Ciri Kebahasaan Teks Eksposisi Beserta Contohnya

Apa saja ciri kebahasaan teks eksposisi? apa saja contohnya? Di artikel ini kamu kamu akan menemukan penjelasan lengkapnya termasuk contohnya.

Silahkan kamu baca artikel ini sampai selesai.

Ciri Kebahasaan Teks Eksposisi

Teks eksposisi merupakan jenis teks yang bertujuan untuk menyampaikan informasi dengan cara memberikan argumen yang kuat dan disertai dengan bukti-bukti yang valid.

Agar pesan yang ingin disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh pembaca, maka diperlukan ciri-ciri kebahasaan khas yang melekat pada teks eksposisi.

Dalam artikel ini, kami akan membahas ciri kebahasaan teks eksposisi secara lengkap, mulai dari penggunaan bahasa formal, struktur teks yang jelas, hingga penggunaan kata-kata netral.

1. Bahasa Formal dan Baku

Salah satu ciri kebahasaan teks eksposisi adalah penggunaan bahasa formal dan baku. Bahasa formal ini mengacu pada bahasa yang diatur oleh aturan tata bahasa yang berlaku dan memiliki tingkat keformalan yang tinggi.

Pada teks eksposisi, penggunaan bahasa formal bertujuan untuk memastikan bahwa pesan yang disampaikan mudah dipahami dan dapat diterima oleh pembaca yang berbeda-beda latar belakang dan tingkat pendidikan.

2. Struktur Teks yang Jelas dan Teratur

Ciri kebahasaan teks eksposisi yang kedua adalah struktur teks yang jelas dan teratur. Teks eksposisi biasanya terdiri dari tiga bagian utama, yaitu pendahuluan, isi, dan kesimpulan.

Pendahuluan berisi tentang latar belakang atau tujuan penulisan teks, sedangkan isi berisi tentang pembahasan topik yang ingin disampaikan.

Terakhir, kesimpulan berisi tentang rangkuman dari isi teks dan memberikan kesimpulan yang dapat dipahami oleh pembaca.

3. Penggunaan Kata-Kata Netral

Ciri kebahasaan teks eksposisi yang ketiga adalah penggunaan kata-kata netral. Kata-kata netral ini mengacu pada penggunaan kata-kata yang bersifat objektif atau tidak memiliki unsur emosi atau pandangan pribadi yang kuat.

Hal ini bertujuan agar pesan yang ingin disampaikan dapat dipahami secara obyektif oleh pembaca. Selain itu, penggunaan kata-kata netral juga dapat menghindarkan pembaca dari interpretasi yang salah atau menimbulkan perdebatan.

4. Penggunaan Argumen yang Kuat dan Disertai dengan Bukti yang Valid

Ciri kebahasaan teks eksposisi yang keempat adalah penggunaan argumen yang kuat dan disertai dengan bukti yang valid.

Argumen yang kuat ini bertujuan untuk meyakinkan pembaca tentang kebenaran dari pesan yang disampaikan, sedangkan bukti yang valid berfungsi sebagai landasan atau pembenar dari argumen yang diberikan.

5. Tata Bahasa yang Benar dan Sesuai dengan Aturan

Ciri kebahasaan teks eksposisi yang terakhir adalah penggunaan tata bahasa yang benar dan sesuai dengan aturan tata bahasa yang berlaku.

Tata bahasa yang benar dan sesuai dengan aturan ini bertujuan agar pesan yang ingin disampaikan dapat dipahami dengan baik oleh pembaca dan menghindarkan kesalahan dalam penggunaan tata bahasa yang dapat membingungkan atau merusak makna dari pesan yang ingin disampaikan.

7 Contoh Teks Eksposisi yang Benar

Berikut adalah 7 contoh teks eksposisi yang benar:

1. Teks Eksposisi tentang Manfaat Berolahraga

Olahraga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh manusia. Dalam olahraga, tubuh akan membakar kalori sehingga dapat membantu mengurangi berat badan dan mencegah obesitas.

Olahraga juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, memperkuat otot dan tulang, serta meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, olahraga juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke, dan dapat memperbaiki kesehatan mental dan emosional.

2. Teks Eksposisi tentang Pentingnya Mengurangi Penggunaan Plastik

Penggunaan plastik dalam kehidupan sehari-hari dapat menyebabkan kerusakan lingkungan yang serius. Plastik tidak mudah terurai dan dapat mencemari air, udara, dan tanah.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengurangi penggunaan plastik dengan cara menggunakan alternatif seperti kantong kain, botol air kaca atau stainless steel, dan menghindari penggunaan sedotan plastik.

3. Teks Eksposisi tentang Teknologi 5G

Teknologi 5G adalah teknologi jaringan internet terbaru yang akan memberikan kecepatan internet yang lebih cepat dan responsif.

Teknologi ini akan memungkinkan pengembangan teknologi baru seperti mobil otonom, pengembangan kota cerdas, dan virtual reality yang lebih realistis. Namun, beberapa pihak juga mengkhawatirkan dampak teknologi ini terhadap kesehatan manusia dan keamanan data.

4. Teks Eksposisi tentang Pandemi COVID-19

Pandemi COVID-19 telah mengubah kehidupan manusia di seluruh dunia. Virus ini menyebar dengan cepat dan telah menimbulkan banyak kematian.

Oleh karena itu, diperlukan upaya pencegahan yang serius seperti penggunaan masker, cuci tangan secara teratur, dan menjaga jarak fisik. Selain itu, vaksin COVID-19 juga merupakan solusi penting untuk mengatasi pandemi ini.

5. Teks Eksposisi tentang Dampak Perubahan Iklim

Perubahan iklim dapat menyebabkan dampak yang serius bagi lingkungan dan manusia. Salah satu dampaknya adalah naiknya permukaan laut yang dapat menyebabkan banjir dan kerusakan pada pesisir.

Selain itu, perubahan iklim juga dapat mempengaruhi produksi pangan dan ketersediaan air bersih di berbagai negara.

6. Teks Eksposisi tentang Peran Pendidikan dalam Pembangunan Bangsa

Pendidikan memiliki peran penting dalam pembangunan bangsa. Melalui pendidikan, seseorang dapat memperoleh pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang dapat membantunya meraih kesuksesan dalam kehidupan.

Selain itu, pendidikan juga dapat membantu mengurangi kemiskinan, memperbaiki kesehatan, dan meningkatkan partisipasi dalam kegiatan masyarakat.

7. Teks Eksposisi tentang Kebijakan Pembatasan Merokok di Tempat Umum

Kebijakan pembatasan merokok di tempat umum telah diterapkan di banyak negara sebagai upaya untuk melindungi kesehatan publik. Merokok dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti kanker, penyakit jantung, dan gangguan pernapasan.

Oleh karena itu, pembatasan merokok di tempat umum dapat membantu mengurangi risiko kesehatan bagi perokok pasif.

Namun, kebijakan ini juga menuai kritik dari beberapa pihak. Beberapa orang berpendapat bahwa pembatasan merokok dapat melanggar hak individu dan kebebasan berpendapat. Selain itu, kebijakan ini juga dapat berdampak pada industri rokok dan menurunkan pendapatan dari pajak rokok.