Perhitungan pelunasan pinjaman Bank BRI terkadang menjadi banyak pertanyaan bagi nasabah yang ingin melakukan percepatan pelunasan. Hal ini karena pihak petugas Bank BRI jarang yang menjelaskan mengenai pelunasan cepat.
Untuk itu, jika kamu penasaran mengenai perhitungan pelunasan cepat untuk pinjaman di Bank BRI, kali ini Media Mustakim akan membahas mengenai hal tersebut. Silahkan kamu pelajari perhitungan pelunasan Bank BRI di artikel ini, dan kamu tinggal baca saja sampai akhir.
Untuk kamu yang merupakan nasabah yang memiliki angsuran Bank BRI namun ada niat untuk mempercepat pelunasan pinjaman, maka tentunya kamu sangat bisa melakukannya asalkan kamu mengikuti syarat dan ketentuan yang berlaku mengenai pelunasan pinjaman di percepat.
Hal ini tentunya ada beberapa poin penting mengenai berbagai biaya yang harus kamu bayar. Adapun rincian biaya mempercepat pelunasan pinjam di bank BRI adalah sebagai berikut ini:
Maka tentunya jika kamu akan melakuan untuk mempercepat pelunasan pinjaman di Bank BRI tentunya sangat bisa dilakukan namun total pembayarannya tentunya akan ada perbedaan dengan pembayaran secara normal jika di perhitungkan.
Sebelum kamu masuk pada penjelasan mengenai perhitungan pelunasan pinjaman di Bank BRI, hal yang penting yang harus kamu ketahui terlebih dahulu adalah mengenai bunga yang berlaku di Bank BRI jika melakukan pinjaman.
Besar bunga yang berlaku tentunya sangat berbeda beda tergantung pada produk pinjaman yang kamu lakukan. Dan langsung saja berikut ini tabel rincian bunga pinjaman yang berlaku di Bank BRI.
Produk Pinjaman bank BRI | Bunga Per Tahun |
Biguna Karya | 13% – 13,5 % |
Briguna Umum | 7,2% – 10% |
KKB BRI Refinancing | 4,99% – 6,65% |
KKB Mobil Bekas Dan Baru | Mobil Bekas = 3,6% – 6,3% Mobil Baru = 4,99% – 6,65% |
KKB Motor Premium | Minimal 3,6% |
KPR | 7,25% |
KPRS BRI | 5% fixed |
Kredit Investasi | 6% |
Kredit Modal Kerja | 6% |
Kredit Pangan | 13% – 15% |
Kupedas | 0,9% 9 (flat perbulan) |
KUR | 6% |
Pinjaman Online BRI Ceria | 26,95% |
Resi Gudang | 6% |
Mengenai penjelasan suku bunga yang kami uraikan di tabel diatas diambil dari laman idekredit.com. Dan tentunya penting sekali kamu ketahui karena jika kamu berniat akan melakukan pelunasan makam produk maka yang menjadi pinjaman kamu. Dan nantinya akan mudah diperhitungkan untuk biaya percepatan pelunasan pinjaman.
Setelah kamu mengetahui beberapa penjelasan yang sudah di uraikan di atas, maka langkah selanjutnya masuk pada materi ini yaitu tentang perhitungan pelunasan pinjaman Bank BRI, atau melakukan pelunasan belum pada waktunya.
Dan seperti yang sudah Media Mustakim bicarakan sebelumnya bahwa jika kamu akan melakukan pelunasan cepat tentunya terdapat beberapa biaya yang harus kamu bayar. Untuk lebih jelasnya berikut ini beberapa point mengenai biaya yang harus kamu bayar saat akan pelunasan cepat.
Agar lebih mudah memahami dalam memperhitungkan pelunasan cepat Bank BRI maka langkah yang pertama yang harus kamu hitung adalah mengenai perhitungan pokok pinjaman bank BRI. Untuk lebih mudah ambil contoh kamu melakukan pinjaman di Produk Kredit Modal Kerja.
Dan bunga pinjaman di Kredit modal Kerja sebesar 6%. Dan seandainya kamu melakukan pinjaman sebesar 50 juta rupiah dan telah melakukan pembayaran sebanyak 8 kali dari tenor 12 bulan maka dapat dihitung pokok pinjamannya yaitu:
Jadi sisa pokok pinjaman sebesar Rp. 16.666.666,6
Untuk menghitung bunga pinjaman Bank BRI di program pinjaman Kredit Modal Kerja, maka menggunakan bunga sebesar 6%. Maka perhitungan bunga pinjaman yang harus di bayar tiap bulannya adalah sebesar
Keterangan:
Pinjaman di Bank BRI untuk perhitungan pelunasan cepat maka kamu harus membayar biaya admin nya sebesar 0,1% dari jumlah pinjaman. Dan biaya ini dibagi pada biaya asuransi, akad dan lainnya tergantung pada kebijakan perbankan.
Untuk menghitung biaya admin yang harus kamu bayar adalah 0,1% x Rp. 50.000.000 = Rp. 50.000,- rupiah, total biaya admin uang harus kamu bayar.
Setelah kamu dapatkan jumlah di atas, maka cara menghitung sisa angsuran nya yaitu dengan cara Total sisa cicilan + total Bunga + biaya admin. Jadi untuk menghitung Sisa pinjaman nya yaitu sebagai berikut ini:
Selain dari biaya di atas terdapat pula biaya pelunasan penalti ketika kamu akan mempercepat pelunasan tagihan. Untuk biaya perhitungan biaya penalti pada umumnya dengan cara hitungan 5% dari sisa cicilan pokok. Maka untuk menghitung nya yaitu
Terakhir tentunya menghitung total pelunsan tagihan Bank BRI yang akan kamu lakukan. Cara menghitung pelunasan Bank BRI memang sangat gampang jika kamu sudah menghitung berbagai biaya yang harus kamu bayar.
Dan rumus untuk menghitung pelunasan pinjaman cepat yaitu dengan menggunakan penjumlahan yang sudah kamu hitung di pembahasan sebelumnya. Maka jumlah total pelunasan nya yaitu sebesar:
Jadi total pelunasan cepat dengan perhitungan pinjaman dengan pembayaran di percepat biaya yang harus kamu bayar adalah sebesar Rp. 18.550.000,035. jadi kamu harus mempersiapkan sejumlah uang yang sudah tercantum diatas.
Namun ini merupakan simpel perhitungan, tentunya akan berbeda jika kamu melakukan pelunasan. Hal ini salah satunya suku bunga yang memang berbeda – beda jika di perhatikan. Maka jika kamu akan lakukan pelunasan gunakan metode yang telah kami tulis di atas agar ada gambaran saat akan pelunasan.
Demikian informasi yang dapat media Mustakim sampaikan mengenai Perhitungan pelunasan pinjaman Bank BRI dengan penjelasan lainnya yang relevan. Semoga apa yang kami sampaikan dapat membantu kamu khususnya mengenai informasi di atas.
Akhir kata kami ucapkan terimakasih.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.