Membedakan buku fiksi dan nonfiksi itu sangat mudah, kita bisa bedakan dari rujukannya. Di mana buku fiksi merujuk pada cerita fiktif sedangkan buku nonfiksi merujuk pada kisah nyata atau bersifat ilmiah. Tapi selain itu masih ada banyak sekali perbedaan buku fiksi dan non fiksi.
Bagi kamu yang sering membaca kedua jenis buku ini, pasti kamu bisa bedakan keduanya dengan mudah. Karena secara implisit tertulis di dalam isi keduanya. Kamu pasti akan mudah membedakan mana buku fiksi dan mana buku non fiksi.
Secara etimologi bahasa, fiksi adalah sesuatu yang bersifat fiktif atau karangan sedangkan non fiksi adalah sesuatu yang merujuk pada kenyataan atau non fiktif.
Untuk lebih jelasnya, akan saya uraikan di artikel ini agar kamu bisa tahu lebih banyak apa saja yang membedakan antara kedua jenis buku ini secara nyata hingga dapat melihat contoh-contohnya dengan mudah.
Buku fiksi merupakan buku yang ditulis berdasarkan imajinasi penulisnya dan tidak benar-benar terjadi di dunia nyata. Buku ini ditulis berdasarkan karangan semata dengan tujuan sebagai hiburan.
Baik tokoh, lokasi ataupun kejadian dalam buku ini tidak akan ditemukan di dunia nyata. Kalaupun ada kesamaan, kemungkinan besar karena unsur ketidaksengajaan penulis.
Buku nonfiksi adalah buku yang ditulis berdasarkan fakta-fakta atau kejadian yang sebenarnya yang dapat dipertanggungjawabkan secara keilmuan ataupun dapat dibuktikan kebenarannya.
Buku nonfiksi dibuat dari kajian lapangan berdasarkan standar keilmuan dengan gaya bahasa dan cara penulisan yang khusus.
Tidak semua orang bisa menulis dan membuat buku nonfiksi. Terkecuali jika dia memiliki ilmu dan pemahaman yang cukup terhadap apa yang ditulisnya.
Jelaskan perbedaan buku fiksi dan non fiksi berikan contohnya! Dilihat dari pengertiannya, ada 5 hal yang membedakan antara kedua buku ini, yaitu:
Buku Nonfiksi:
Selain memiliki banyak perbedaan, ada beberapa persamaan antara kedua buku ini, yaitu:
1. Merupakan Karya Tulis
Baik buku fiksi ataupun buku nonfiksi, keduanya merupakan jenis karya tulis seseorang yang dituangkan ke dalam kertas dan dicetak menjadi sebuah buku.
2. Memiliki Kaidah Penulisan yang Sama
Dalam dunia jurnalistik, kaidah penulisan antara kedua jenis buku ini tidak memiliki perbedaan. Keduanya ditulis dengan kaidah penulisa yang sama.
3. Sama-Sama Berbentuk Buku Bacaan
Kedua buku ini juga sama-sama merupakan buku bacaan. Walaupun tujuan dari pembuatannya berbeda.
4. Diproduksi dengan Cara yang Sama
Kedua jenis buku ini juga dapat diproduksi dengan cara yang sama bahkan di tempat yang sama. Keduanya sama-sama dapat diterbitkan di Gramedia ataupun percetakan lainnya.
5. Merupakan Hasil Pemikiran
Kedua buku ini merupakan hasil dari pemikiran penulis yang dituangkan ke dalam bentuk tulisan.
6. Sama-Sama Hasil Seni Berpikir
Buku adalah karya seni hasil berpikir seseorang. Buku fiksi ataupun buku nonfiksi, keduanya lahir dari hasil berpikir penulisnya.
Buku fiksi dan non fiksi memiliki beberapa macam, yaitu:
Jenis Buku Nonfiksi:
Sedangkan macam-macam buku nonfiksi, yaitu:
Salah satu cara paling mudah digunakan untuk melihat perbedaan buku fiksi dan non fiksi adalah dengan memahami ciri-cirinya.
Ciri-Ciri Buku Nonfiksi:
Sedangkan beberapa ciri-ciri buku nonfiksi, yaitu:
Perbedaan buku fiksi dan non fiksi bukan hanya bisa kita lihat dari ciri-cirinya saja, tapi juga bisa dilihat dari unsur-unsur yang ada pada kedua buku tersebut.
Unsur-Unsur Buku Nonfiksi:
Kamu akan semakin paham melihat beberapa perbedaan buku fiksi dan non fiksi jika kamu melihat contoh dari kedua buku ini. Adapun beberapa contoh jenis-jenis buku nonfiksi dan buku fiksi diantara-Nya adalah:
Di berbagai percetakan, kamu akan menemukan banyak sekali contoh buku fiksi berupa novel, cerpen, puisi ataupun yang lainnya. Adapun contoh-contoh buku nonfiksi di antaranya yaitu:
1. Milea Suara dari Dilan
Kisah cinta tahun 90’an dikemas kedalam buku ini dengan tokoh utama Milea dan Dilan yang begitu hits di tahun 2018-2020. Buku ini adalah salah satu buku fiksi yang ditulis oleh Pidi Baiq dan diterbitkan di Gramedia.
Judul Buku: | Milea Suara dari Dilan |
Penulis: | Pidi Baiq |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 132 |
Berat: | 0.35 Kg |
Lebar: | 14 cm |
Panjang: | 20 cm |
Harga: | Rp.75.650 |
Beli Buku: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
2. Senyawa
Ini adalah salah satu contoh buku fiksi karya Sdavinci yang paling populer. Kisah yang diceritakan di dalamnya begitu sangat menyentuh sekali. Siapa saja yang membacanya maka tidak akan kuat menahan air matanya.
Judul Buku: | Senyawa |
Penulis: | Sdavinci |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 316 |
Berat: | 0.231 Kg |
Lebar: | 12 cm |
Panjang: | 19 cm |
Harga: | Rp.72.250 |
Beli Buku: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
3. Yang Mesti Dibenci Itu Cinta
Ini merupakan salah satu contoh buku fiksi tentang percintaan. Buku ini bercerita tentang perjalanan cinta seseorang yang berakhir sedih dan tidak bisa hidup bersama dengan kekasihnya. Buku ini cocok sekali jadi bahan bacaan kaum remaja atau anak-anak muda yang masih ABG.
Judul Buku: | Yang Mesti Dibenci Itu Cinta |
Penulis: | Albait Mubaroq |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 284 |
Berat: | 0.205 Kg |
Lebar: | 13 cm |
Panjang: | 19 cm |
Harga: | Rp.79.000 |
Beli Buku: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
4. Pertemuan Jodoh
Buku pertemuan jodoh ini adalah buku fiksi yang dibuat dengan gendre percintaan. Buku ini cocok jadi bacaan anak-anak muda yang masih bergumul dengan hati dan asmara.
Judul Buku: | Pertemuan Jodoh |
Penulis: | Abdoel Mois |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 224 |
Berat: | 0.3 Kg |
Lebar: | 14 cm |
Panjang: | 21 cm |
Harga: | Rp.65.000 |
Beli: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
5. Mereka Bilang, Saya Monyet!
Ini adalah salah satu buku karya terbaik dari Djenar Maesa Ayu yang sudah dicetak berkali-kali. Banyak sekali orang yang menyukai buku ini karena isi dari tulisannya yang begitu menarik bahkan sejak pertama kali diterbitkan. Bahkan buku ini juga sudah dijadikan sebagai film yang berhasil mendapatkan beberapa penghargaan.
Judul Buku: | Mereka Bilang, Saya Monyet! |
Penulis: | Djenar Maesa Ayu |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 148 |
Berat: | 0.28 Kg |
Lebar: | 12 cm |
Panjang: | 21 cm |
Harga: | Rp.68.000 |
Beli: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
Buku nonfiksi adalah buku yang menceritakan kebenaran dan fakta serta bersifat ilmiah. Kamu bisa melihat perbedaan buku fiksi dan non fiksi dari banyak contoh buku yang ada di beberapa percetakan. Berikut adalah contoh buku nonfiksi yang ada di Gramedia:
1. Study Kasus (Desain & Metode)
Buku ini termasuk jenis buku nonfiksi mengenai penelitian ilmu-ilmu sosial. Buku ini di susun berdasarkan bukti dan fakta hasil penelitian dari lapangan.
Judul Buku: | Studi Kasus (Desain & Metode) |
Penulis: | Robert K Yin |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 236 |
Berat: | 0.22 Kg |
Lebar: | 13.5 cm |
Panjang: | 20.5 cm |
Harga: | Rp.73.000 |
Beli: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
3. Semua Bisa Budidaya Lele | S01232
Ini adalah salah satu contoh buku nonfiksi tentang budidaya ikan Lele. Dikatakan buku nonfiksi karena berdasarkan hasil uji lapangan dan bisa dibuktikan hasilnya. Buku ini memberikan informasi lengkap tentang cara budidaya ikan Lele yang baik dan benar.
Judul Buku: | Semua Bisa Budidaya Lele | S01232 |
Penulis: | B Prasetya B |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 76 |
Berat: | 0.164 Kg |
Lebar: | 18 cm |
Penjang: | 22 cm |
Harga: | Rp.65.000 |
Beli: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
4. Buku Siswa Kelas 7 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Ini adalah buku nonfiksi yang berisi mata pelajaran siswa kelas 7 di mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Buku ini dibuat secara khusus untuk sekolah dan memiliki standar mutu terjamin oleh Kementerian pendidikan dan kebudayaan.
Judul Buku: | Buku Siswa Kelas 7 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan |
Penulis: | Khilya Fa’izia dan Amin Suprihatini |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 242 |
Berat: | 0.419 Kg |
Lebar: | 17.5 cm |
Panjang: | 25 cm |
Harga: | Rp.25.900 |
Beli: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
5. Psikologi Sosial Edisi Kedua
Ini adalah contoh buku nonfiksi tentang psikologi. Buku ini membahas tentang perilaku dan moral seseorang. Materi ini dikaji berdasarkan ilmu psikologi yang dimiliki penulisnya.
Judul Buku: | Psikologi Sosial Edisi Kedua |
Penulis: | Agus Abdul Rahman |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 492 |
Berat: | 0.525 Kg |
Lebar: | 15.5 cm |
Panjang: | 24 cm |
Harga: | 139.000 |
Beli: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
6. Hukum Perdata Islam di Indonesia
Ini adalah salah satu contoh buku nonfiksi tentang hukum atau lebih tepatnya hukum perdata Islam yang ada di Indonesia. Buku ini merupakan buku kajian hukum Islam.
Judl Buku: | Hukum Perdata Islam di Indonesia |
Penulis: | Ahmad Rofiq |
Penerbit: | Gradienmediatama |
Jumlah Halaman: | 484 |
Berat: | 0.485 Kg |
Lebar: | 13.5 cm |
Panjang: | 20.5 cm |
Harga: | Rp.143.000 |
Beli: | Beli di Gramedia online atau ke toko buku Gramedia |
Dari uraian di atas, perbedaan buku fiksi dan non fiksi itu adalah:
Buku fiksi merupakan buku karangan yang tidak bersifat nyata. Sedangkan buku nonfiksi adalah buku yang ditulis berdasarkan fakta dan hasil kajian ilmiah dan benar-benar bisa dibuktikan secara keilmuan.
Buku nonfiksi biasanya di tulis dengan mengkaji ilmu tertentu dan ditulis oleh orang yang kompeten dibidangnya. Sedangkan buku fiksi adalah hanya buku rekaan atau karangan yang bersifat hiburan saja.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.