Kalimat persuasif pasti sering didengar oleh beberapa orang yang berkecimpung di industri periklanan. Kalimat persuasif adalah salah satu jenis kalimat yang bertujuan untuk mengajak pembacanya untuk melakukan hal yang disampaikan.
Kalimat persuasif biasa digunakan pada saat penyampaian pidato, promosi, negosiasi dan aktivitas ajakan lainnya sehari-hari. Agar lebih jelasnya, silahkan simak pembahasan lebih lengkapnya mengenai kalimat persuasif di bawah ini.
Maksud atau arti dari kalimat persuasif adalah suatu jenis kalimat yang bertujuan atau digunakan untuk mengajak, menyerukan, meyakinkan, membujuk pembaca untuk melakukan suatu hal atau aktivitas yang disampaikan oleh penulisnya.
Atau singkatnya adalah kalimat persuasif ini dapat diartikan sebagai suatu kalimat ajakan yang tentunya mengajak seseorang sebagai pembaca untuk melakukan suatu hal ataupun yang memiliki pendapat yang sama tentunya.
Menurut Keraf sebagai ahli (2006: 115), suatu seni verbal yang bertujuan untuk meyakinkan seseorang sebagai pembaca agar melakukan sesuatu yang dihendaki oleh pembicara atau penulis pada waktu sekarang atau waktu yang akan datang.
Terdapat perbedaan dengan Finoza sebagai ahli (2008: 247) bahwa persuasi suatu karangan yang membuat percaya, yakin, terbujuk akan hal-hal yang dikatakan berupa sebuah fakta pendapat atau gagasan dari si penulis atau pembicara.
Selain definisi atau pengertian menurut para ahli, kalimat persuasif juga terdapat penjelasan atau pengertian berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
Kalimat persuasif menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah ajakan kepada seseorang dengan cara memberikan suatu alasan dan prospek yang baik dan juga meyakinkan. Atau diartikan sebagai ajakan dan juga saat membuktikan pendapat.
Setelah kamu mengetahui pengertian kalimat persuasif adalah suatu kalimat ajakan baik menurut para ahli dan juga menuru Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Selanjutnya ada beberapa ciri-ciri kalimat persuasif pada realitanya.
Ciri-ciri ini ditujukan agar kita semua mengetahui tidak sekedar definisinya akan tetapi memahami dan mengetahui beserta contoh nyatanya. Simak beberapa ciri-ciri kalimat persuasif berikut ini agar tidak salah ketika akan mengidentifikasinya.
Struktur kalimat persuasif adalah unsur yang wajib ada dari suatu kalimat persuasif atau suatu ajakan, imbauan dan juga lainnya. Struktur kalimat persuasif memiliki 2 definisi yang berbeda baik dari ahli maupun Kementerian Kebudayaan.
Suparno dan Yunus menyebutkan bahwa struktur dalam kalimat persuasif memiliki beberapa poin pentingnya. Yaitu dalam menentukan topik atau tema yang akan diambil ataupun digunakan dalam suatu bahasan karya tulis ilmiah.
Memiliki tujuan mendasar terhadap suatu peristiwa, mengumpulkan data, pengalaman hingga penelitian. Dan kemudian membuat kerangka karangan, pengembangan kerangka karangan dan juga judul yang tepat.
Sedangkan menurut Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia, struktur kalimat persuasif haruslah memiliki 4 poin penting di dalamnnya. Mulai dari pengenalan isu, rangkuman argumen, pernyataan ajakan dan juga penegasan.
Penegasan tersebut haruslah sesuai dengan pernyataan ajakan sebelumnya yang sudah ditentukan. Ungkapan yang sering digunakan pada kalimat persuasif ini biasanya menggunakan penegasan kata berupa “Demikianlah”, “Oleh karena itu”.
Berikutnya akan terdapat beberapa contoh kalimat persuasif, baik kalimat yang panjang maupun kalimat persuasif yang singkat. Langsung saja simak beberapa poin dari contoh kalimat persuasif di bawah ini:
Dengan begitu, dapat diambil suatu kesimpulan bahwa kalimat persuasif adalah salah satu jenis kalimat yang bertujuan untuk mengajak pembacanya untuk melakukan hal yang disampaikan oleh penulis maupun pengisi acara.
Semoga dengan adanya informasi di atas tadi bisa lebih memperjelas maksud atau arti dari kalimat persuasif secara luas. Mohon maaf apabila terdapat salah tulis ataupun kekurangan informasi yang tersedia. Terimakasih dan sampai jumpa.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.