. Bondowoso gagal rabi karo Roro Jonggrang.

3. Contoh Cerita Sage Sangkuriang

Di Jawa Barat, terdapat kisah seorang Putri Raja yang bernama Dayang Sumbi. Ia mempunyai putra bernama Sangkuriang. Anaknya gemar berburu dengan anjingnya diistana. Dia tidak tahu bahwa anjing tersebut adalah titisan dewa yang merupakan ayahnya.

Suatu hari anjing itu tidak mengikuti perintah Sangkuriang, hingga anjing tersebut lari ke hutan. Dayang Sumbi begitu marah dengannya. Ia memukul Sangkuriang dengan sendok nasi. 

Hingga Sangkuriang begitu kecewa, ia akhirnya pun pergi.

Suatu waktu ketika Sangkuriang kembali lagi ke kotanya, ia bertemu dengan seorang wanita cantik jelita. Ia jatuh cinta dengannya. Tetapi, ternyata wanita itu adalah ibunya sendiri yaitu Dayang Sumbi yang memang mempunyai hadiah pemberian dari dewa, ia akan awet muda, meskipun sudah tua.

Tetapi, di suatu kondisi akhirnya Dayang Sumbi mengetahui bahwa Sangkuriang adalah anaknya. Karena ia melihat bekas pukulan sendok tersebut.

4. Contoh Cerita Sage Calon Arang

Diceritakan Calon Arang merupakan seorang janda penguasa ilmu mistis yang dapat digunakan untuk merusak hasil panen para petaninya. Bahkan, hal tersebut juga menyebabkan banyaknya penyakit yang datang.

Si penguasa ini mempunyai anak bernama Ratna Manggali, ia tidak mempunyai suami karena takut dengan ibunya.

Raja Erlangga meminta bantuan penasehatnya untuk mengatasi masalah tersebut. Ia menikah dengan Ratna.

Suatu waktu, buku rahasia Calon Arang dicuri oleh Empu Baradah. Tetapi, Calon Arang kini sudah terkalahkan olehnya. Hingga keadaan desa sekarang menjadi aman tanpa ilmu hitam.

5. Contoh Cerita Sage Si Pitung

Cerita Si Pitung menceritakan tokoh Pitung yang mempunyai sifat dan karakter yang kuat untuk melindungi dan melawan orang-orang yang mempunyai perlakuan buruk dari penjajahan Belanda.

Pitung adalah pemuda asli Betawi yang sangat taat dengan agamanya. Dia menjadi pemuda yang berani. Ia selalu melindungi orang disekitarnya. Ia pun gugur dalam melawan penjajahan Belanda untuk melindungi orang lain.

6. Contoh Cerita Sage Kepahlawanan

Cerita Sage Damarwulan mengkisahkan kepahlawanan seorang tokoh yang bernama Damarwulan. Awalnya ia hanya seorang tukang rumput saja.

Tetapi, karena kepandaiannya, ia diangkat menjadi seorang raja di Kerajaan Majapahit.

Dengan berbagai perjuangan, akhirnya ia pun berhasil menjaga keutuhan kerajaan Majapahit. Ia pun berhasil mengalahkan Menak Jinggo.

7. Contoh Cerita Sage Timun Mas

Di zaman dahulu, di sebuah desa dekat hutan terdapat seorang pasangan suami istri yang sudah lama menikah. Tetapi, mereka sudah lama menginginkan anak. Mereka setiap hari berdoa memohon kepada Tuhan untuk mempunyai anak.

Suatu hari, datang seorang raksasa yang menawarkan bantuan kepadanya. Si Raksasa menawarkan kepada petani untuk memperoleh anak dari sebuah timun yang ditanam di ladang.

Tetapi, saat anaknya sudah berusia 17 tahun mereka harus menyerahkannya kepada Raksasa. Tanpa berpikir panjang, mereka berdua kemudian menyetujuinya.

Saat berusia 17 tahun, Raksasa akan mengambil timun emas. Tetapi, ibunya menyuruhnya untuk pergi dengan membawa jarum, garam, biji timun, dan terasi.

Dengan bawaannya tersebut, ternyata Timun Mas dapat melawan Raksasa. Hingga Raksasa tenggelam di dalam lumpur. Akhirnya, Timun Mas pun kembali ke rumah.

8. Contoh Cerita Sage Ciung Wanara

Prabu Barma Wijaya Kusuma menjadi raja di Kerajaan Galuh, ia mempunyai dua permaisuri yaitu Pohaci dan Dewi Pangreyep. Dua permaisurinya sedang mengandung. Dewi Pangreyep sudah melahirkan seorang anak laki-laki. Sang raja sangat menyayanginya.

Dewi Pangreyep merasa takut, kasih sayang raja akan berbeda ketika anak Pohaci lahir. Akhirnya, Dewi Pangreyep terus menyakiti Pohaci dan mencelakainya.

Bahkan, saat Pohaci melahirkan anaknya diganti menjadi seekor hewan. Bayinya dialirkan ke sungai Citandu. Tentu, raja sangat marah hingga menyuruh membunuh Pohoci. Tetapi, akhirnya Pohaci pulang ke desanya.

Anak Pohaci diasuh oleh Aki Nini yang sudah lama menikah, tetapi belum punya anak. Ia diberi nama Ciung Wanara.

Suatu waktu, Ciung Wanara memenangkan sayembara Raja bagi yang memenangkan pertarungan ayam maka ia akan diangkat menjadi Putra Mahkota. Dan, Ciung Wanara akhirnya menjadi pemenang lalu diangkat menjadi putra mahkota.

Setelah kejadian itu, semua hal buruk yang dilakukan Dewi Pangreyep juga sudah terungkap.

9. Contoh Cerita Sage Jaka Tingkir

Ketika kerjaan Majapahit sudah runtuh karena serangan Raden Patah di Jawa Tengah. Saat itu, keturunan resmi Majapahit yang masih ada hanya Ki Ageng Pengging. Mereka diasuh oleh Nyi Ageng Tingkir, kini dia pun sudah besar dan dewasa yang diberi nama Mas Karebet atau Jaka Tingkir.

Sejak kecil, ia suka bermain dengan binatang liar. Ia juga sering belajar di Shiva Buddha di dalam hutan.

Ia pun tumbuh menjadi pemuda yang sakti dan kuat. Suatu waktu, ia betemu Sunan Kalijaga di Kesultanan Demak. Tak lama setelah itu, Jaka Tingkir diangkat menjadi lurah Kerajaan Demak.

Dengan kehadiran Jaka Tingkir, menimbulkan banyak pro dan kontra karena dia beragama Budha. Tetapi, Sultan Trenggana sudah merasa aman dengan Jaka Tingkir. Hingga akhirnya Jaka Tingkir ikut serta melakukan gerilya dan pemberontakan.

10. Contoh Cerita Sage Malin Kundang

Malin kundang merupakan cerita sage seorang anak yang durhaka kepada Ibunya.

Tokoh Malin ini sebelumnya tinggal di pedesaan bersama ibunya. Saat dewasa, Malin kundang pergi ke kota agar mendapatkan pekerjaan. Hingga akhirnya menjadi orang sukses.

Tetapi, ketika menjadi orang sukses ternyata Malin tidak mau mengakui ibunya. Hingga ia dikutuk menjadi batu.

Kesimpulan

Di Indonesia, banyak cerita sage yang beredar dari ucapan lisan. Semua ceritanya sangatlah menarik. Setiap daerah mempunyai cerita sage yang berbeda-beda.