Kalau TV LED kamu mengalami kendala Bergaris Vertikal kamu jangan dulu bingung karena kali ini kita akan berbagi cara memperbaiki TV LED bergaris vertikal.
Generasi TV dari tahun ke tahun memang semakin canggih dan bagus namun juga semakin rentan saja dalam kerusakannya jika kita gegabah saat menggunakannya.
Namun di bawah ini kita akan ulas mengenai cara memperbaikinya sekaligus penyebab yang menjadi TV kita rusak.
Banyak sekali kendala yang terjadi pada TV LED yang memang rentan dengan elemen elemen yang mudah rusak apalagi jika kita gegabah dalam pemeliharaan TV tersebut.
Diantaranya debu yang dibiarkan menumpuk atau juga terjadi listrik putus mendadak sementara TV dalam keadaan nyala atau juga penyebab lain lain.
Namun kamu harus coba melakukan pemeriksaan pada TV LED. Dari berbagai media yang dirangkum penyebab kerusakan pada TV LED yang bergaris Vertikal biasanya:
Jika garis garis pada TV LED tidak diam atau suka berpindah pindah yang menjadi kemungkinan karena kabel input nya yang longgar kamu bisa langsung lakukan pengecekan pada kabel tersebut.
Yang sering longgar biasanya pada type kabel HDMI, VIdeo, PC, Sound dan yang lainnya.
Kamu bisa perbaiki itu semua dengan mengencangkan kabel kabel takut ada yang lepas atau longgar.
Jika kabel input dinyatakan tidak bermasalah kamu tinggal lanjut pemeriksaan kepada kabel Flat apakah kabel tersebut terhubung dengan baik ke Board T con.
Karena jika kabel Flat tidak terhubung dengan baik ke Board T Con bisa menyebabkan TV LED kamu bergaris.
Kamu tinggal perbaiki sambungan kabel tersebut agar bisa terhubung dengan baik dan benar.
Jika kedua cara di atas baik baik saja kamu lanjut periksa ke IC COF takut sambunganya juga terjadi kelonggaran.
Jika memang longgar kamu bisa memperbaikinya dengan memanaskan menggunakan solder atau juga bisa dengan blower akan akan tetapi kamu harus berhati hati dalam memperbaikinya.
Karena kabel IC COF bersifat sangat rapuh kalau saja gegabah akan mudah untuk putus.
Jika pemeriksaan diatas sudah benar namun tidak ditemukan ada kendala langkah selanjutnya kamu periksa Panel takut justru Panel nya yang rusak
Kalau sudah terbukti rusak kamu tinggal menggantinya saja ke Panel yang baru namun kamu harus memperhatikan Panel baru yang akan kamu beli harus sesuai dengan Panel sebelunya.
Jika panel nya berbeda maka akan tetap terjadi masalah kembali.
Langkah terakhir kamu bisa periksa Solder IC Vertikal karena bisa saja kendur. Dan biasanya jika Solder IC kendur akan berpengaruh pada layar bergaris vertikal horizontal atau juga trapezium.
Cara memperbaikinya yaitu dengan menggunakan solder untuk mengencangkan Solder IC tersebut menjadi kencang kembali namun kamu jiga harus periksa bagian bagian yang lainnya.
Karena memang bukan hanya itu saja yang bisa rusak dan harus di perbaiki atau diganti tapi elemen elemen yang lainnya juga kamu harus perhatikan.
Dari penjelasan tentang memperbaiki TV LED yang rusak, sekarang kita akan membahas penyebab penyebab TV LED kamu rusak.
Dari cara perbaikan diatas kita bisa menyimpulkan bahwa kerusakan TV LED yang bergaris itu diantaranya:
Yang pertama yaitu kabel Plat Input yang kurang baik sehingga mengganggu kinerja kabel tersebut dan menyebabkan TV LED bergaris garis.
Yang Kedua karena Kabel Flat kuning tidak terhubung ke Board T CON dengan baik bisa juga karena kendur atau juga bisa karena putus hal ini banyak sekali faktor penyebabnya.
Diantara yang menyebabkan kendur adalah mungkin karena usia TV yang sudah tua atau juga sering di pindah pindah.
Yang selanjutnya yang menyebabkan TV LED bergaris karena IC COF yang sudah rusak namun hanya IC yang tidak terhubung dengan benar ke Panel
Beberapa penyebab IC bisa longgar diantaranya karena terlalu panas pemakaian atau karena kabel fleksibel yang terlipat.
Jangan dulu memponis jika layar TV LED kamu bergaris periksa dulu semua kabel yang terhubung, bisa saja kabel tersebut karena longgar sehingga berpengaruh pada TV.
Maka periksa dulu semua kabel yang terhubung ke listrik dari TV LEB karena sedikit saja longgar di bagian kabel terbut akan berpengaruh besar pada TV LED nya.
Penyebab selanjutnya karena memang layar TV nya yang sudah rusak dan minta di ganti ke layar baru.
Namun sebelum kamu menggantinya kamu harus teliti saat mengganti layar tersebut karena harus sesuai dengan layar yang sebelumnya.
Demikian uraian singkat yang bisa di sampaikan semoga menjadi ilmu bermanfaat khusus untuk saya umumnya untuk semua pembaca dan bisa di Aplikasi kan di keseharian kita.
Mohon maaf dari segala kekurangan dari saya baik dari EYD penulisan gaya bahasa, atau tanda baca karena memang manusia tidak lepas dari kesalahan baik di sengaja atau pun tidak disengaja.
Untuk itu kepada semua pembaca mohon koreksi nya yang positif dan membangun untuk berbagi ilmu penulisan agar penulisan saya bisa lebih baik lagi untuk ke depannya dan lebih sempurna
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.