Gimana cara meresensi sebuah buku? Apakah kamu sedang mencari jawaban dari soal ini? Di situs Mustakim.org kamu akan temukan jawabannya. Bahkan, di sini diberikan bahasan lengkapnya juga. B
Meresensi sebuah buku bisa kamu lakukan dengan langkah-langkah berikut ini:
Jenis/bentuk buku itu apakah roman, novel, biografi, atau yang lain.
Selain itu seorang resentator menyebutkan juga buku termasuk buku fiksi atau nonfiksi.
Buku itu apakah benar-benar merupakan karya asli dari pengarangnya atau merupakan jiplakan dari buku lain yang pernah terbit.
Bagaimana mengenai bentuk atau format dari buku itu. Apakah
bentuknya, kertas, ilustrasi cover, jenis huruf yang dipakai, dan
sebagainya.
Dilihat dari segi isi, resentator perlu memperhatikan unsur-unsur
intrinsik nya, yaitu tentang tema, alur, perwatakan, sudut pandang dan
sebagainya.
Bahasa dalam buku itu dapat ditinjau dari segi struktur kalimat, gaya
bahasa/style, ungkapan dan lain-lain.
Apakah bahasa yang digunakan
memakai bahasa sehari-hari yang segar tidak menjemukan, mudah dimengerti oleh pembaca, dan sebagainya.
Mudah dipahami atau sukar diterima pembaca. Pengujian materi mendapat perhatian juga dari resentator.
Buatlah simpulan yang jelas:
Baca juga: Struktur Resensi Buku Atau Novel yang Benar
Sebuah resensi harus memuat hal-hal sebagai berikut :
Jika buku yang akan kamu resensi adalah buku terjemahan, akan lebih baik jika kamu menuliskan judul asli buku tersebut.
Jika buku yang diresensi adalah buku terjemahan, kamu harus menyebutkan penulis buku asli dan penerjemah.
Judul resensi boleh sama dengan judul buku, tetapi tetap dalam konteks buku itu.
Dalam meresensi buku, seorang peresensi harus menulis buku yang hendak diresensi.
Ikhtisar adalah bentuk singkat dari suatu karangan atau rangkuman. Ikhtisar merupakan bentuk singkat karangan yang tidak mempertahankan urutan karangan atau buku asli, sedangkan ringkasan harus sesuai dengan urutan karangan atau buku aslinya.
Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam membuat ikhtisar isi buku adalah sebagai berikut.
Penulis ikhtisar harus membaca buku asli secara keseluruhan untuk mengetahui gambaran umum, maksud, dan sudut pandang pengarang.
Penulis resensi harus memberikan penilaian mengenai kelebihan dan kelemahan buku yang disertai dengan ulasan secara objektif.
Penulis resensi harus mengemukakan apa yang diperolehnya dari buku yang diresensi dan imbauan kepada pembaca. Jangan lupa cantumkan nama kamu selaku peresensi.
Baca Juga: Yang Bukan Merupakan Unsur-Unsur Dalam Resensi Novel
Cara meresensi sebuah buku sebenarnya sangat mudah. Prosesnya dimulai dengan memasukkan identitas buku, kemudian dilengkapi dengan bagian lain seperti kelebihan dan kekurangan buku.
Nah sampai sini kamu sudah paham kan gimana cara meresensi sebuah buku yang baik dan benar? Silahkan kamu share artikel ini ke media sosial kamu, terima kasih.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.