
Novel komet ini merupakan novel ke 5 dari serial Bumi karya Tere Liye. Novel ini melanjutkan kisah perjalanan tiga sekawan yaitu Raib, Seli dan juga Ali.
Kamu bisa baca resensi novel Komet pada artikel ini. jika kamu penasaran dengan isi di dalamnya.
Akan di bahas mulai dari identitas, sinopsis, intrinsik, ekstrinsik hingga pesan moral yang terkandung dalam novel tersebut. Simak yuk!
Judul Novel | Komet |
Penulis | Tere Liye |
Jumlah halaman | 384 halaman |
Ukuran buku | 13,5×20 cm |
Penerbit | PT. Gramedia Pustaka Utama |
Kategori | Fiksi Fantasi Petualangan |
Tahun Terbit | 2018 |
Harga novel | Rp.80.000,- |
Novel ini merupakan serial buku Bumi ke 5 karya best seller Tere Liye yang mulai diterbitkan pada tahun 2018 oleh PT. Gramedia Pustaka Utama.
Buku ini memiliki ketebalan mencapai 384 halaman dengan ukuran buku 13,5×20 cm.
Novel ini diawali dengan Ali yang sibuk mencari info terkait Klan Komet lewat berbagai buku yang ditinggalkan oleh Zaad di ruangan Padang Sampah Klan Bintang.
Sebab ia sudah mengetahui bahwa si Tanpa mahkota sedang mencari Klan Komet guna melengkapi kekuatannya.
Dan ternyata, gerbang menuju Klan Komet berada di Klan Matahari. Ali pun bergegas memberitahu Miss Selena dan Avi terkait hal tersebut.
Sebelum si Tanpa Mahkota menemukannya terlebih dahulu. Akan tetapi, portal menuju klan Komet hanya bisa dibuka oleh bunga matahari pertama mekar.
Pada festival Bunga Matahari yang diadakan di Klan Matahari setia tahunnya. Si Tanpa Mahkota telah berhasil membukanya dan masuk ke gerbang menuju Klan Komet.
Begitu Ali, Seli dan Raib mereka bertiga sedang bertempur melawan si Tanpa Mahkota di stadio kota Illios.
Akhirnya mereka berempat sudah menuju Klan Komet dan mencari pulau kecil di sentral lautan biru dengan tumbuhan-tumbuhan aneh.
Di Klan Komet ini lah petualangan tiga sekawan di mulai, yaitu Ali, Raib, dan Seli.
Ali yang dengan sengaja masuk ke dalam portal untuk mengikuti si Tanpa Mahkota mengakibatkan mereka bertiga tersesat di dunia antah berantah.
Gerbang atau portal tersebut mengarah pada pulau dengan berbagai tumbuhan aneh di dalamnya.
Dan ternyata tempat itu merupakan Klan Komet yang terdiri dari kumpulan pulau-pulau.
Diantaranya ada Pulau Hari Senin, Pulau Hari Selasa, pulau Hari Rabu, Pulau Hari Sabtu, Pulau Hari Kamis, Pulau Hari Jumat, Pulau Hari Sabtu dan Pulau Hari Minggu.
Untuk melintasi kumpulan berbagai pulau tersebut, tentu tidaklah mudah sebab akan ada banyak rintangan yang perlu dilalui.
Di Pulau Hari Senin mereka di tes kejujuran dan merendam rasa lapar serta udara yang dingin.
Setelah itu mendatangi Pulau Hari Selasa mereka bertiga menolong Max yang kapalnya tengah di rampok.
Di Pulau Hari Rabu mereka di tes kepedulian dengan membantu Cindanita. Lalu pulau selanjutnya yaitu mereka di tes harus sabar mendengarkan ocehan petani Kay sepanjang hari.
Di Pulau Hari Jumat tes ketulusan dengan pengobatan kepada perampok.
Dan menuju Pulau Sabtu mereka menghadapi tes katangguhan dengan terus menerus mengayuh belahan papan untuk melewati rintangan.
Dan tes terakhir harus melewati tes melepaskan dan akhirnya mereka lolos dalam setiap ujian dan bisa melewati cermin tersebut dengan mudah.
Saat mereka bersiap melompat ke pulau dengan biji raksasa yang mengapung, disinilah pengkhianatan terungkap. Lalu siapa yang melakukan pengkhianatan? Yuk baca saja di novelnya ya!
Dalam resensi novel Komet terdapat unsur intrinsik didalamnya yaitu:
Tema yang diangkat yaitu petualangan tiga sekawan untuk bisa pergi ke klan Komet untuk mencegah si Tanpa Mahkota.
Alur yang digunakan pada novel ini yaitu menggunakan alur maju.
Latar waktu yang digunakan dalam novel ini yaitu masa depan.
Latar tempat yang digunakan dalam novel ini yaitu di dunia paralel, di Pulau Hari, di Klan Matahari, Klan Komet dan masih banyak latar tempat lainnya.
Sudut pandang orang ketiga yang serba tahu.
Gaya bahasa yang cukup ringan dan mudah dipahami oleh semua kalangan.
Jika kita bersama-sama dan memiliki ketulusan serta kebaikan dalam hati kita maka setiap masalah akan dapat terselesaikan dengan baik.
Berikut merupakan unsur ekstrinsik novel yaitu:
Sikap Ali, Raib, dan Seli yang suka menolong dan membantu orang lain dan itu sikap sosial yang baik.
Sikap bibi Nay yang ingin menguji kebaikan dan ketulusan tiga sekawan akhirnya berhasil karena mereka memang tulus dan baik.
Terakhir dari resensi novel Komet yaitu pesan moralnya adalah:
Jika kita bersama-sama dan memiliki ketulusan serta kebaikan dalam hati kita maka setiap masalah akan dapat terselesaikan dengan baik.
Suka membaca novel dan dunia literasi. Menuangkan ke dalam tulisan agar banyak orang yang tahu apa yang aku baca hari ini.