KUR BRI vs KUR BNI sering kali dibandingkan terkait kelebihan dan kekurangannya. KUR atau kredit usaha rakyat saat ini menjadi salah satu jenis pinjaman yang paling dimati. Adanya bunga yang rendah dengan tenor panjang menjadikan KUR sebagai pilihan pinjaman terbaik di Masyarakat.
Proses pengajuan KUR jadi mayoritas pilihan pinjaman yang paling banyak diajukan ke Bank dalam negeri. Hampir semua Bank dapat memberikan pinjaman KUR kepada nasabahnya maupun bukan. KUR dari BNI dan KUR BRI menjadi pilihan pinjaman yang sering dibandingkan sebelum memutuskan.
Untuk dapat mengetahui mana yang lebih baik dari KUR BRI vs KUR BNI, Anda perlu memahami perbedaan keduanya. Dengan memahami perbedaannya, memilih KUR sesuai kebutuhan dapat dilakukan. Berikut ini beberapa perbedaan dari KUR BRI dan KUR BNI yang dijelaskan satu persatu.
KUR BRI terkenal sebagai pilihan kredit yang diberikan oleh BRI dengan suku bunga rendah sehingga cocok bagi masyarakat lapisan bawah maupun pengusaha dan pedagang kecil. KUR dari Bank Rakyat Indonesia tersebut terbagi ke dalam tiga jenis pilihan.
Pinjaman kredit untuk usaha rakyat dengan sebagai modal usaha maupun investasi dimana nilai Plafonnya sampai 25 juta rupiah. Nilai plafon pinjaman tersebut tergantung dari jaminan atau agunan yang diberikan.
Pinjaman KUR dengan nilai plafon yang lebih besar dari KUR BRI Mikro yakni mulai dari 25 juta rupiah sampai dengan 50 juta rupiah. Untuk mendapatkannya, nasabah harus tidak memiliki kredit lainnya seperti KUR di bank lain, KPR, KKB, dan kartu kredit.
Pinjaman KUR dari Bank Rakyat Indonesia ini diberikan khusus untuk para TKI atau tenaga kerja Indonesia. Untuk mendapatkannya, Anda harus sudah memiliki surat penempatan kerja di luar negeri. KUR TKI sampa seperti KUR Mikro yang jumlah plafonnya hingga 2 juta rupiah.
Ketiga pilihan KUR yang ditawarkan oleh BRI tersebut punya syarat pengajuan yang mudah dan dapat dimanfaatkan oleh semua warga negara Indonesia. KUR Mikro dan kecil membutuhkan jaminan atau agunan yang sesuai dengan nominal pinjamannya. Penjelasan di atas jadi modal untuk memahami KUR BRI vs KUR BNI.
Berbeda dengan BRI yang lebih fokus ke masyarakat menengah ke bawah, KUR BNI diberikan untuk modal usaha bagi para pengusaha. Fasilitas KUR yang ditawarkan memiliki plafon hingga Rp. 500 Juta rupiah. Nilai Plafon tersebut tentu jauh lebih besar dibandingkan KUR BRI.
Selain nilai Plafonnya yang besar, ada keuntungan lain dari KUR BNI yang dapat Anda temukan di manan salah satunya adalah syaratnya mudah dan suku bunga rendah dan lama. Anda dapat mengangsur nilai pinjaman tersebut hingga 5 tahun lamanya dengan bunga efektif 7% per tahun.
Untuk bisa mendapatkan KUR tersebut, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Beberapa syarat yang harus terpenuhi agar bisa mengajukan KUR BNI di antaranya, seperti :
Pinjaman KUR dari BNI ini bisa diajukan oleh perorangan atau badan hukum jelas. Perbedaan KUR BRI vs BNI tersebut dapat menjadi perhatikan dalam menentukan pilihan KUR mana yang akan digunakan dengan baik.
Selain Syaratnya, ada beberapa pilihan KUR yang juga dimiliki oleh BNI lewat KUR super mikro, mikro, dan KUR Klaster. Dua produk KUR dari BNI yakni KUR super mikro dan mikro tidak membutuhkan jaminan atau agunan namun tidak untuk KUR Klaster.
Selain perbedaan yang disebutkan di atas, ada beberapa persamaan yang dapat diperhatikan dengan baik dari KUR BRI dengan KUR BNi. Bentuk persamaan tersebut salah satunya berkaitan dengan syarat pengajuan.
Baik melakukan pengajuan ke KUR BRI maupun KUR BNI, ada kebutuhan syarat yang perlu dipenuhi dengan mudah. Keduanya juga merupakan kredit yang diberikan untuk usaha rakyat sehingga pemohon harus sudah memiliki usaha dengan masa aktif 6 bulan.
Dari kedua pilihan KUR BRI vs KUR BNI, tidak ada yang lebih unggul satu sama lain. Anda hanya perlu memperhatikan kebutuhan dan kesesuaian antara KUR yang diberikan oleh BRI maupun KUR yang ditawarkan oleh BNI.
Keduanya memiliki kelebihan masing-masing yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan serta kemampuan nasabah dalam mengajukan Pinjaman
Salah satu syarat pengajuan KUR adalah tidak memiliki pinjaman KUR sebelumnya sehingga nasabah yang sudah punya pinjaman KUR BRI aktif tidak akan bisa mengajukan KUR BNI lagi.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.