Resensi novel daun yang jatuh tak pernah membenci angin ini akan menjelaskan seluk beluk novel tersebut secara lengkap. Kamu akan lihat sinopsis, kelebihan dan kekurangan hingga unsur intrinsik dan ekstrinsik pada novel tersebut.
Berikut merupakan resensi novel Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin, diantaranya adalah:
Judul Novel | Daun Yang Tak Pernah Membenci Angin |
Penulis | Tere Liye |
Penerbit | PT Gramedia Pustaka Utama |
Kategori | Novel Roman |
Tahun Terbit | 2010 |
Novel ini menceritakan kehidupan Tania dan Dede adiknya, Danar dan perasaan Tania terhadap orang yang menolongnya dengan tulus tanpa imbalan apapun.
Tania yang cerdas berhasil melanjutkan SMP ke luar negeri. Dan di biayai oleh Danar yang telah Tania anggap sebagai malaikatnya.
Tania berjanji akan membanggakan orang tuanya yang telah tiada dengan berbagai prestasinya. Dan menceritakan tentang teka teki perasaan Tania terhadap Danar selama ini sebenarnya seperti apa.
Berikut merupakan kelebihan dari novel Daun Yang Tak Pernah Membenci Angin, diantaranya adalah:
Sama halnya dengan novel pada umumnya bahwa setiap novel memiliki kekurangan. Seperti pada novel Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin ini diantaranya adalah:
Berikut merupakan unsur intrinsik dari novel Daun yang jatuh tak pernah membenci angin, diantaranya adalah:
5.1. Tema
Tema dalam novel ini adalah tentang cinta tak harus memiliki dan ikhlas terhadap apa yang menjadi takdir dari tuhan.
5.2. Tokoh dan Penokohan
Berikut merupakan tokoh dan penokohan dari novel Daun yang jatuh tak pernah membenci angin. Diantaranya adalah:
5.3. Alur
Alur yang terdapat dalam novel Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin adalah alur campuran. Dimana ada alur maju dan alur mundur didalamnya.
5.4. Latar Waktu
Berikut merupakan latar waktu yang terdapat dalam novel Daun Yang Tak Pernah Membenci Angin diantaranya adalah pagi, siang, sore dan malam hari.
5.5. Latar Tempat
Berikut merupakan latar tempat yang terdapat dalam novel Daun Yang Tak Pernah Membenci Angin diantaranya adalah :
• Rumah kardus Tania
• Lingkungan rumah kardus Tania
• Toko buku favorit Danar
• Rumah sakit
• Pusara ibu
• Kontrakan Danar
• Bandara
• NUS
• Toko buku terbesar di Singapura.
5.6. Sudut Pandang
Sudut pandang yang terdapat dalam novel Daun Yang Tak Pernah Membenci Angin adalah menggunakan sudut pandang orang pertama. Cerita novel ini dikisahkan dari sudut pandang tokoh utama yaitu Tania.
5.7. Gaya Bahasa
Berikut merupakan gaya bahasa yang terdapat dalam novel Daun Yang Tak Pernah Membenci Angin, diantaranya adalah:
5.8. Amanat
Amanat yang terkandung dalam novel Daun Yang Tak Pernah Membenci Angin ialah:
Berikut merupakan unsur ekstrinsik dari novel Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin diantaranya adalah:
6.1. Nilai Sosial
Nilai sosial yang terkandung dalam novel ini adalah mengenai menolong orang dengan tidak memandang siapa yang ia tolong. Karena menolong dengan ikhlas seperti yang dilakukan Danar terhadap Tania.
6.2. Nilai Moral
Nilai moral yang terkandung dalam novel ini adalah memberi pengetahuan terhadap kita. Bahwa sesuatu yang terlihat sulit nyatanya tidak sulit ketika kita bersungguh-sungguh mencapainya.
Seperti tokoh Tania yang pantang menyerah dengan keadaannya yang banyak ujian dan rintangan.
6.3. Nilai Ekonomi
Kisah Tania menggambarkan kemiskinan yang terlihat di ibu kota. Tania yang tak melanjutkan sekolah hanya karena tak punya biaya dan lebih memilih bekerja demi membantu orang tua.
Bagian terakhir Resensi Novel Daun Yang Jatuh Tak Pernah Membenci Angin adalah Pesan moral.
Dan pesan moral yang terdapat dalam novel ini adalah tentang bagaimana pasrah menerima takdir dan tetap semangat menjalani hidup meski banyak rintangan.
Tetap sabar dan gapai semua impian dengan tekad yang kuat karena jika bersungguh-sungguh pasti cita-citamu akan terwujud. Jangan menyerah dengan keadaan. Maksimalkan semua kekuatan dan lakukan.
Dan apa yang kita inginkan belum tentu yang terbaik namun yang Allah takdirkan itulah yang terbaik untukmu. Jangan kecewa ketika itu belum menjadi milikmu.
Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.