Sinopsis Novel Ayat Ayat Cinta 2 Beserta Unsur Intrinsiknya akan kamu jumpai dalam artikel ini secara lengkap. Bukan hanya itu kamu juga akan mengetahui kelebihan dan kekurangan dari novel tersebut.
Penasaran? mari simak artikel ini sampai selesai. Agar kamu bisa menentukan sikap akankah membeli buku ini atau tidak. Setelah membaca resensi novel ini secara lengkap.
Judul Novel | Ayat-ayat Cinta 2 |
Penulis | Habiburrahman El Shirazy |
Jumlah halaman | 690 halaman |
Ukuran buku | 13,5×20,5 cm |
Penerbit | Republika Penerbit |
Kategori | Novel |
Tahun Terbit | 2015 |
Harga novel | Rp. 95.000 |
Sinopsis Novel Ayat-ayat Cinta 2 ini menceritakan kelanjutan cinta dari seorang Fahri Abdullah bersama istri tercintanya yaitu Aisha. Cinta mereka di uji dengan berbagai macam persoalan yang rumit.
Di kota Edinburgh Skotlandia disini Fahri dan Aisha membangun rumah tangganya kembali setelah di Kairo masa dimana nyawanya Fahri dipertaruhkan. Meski akhirnya nyawa sang jabang bayi lah yang tidak bisa dipertaruhkan.
Namun di kota ini pun mereka di uji kembali. Fahri di tinggalkan Aisha bersama Alicia pergi ke negeri konplik Palestina. Dan hingga kini tak ada kabar dari Aisha. Alicia adalah teman baru Aisha yang merupakan mualaf asal Amerika.
Beberapa kali paman Hulusi menyarankan Fahri untuk melupakan Aisha dan mencoba lembaran baru. Namun, tidak mudah bagi Fahri menggantikan sosok Aisha yang merupakan istri yang sangat dicintainya tersebut.
Di tengah keputusasaan dalam penantian akan kedatangan Aisha akhirnya Fahri bertemu dengan seorang wanita yang mampu membuatnya membuka hati untuk memiliki pendamping hidup.
Gadis itu bernama Hulya. Namun, tidak berarti ia melupakan Aisha. Hulya adalah keponakan Aisha. Dan Hulya bisa memberikan Fahri satu putra. Namun, lagi-lagi kejadian tragis menimpa Hulya.
Lalu bagaimana kelanjutan hidup Fahri? Apakah Hulya bisa terselamatkan? akankah akhirnya Aisha akan pulang? Cari sendiri jawabannya di buku Ayat-ayat Cinta 2 ya.
Berikut merupakan unsur intrinsik dari novel Ayat-ayat Cinta 2, diantaranya adalah:
Tema yang digunakan dalam novel ini adalah tentang cinta pada manusia dan cinta manusia kepada Tuhan dan Rosul-Nya. Yang diwujudkan dengan cara teguh menjaga keimanan berdasarkan petunjuk-Nya.
Alur yang digunakan dalam novel Ayat-ayat Cinta dua ini menggunakan alur Maju. Dimana setiap kejadian berurutan dari awal cerita hingga akhir cerita semuanya tersetruktur.
Pagi, siang, sore dan malam hari.
Latar tempat yang terdapat dalam novel ayat-ayat cinta adalah di Mesir lebih tepatnya di kota Kairo Al-azhar, Flat, Masjid, Rumah Sakit, Restoran, San Stefano Alexandria, Penjara.
Sudut pandang yang digunakan dalam novel ini adalah sudut pandang orang pertama sebagai pelaku utama.
Gaya bahasa yang sederhana mudah di pahami dan sangat mengalir saat membacanya.
Amanat yang terkandung dalam novel Ayat-ayat Cinta ini adalah :
Berikut merupakan unsur ekstrinsik dari novel Ayat-ayat Cinta 2, diantaranya adalah:
Habiburrahma El Shirazy lahir pada hari kamis 30 september 1976. Ia memulai pendidikan di Mts Futuhiyyah 1 Mraggen sambil mondok di pesantren Al-anwar.
Dan melanjutkan ke Universitas Al-azhar pada tahun 1995 dan lulus di tahun 1999. Karya beliau sudah cukup banyak dan salah satunya novel Ayat-ayat Cinta ini.
Latar belakang sang tokoh penulis sangat berpengaruh terhadap tulisannya dimana sang tokoh Fahri yang juga merupakan seorang mahasiswa Al-azhar yang sama seperti penulis.
Nilai sosial yang terkandung dalam novel ayat-ayat cinta 2 ini adalah sebagai umat manusia ketika hidup di negeri orang hendaklah harus saling membantu dan melengkapi.
Nilai moral yang terkandung dalam novel ayat-ayat cinta ini adalah terletak pada sikap sang tokoh utama yang merasa tidak tahan ketika melihat seorang perempuan menangis.
Hal tersebut membuktikan bahwa ia memiliki jiwa kemanusiaan yang tinggi.
Nilai pendidikan yang terdapat dalam novel ayat-ayat cinta adalah ketika sang tokoh memberikan ilmu kepada orang lain walaupun hanya satu ayat.
Seperti yang di lakukan Fahri terus menegakkan agama islam di kawasan kaum mayoritas buka agama islam.
Nilai Budaya yang terdapat dalam novel ini adalah yaitu budaya yang terdapat dalam negara Edunburgh Skotlandia.
Setelah mengetahui kelebihannya kita akan juga membahas kekurangan dari novel tersebut diantaranya adalah:
Bagian terakhir dari Pesan moral yang terkandung dalam Sinopsis Novel Ayat-ayat Cinta 2 ini adalah.
Setiap hidup pasti ada godaan dan cobaan hidup untuk tetap berserah diri terhadap Tuhan. dan yakinlah bagai pasti akan berlalu. karena pasti akan ada hikmah di balik cobaan tersebut.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.