Contoh Riwayat Hidup Lamaran Kerja yang Baik dan Benar

Contoh riwayat hidup lamaran kerja sangat di cari informasinya untuk kebutuhan melamar pekerjaan pada sebuah perusahaan. Dan riwayat hidup merupakan data yang di butuhkan perusahaan untuk pertimbangan bagi pelamar diterima atau tidaknya lamaran pada sebuah perusahaan.

Untuk kamu yang masih bingung mengenai bagai mana contoh pembuatan data riwayat hidup untuk lamaran pekerjaan, maka kamu bisa mempelajari nya pada artikel ini. Untuk itu silahkan kamu baca informasi nya sampai akhir pembahasan.

Daftar Riwayat Hidup

Mungkin diantara kamu akan mengenal mengenai daftar riwayat hidup atau banyak yang menyamakan bahwa daftar riwayat hidup adalah CV. Padahal Riwayat hidup dengan CV tentunya sangat berbeda.

Dan dikutip dari halaman news.detik.com yang diambil dari situs Prakerja, isi CV ditulis secara lengkap dan kronologis. Sebab tujuan CV adalah untuk menjelaskan riwayat hidup selengkap-lengkapnya. Biasanya isi CV lebih fokus pada latar belakang dan pengalaman profesional atau pendidikan.

Sedangkan isi riwayat hidup ditulis dengan singkat. Sebab tujuan daftar riwayat hidup adalah sebagai pengalaman diri saja, yang mana dokumen daftar riwayat hidup ini memuat informasi riwayat hidup seseorang secara singkat dengan hanya mencantumkan poin – poin penting saja.

Tujuan Pembuatan Daftar Riwayat Hidup

Setelah kamu memahami pengertian apa yang dimaksud dengan daftar riwayat hidup, maka tentunya kamu harus mengetahui tujuan dari daftar riwayat hidup itu sendiri karena memang daftar riwayat hidup di butuhkan untuk kelengkapan lamaran kerja.

Dan untuk fungsi atau tujuan mengenai pembuatan daftar riwayat hidup adalah sebagai berikut ini;

1. Gambaran Calon Karyawan

Salah satu tujuan utama dari daftar riwayat hidup adalah digunakan oleh depatremen HRD (Sumber Daya Manusia) dalam proses rekrutmen pegawai. Dokumen ini membantu HRD untuk melakukan screenshot singkat terhadap kompetensi dan kualifikasi calon karyawan.

Dengan adanya daftar riwayat hidup tentunya HRD dapat dengan cepat mengevaluasi latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, dan keterampilan yang relevan untuk posisi yang sedang di buka. Dengan demikian daftar riwayat hidup berperan sebagai alat pertama untuk menyaring kandidat yang memenuhi syarat.

2. Menjelaskan Identitas Diri

Riwayat hidup memberikan gambaran singkat tentang identitas diri seseorang, termasuk sikap, keahlian, dan pendidikan. Ini membantu memahami karakter dan kompetensi seseorang dalam konteks pekerjaan atau posisi yang dilamar.

Namun, sebaiknya informasi sensitif seperti tanggal lahir dan alamat tidak selalu harus disertakan, terutama untuk alasan keamanan data.

3. Deskripsi Kemampuan Profesional

Riwayat hidup juga memiliki tujuan untuk memaparkan kemampuan profesional seseorang yang terkait dengan pekerjaan yang sedang dilamar. Ini mencakup keterampilan “Soft Skill” seperti kemampuan berkomunikasi, bekerja dalam tim, kepemimpinan, dan keterampilan teknis yang relevan.

Dengan adanya informasi ini tentunya akan membantu perusahaan untuk memahami apakah kandidat memiliki kualitas yang sesuai dengan budaya perusahaan dan persyaratan pekerjaan. Agar dalam menerima calon karyawan tidak salah memilih para pekerja.

4. Memaparkan Pengalaman Kerja dan Organisasi

Tujuan dari Riwayat hidup selanjutnya yaitu digunakan untuk menggambarkan pengalaman kerja dan pengalaman ber-organisasi atau berkelompok seseorang. Ini memberikan bukti konkrit tentang kemampuan bekerja dalam lingkungan yang berbeda, baik sebagai individu maupun sebagai tim.

Informasi ini penting karena membantu dalam menilai kemampuan calon karyawan untuk berkontribusi dalam lingkungan kerja yang beraneka ragam. Dan agar pihak perusahaan tidak salah memilih para karyawan yang bisa saja salah memilih karyawan.

Bagian – Bagian Dalam Riwayat Hidup

Penting sekali memberikan daftar riwayat hidup disaat kamu melamar sebuah pekerjaan. Karena dengan data tersebut perusahaan dapat menilai dan menjadi bahan pertimbangan untuk kebutuhan posisi yang di butuhkan di perusahaan atau pekerjaan.

Isi dari daftar riwayat hidup tersebut terbagi menjadi beberapa bagian yang diantaranya;

1. Menjelaskan Data Diri

Di dalam daftar riwayat hidup yang paling pertama yaitu menjelaskan mengenai identitas diri, dan data yang di cantumkan mengenai;

• Nama
• Tanggal Lahir
• Alamat
• Nomor Telepon
• Email

2. Menceritakan Tujuan Karir

Yang kedua memang tidak semua pembuat Daftar riwayat hidup mencantumkan tujuan karir atau penulisan tujuan karir bersifat namun bersifat opsional. Dan jika di pinta oleh sebuah perusahaan, maka kamu bisa mengisi tujuan karir seperti pada kalimat berikut ini;

Saya bertujuan untuk mengembangkan keterampilan analisis data saya dalam lingkungan yang dinamis dan berkontribusi pada pertumbuhan perusahaan melalui pemahaman yang mendalam tentang data.

3. Menjelaskan Jenjang Pendidikan

Dalam penulisan daftar riwayat hidup selanjutnya yaitu menjelaskan tentang jenjang pendidikan yang telah kamu ampu, atau background pendidikan yang kamu miliki, seperti jurusan, tahun lulusan, dan prestasi akademik (Jika ada). Untuk contoh nya yaitu;

SMA Negeri 1 Bandung

• Jurusan :
• Tahun Lulusan :

Universitas Indonesia

• Jurusan :
• Tahun Lulusan :
• Prestasi :

4. Menceritakan Pengalaman Kerja

Bagian selanjutnya yaitu yaitu mencantumkan pengalaman kerja. Dimana data yang dicantumkan seperti Nama Perusahaan, Jabatan, Periode kerja, dan Tanggung jawabmu. Seperti contohnya;

Contoh Pernah Bekerja di; AHAS Motor

• Jabatan :
• Periode :
• Tanggung Jawab :

5. Menjelaskan Keahlian Dan Keterampilan

Yang selanjutnya dibagian ini menceritakan tentang keterampilan yang kamu miliki. Seperti keahlian yang bisa kamu kuasai. Dan kamu bisa mengisinya pada bagian keahlian Keterampilan.

6. Menyebutkan Hobi dan Minat

Isi Riwayat hidup selanjutnya yaitu mengisi tentang hobi dan minat hanya saja bisanya data ini bersifat opsional atau diisi bisa tidak di isi juga bisa. seperti mengisi Hobi, atau minat.

7. mencantumkan Referensi (Jika diperlukan)

Yang terakhir yaitu mencantumkan referensi data keluarga terdekat jika perusahaan membutuhkan data tersebut. Dan data yang bisa nya di isi adalah sebagai berikut ini

• Nama :
• Jabatan :
• Alamat Email :
• Nomor Telepon/ HP:

Contoh Riwayat Hidup Lamaran Kerja

Pembahasan selanjutnya setelah kamu mengetahui bagian – bagian dari daftar riwayat hidup tentunya kamu harus mengetahui contoh daftar riwayat hidup. Nah, untuk format yang bisa kamu tiru saat membuat daftar riwayat hidup adalah sebagai berikut ini;

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Saya yang bertanda tangan dibawah ini:

• Nama :
• Jenis Kelamin :
• Tempat, Tanggal Lahir :
• Alamat :
• Kewarganegaraan :
• Agama :
• Nomor Handphone :
• e-Mail :
• Pendidikan
  • ……..
  • ……..
  • ……..
  • ………
• Pengalaman Organisasi :
  • ………
  • ………
  • ……….
• Minat Dan Keahlian :
  • ……….
  • ……….
  • ……….
• Pengalaman Kerja :
  • ………
  • ………
  • ………

Demikian daftar riwayat hidup yang saya ini dibuat sesuai dengan keadaan sadar dan sebenar benarnya. Selain itu, foto copy ijazah dan sertifikat saya lampir kan sebagai bahan perimbangan.

……………….., ……………… ……………

Hormat Saya,

(………………………………)

Dan itulah contoh dari format riwayat hidup yang benar dan bisa kamu tiru untuk membuat riwayat hidup. Dan memang jenis Daftar riwayat hidup beraneka ragam, ada dengan tulis tangan, ada juga dengan menggunakan word, dan ada juga dengan cara pembuatan online.

Kesimpulan

Demikian informasi yang dapat media Mustakim sampaikan mengenai, contoh riwayat hidup lamaran kerja dengan pembahasan yang relevan dengan dengannya. Dan pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa;

• Riwayat Hidup adalah data seseorang yang di urai secara singkat
• Tujuan pembuatan riwayat hidup adalah untuk mempermudah HRD dalam menerima karyawannya dengan cara menilai kelayakan dari data yang di lampirkan
• Bagian – bagian dari riwayat hidup yaitu data yang tidak lepas dari Identitas pelamar, Riwayat Pendidikan, Pengalaman Kerja, Kemampuan yang di miliki, dan lainnya

Semoga informasi yang Kami sampaikan bermanfaat untuk kamu semua dan akhir kata kami ucapkan terimakasih.