Apa saja pertanyaan tentang karya ilmiah yang sering ditanyakan? Jika kamu merupakan seorang pelajar mahasiswa, kamu tentu sering berkutat dengan karya ilmiah. Baik untuk memenuhi tugas mandiri ataupun tugas kelompok.
Karya ilmiah ini biasanya ditulis dalam bentuk makalah, esai ataupun artikel ilmiah.
Buat kamu yang masih belum paham banyak mengenai karya ilmiah, berikut ini adalah daftar pertanyaan mengenai karya ilmiah dan jawabannya yang bisa menambah wawasan kamu.
Berikut adalah beberapa daftar pertanyaan mengenai karya ilmiah yang sering ditanyakan:
Karya ilmiah merupakan sebuah karya tulis yang dibuat dengan tujuan untuk memecahkan permasalahan tertentu dengan menggunakan landasan teori dan juga metode penelitian ilmiah.
Karya ilmiah ditulis berdasarkan data dan fakta di lapangan. Hasil tulisannya dapat dibuktikan secara nyata. Karya ilmiah ini bersifat faktual (nyata).
Karya ilmiah menggunakan bahasa baku dan formal sedangkan karya ilmiah populer memakai bahasa yang santai atau informal.
Karya ilmiah menggunakan gaya bahasa yang kaku sedangkan pada karya ilmiah populer disajikan dengan gaya bahasa yang lebih bebas.
Karya ilmiah ditulis dengan menggunakan metode penelitian khusus dalam pengambilan datanya. Metode ini bisa disesuaikan dengan jenis penelitian dan juga objek penelitiannya.
Dalam penulisan karya ilmiah, setidaknya ada 6 metode penelitian yang digunakan, di antaranya:
Adapun kaidah penulisan karya ilmiah, yaitu:
Karya ilmiah ditulis dengan sistematika penulisan tertentu. Format penulisannya sudah ditentukan. Adapun sistematika penulisan karya ilmiah, yaitu:
Terdapat beberapa perbedaan antara skripsi, tesis dan disertasi. Skripsi merupakan tugas akhir yang dibuat untuk meraih gelar sarjana. Tesis merupakan karya ilmiah untuk jenjang magister atau pascasarjana (S2).
Dan disertasi menjadi karya tulis ilmiah mahasiswa yang hendak menyelesaikan program doktoral atau S3.
Karya ilmiah ditulis dengan menggunakan berbagai sumber terpercaya tidak semua hal bisa dijadikan sumber dalam penulisan karya ilmiah. Hanya sumber terpercaya sajalah yang bisa dipakai.
Sumber yang bisa digunakan sebagai referensi penulisan karya ilmiah yaitu seperti buku, jurnal, majalah, surat kabar dan berbagai website terpercaya.
Metodologi penelitian yang bisa digunakan dalam penelitian karya ilmiah di antaranya yaitu:
Beberapa ciri karya tulis ilmiah, di antaranya yaitu:
Proses pembuatan karya tulis ilmiah dilakukan melalui tahapan berikut:
Menulis persentase karya ilmiah itu sama seperti dengan membuat persentase lainnya. Kamu bisa gunakan PowerPoint untuk membuat persentase nya.
Adapun cara yang saya gunakan untuk membuat persentase karya ilmiah yaitu sebagai berikut:
Ini adalah format dan cara buat slide persentase karya ilmiah standar, karena pada pembasahan nya setiap bagian ini akan butuh banyak slide. Tinggal kamu sesuaikan saja dengan kebutuhan.
Metode penelitian kualitatif yaitu merupakan metode penelitian yang fokus pada pengamatan yang mendalam.
Maka dari itu, penggunaan metode kualitatif dalam penelitian dapat menghasilkan kajian atas suatu fenomena yang lebih komprehensif.
Sedangkan metode yang digunakan untuk pengambilan datanya biasanya menggunakan metode eksperimen dan angket.
Metode kuantitatif digunakan untuk meneliti populasi atau sampel dengan menggunakan alat ukur atau instrumen penelitian, analisa data bersifat kuantitatif atau statistik dengan tujuan menguji hipotesis yang telah dibuat.
Umumnya, metode kuantitatif terdiri atas metode survei dan metode eksperimen. Metode kuantitatif ini identik sekali dengan angka, semua datanya berdasarkan data dan angka.
Isi dari karya tulis ilmiah adalah kajian masalah, data, analisis dan data statistik atau perhitungan data.
Bentuk karya ilmiah ini ada banyak sekali, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
Tentu saja boleh, karena setiap orang yang melakukan penelitian dengan objek yang berbeda bisa jadi hasilnya akan berbeda. Apalagi waktu yang digunakan dengan jumlah sampel yang berbeda hasilnya juga pasti akan beda.
Untuk menemukan ide karya tulis ilmiah yang menarik, kamu bisa gunakan cara berikut:
Mengambil referensi untuk menulis karya ilmiah bisa dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:
Waktu penelitian karya tulis ilmiah ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Biasanya standar waktu yang digunakan adalah 2-3 bulan. Bisa lebih lama bergantung pada tingkat kesulitannya.
Biasanya semakin lama waktu yang dibutuhkan semakin tinggi pula beban penelitiannya.
Karya tulis ilmiah ditulis berdasarkan data dan fakta serta memperhatikan kaidah penulisan dan dilakukan dengan menggunakan metode penelitian tertentu.
Sedangkan karya fiksi merupakan karangan bebas yang tidak benar-benar terjadi. Bahkan tidak ada dalam dunia nyata.
Sebenarnya, pertanyaan tentang karya ilmiah itu masih ada banyak sih. Buat kamu yang masih punya pertanyaan mengenai karya tulis ilmiah, silahkan tanyakan di kolom komentar. Nanti saya jawab di sana saja ya.
Semoga membantu, jangan lupa share artikel ini ke media sosial kalian agar makin banyak orang yang dapat ilmu.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.