Tanpa disadari contoh kalimat opini ternyata sering ditemukan atau bahkan digunakan dalam kegiatan sehari-hari. Yang mana pada umumnya, kalimat opini tersebut dipahami sebagai suatu pendapat dari seseorang.
Atau dapat dikatakan juga sebaga suatu pemahaman yang bersifat subjektif terkait suatu hal ataupun peristiwa yang terjadi. Jika tertarik mengupas lebih dalam mengenai seputar kalimat opini maka simak pembahasannya berikut.
Perlu kamu ketahui terlebih dulu bahwa kalimat opini biasanya didefinisikan sebagai kalimat yang berasal baik dari suatu gagasan, pendapat, maupun juga sudut pandang seorang penulis yang kebenarannya belum dapat dibenarkan.
Kalimat opini juga dapat diartikan sebagai kumpulan kata-kata yang selalu berdampingan dengan kalimat fakta. Meskipun demikian, karena pada dasarnya opini merupakan suatu pendapat atau ide yang sifatnya subjektif.
Sama halnya dengan jenis kalimat lainnya dalam berbahasa Indonesia, yang mana kalimat opini memiliki ciri-ciri tersendiri yang tentunya perlu kamu ketahui. Langsung simak cirinya pada beberapa opini uraian di bawah ini:
Yang pertama adalah kalimat opini ini memiliki ciri yaitu cenderung bersifat subjektif. Subjektif disini adalah sesuatu yang dipengaruhi oleh atau berdasarkan keyakinan atau perasaan pribadi dan bukan berdasarkan fakta.
Maka pendapat atau keyakinan dari perasaan pribadi tersebut dikeluarkan berasal dari satu pihak atau seseorang. Dengan kata lain, pendapat hal tersebut tidak dapat dikatakan netral.
Selain bersifat subjektif, kalimat opini juga memuat suatu kata yang bersifat relatif. Yang mana maksud dari kata bersifat relatif disini adalah penggunaan suatu kata atau frasa yang dapat berubah-ubah pada kalimat opini tersebut.
Penggunaan suatu kata ataupun frasa yang dapat berubah-ubah pun sangat bergantung pada siapa mengucapkannya. Contoh kata yang bersifat relatif diantaranya adalah kata Misal, Lebih, Agak, Mungkin, Sebaiknya dan Paling.
Kemudian seperti yang kita ketahui bahwa kalimat opini merupakan suatu kalimat yang tidak didasari dengan sumber yang kuat dan jelas. Maka kalimat jenis ini menunjukan suatu hal dan peristiwa yang sama sekali belum terjadi.
Karena kalimat opini sangat erat kaitannya dengan pendapat yang belum tentu jelas keberadaannya atau belum terjadi. Karena hanya bersifat dugaan sementara yang belum tentu akan terjadi.
Kalimat jenis ini biasanya tidak disertai dengan pemaparan data atau sumber data yang sudah terbukti kebenarannya. Hal tersebut secara tidak langsung akan memunculkan berbagai pendapat atau berbagai spekulasi sementara.
Pendapat atau spekulasi sementara yang muncul tersebut dikarenakan tidak terdapatnya suatu fakta dari sumber yang mendasari kalimat opini yang muncul tersebut.
Dan yang terakhir adalah ciri kalimat opini yang mengandung baik pendapat pribadi maupun pendapat orang lain. Karena pada dasarnya kalimat opini memuat suatu pernyataan dari seseorang yang sudah cukup banyak dikenal.
Maka hal tersebut akan terkesan sebagai suatu fakta yang mendasari dari kalimat opini tersebut. Yang nyatanya perkataan seseorang tersebut masih diragukan kebenarannya karena belum dapat dibuktikan secara mendetail.
Setelah kamu mengetahui definisi dari kalimat opini beserta ciri-cirinya. Maka selanjutnya saya akan memberikan beberapa contoh kalimat opini. Mari perhatikan beberapa contoh kalimatnya pada beberapa poin berikut:
Itulah informasi seputar contoh kalimat opini yang dapat disampaikan pada kesempatan kali ini. Semoga dengan informasi tersebut, tentunya dapat membantu dalam menggunakan kalimat opini yang baik dan juga benar.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.