Unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan pastinya sedang sangat di cari dan harus di pelajari bagi kalian yang hendak melamar pekerjaan. Mengapa? Karena ini berfungsi untuk menilai Property People.
Artinya unsur kebahasaan ini di nilai untuk mengetahui karakteristik kebahasaan surat lamaran kerja dan tergolong penting. Karena dengan mengetahui unsur kebahasaan kamu bisa menulis surat lamaran dengan baik dan benar.
Mengapa harus baik dan benar surat lamaran kerja kan surat pribadi? Ya, memang surat lamaran pekerjaan merupakan surat pribadi namun surat pribadi yang bersifat resmi.
Itu sebabnya kamu harus memahami unsur kebahasaan dengan benar.
Di artikel ini tentunya akan di bahas apa itu unsur kebahasaan surat lamaran kerja dan apa saja unsur-unsur yang terdapat di dalamnya.
Untuk itu simak terus artikel ini sampai selesai agar kamu tidak ketinggalan informasi penting dalam artikel ini.
Unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan merupakan suatu ketentuan yang harus diperhatikan dalam menulis surat lamaran kerja dan hal tersebut sangat bermanfaat karena menjadikan surat lamaran kerja kamu semakin terlihat resmi.
Hal tersebut juga berkaitan dengan aturan dan ketentuan dalam penggunaan bahasa. Dan penyusunan kalimat yang bermakna jelas dan singkat. Juga memahami cara tata letak penulisan surat yang baik dan benar.
Adapun berikut ini merupakan unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan diantaranya adalah:
Unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan yang pertama adalah menggunakan bahasa formal yang baik dan benar. Hal ini merupakan sangat penting karena penggunaan bahasa yang baik dan benar mencerminkan siapa dirimu.
Surat lamaran pekerjaan seharusnya sesuai dengan ejaan yang di sempurnakan yaitu sesuai dengan (PUEBI). Selain harus sesuai PUEBI bahasa yang di gunakan harus sopan dan tidak bertele-tele.
Tidak bertele-tele disini artinya bahasa yang digunakan singkat, padat dan jelas. Tidak memanjang namun kesana kemari sehingga banyak kata yang tidak penting. Itu akan kurang enak di baca dan membuang waktu penerima surat.
Berikutnya kamu harus memperhatikan tanda baca dengan baik. Artinya kamu harus menulis dan menyertakan bagian-bagian surat dengan tanda baca yang tepat.
Lengkapi dengan norma bahasa surat mulai dari penulisan tempat/tanggal, alamat, salam pembuka dan lain sebagainya.
Selanjutnya unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan adalah menggunakan kata-kata yang sopan. Hal ini akan berpengaruh pada penilaian karakter seseorang. Karena oarng akan ternilai dari segi bahasanya.
Kata-kata dalam surat lamaran pekerjaan haruslah sopan, sederhana dan ringkas. Surat lamaran kerja tidak boleh nada memaksa atau bernada meminta belas kasihan atau bersifat merendahkan martabat pelamar.
Unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan selanjutnya adalah pembuka surat menggunakan kata yang singkat, padat dan jelas. Selain itu juga harus informatif dan tepat sasaran.
Dalam pembuka surat kamu boleh mencantumkan dari mana kamu mengetahui lamaran pekerjaan tersebut secara singkat. Dan sebutkan posisi yang ingin kamu lamar sesuai dengan lowongan pekerjaan.
Contohnya sebagai berikut:
Sehubungan dengan informasi yang saya peroleh pada surat kabar berita Indonesia mengenai lowongan pramugari pada PT Air Jet. Dengan ini saya berniat untuk mengisi posisi tersebut.
Tidak perlu bertele-tele dalam pembuka surat langsung ke fokus tujuan yang ingin kamu lakukan. Dan jelaskan informasi yang kamu dapatkan secara singkat seperti contoh diatas.
Unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan selanjutnya adalah menyyampaikan maksud dan tujuan dengan jelas. Buatlah isi surat menggunakan kata pengantar yang jelas, singkat, padat, informatif dan tepat sasaran.
Isi surat dalam lamaran pekerjaan harus jelas termasuk menentukan jabatan yang diinginkan oleh pelamar. Hal tersebut menjadi hal yang sangat penting dalam menyusun surat lamaran pekerjaan.
Selanjutnya unsur surat lamaran pekerjaan adalah harus memperlihatkan kemampuan yang baik dan sesuai kebutuhan perusahaan.
Isi surat lamaran pekerjaan juga harus menggambarkan mengenai informasi pelamar dan juga kemampuan pelamar serta beberapa prestasi yang pernah di raih dan berhubungan dengan lamaran pekerjaan.
Selain itu, isi surat harus meyakinkan bahwa posisi pekerjaan yang dilamar sesuai dengan kemampuan dan skill yang kamu miliki. Hal ini dapat terlihat dari tingkat pendidikan orang yang melamar.
Dari sertifikat khusus seperti kursus dan penghargaan lain juga bisa dijadikan referensi untuk menambah kekuatan kemampuan kamu. Dari surat keterangan pernah bekerja dari perusahaan sebelumnya juga sangat berpengaruh.
Atau kamu juga bisa menggunakan surat rekomendasi yang di buat oleh kantor saat kamu bekerja sebelumnya sebagai nilai tambah pada kemampuan kamu agar menjadi bahan pertimbangan untuk di terima dalam perusahaan yang dilamar.
Bagian terakhir dari unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan yaitu menyampaikan kalimat permohonan di bagian penutup. Nah, di kalimat permohonan di penutup ini berisi harapan dan permohonan kepada pimpinan perusahaan.
Contohnya sebagai berikut:
Besar harapan saya untuk diberi kesempatan wawancara dan dapat menjelaskan lebih mendalam mengenai diri saya. Seperti yang tersirat di resume (riwayat hidup).
Saya mempunyai latar belakang pendidikan yang sesuai, motivasi yang tinggi dan mau belajar.
Semoga menjadi bahan pertimbangan sekian surat lamaran pekerjaan yang saya ajukan, saya ucapkan terimkasih atas perhatian Bapak/Ibu.
Dengan begitu, surat lamaran pekerjaan kamu akan berpeluang di terima di perusahaan tersebut.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.