7 Contoh Artikel Pendidikan Karakter, Agama dan Usia Dini

Contoh artikel pendidikan di Indonesia mengungkap berbagai argumen dari sudut pandang tertentu. Isi artikel dapat berupa pendapat atau tanggapan yang bernilai positif ataupun negatif.

Tentu saja, artikel yang singkat dan jelas akan lebih mudah dipahami. Oleh karena itu, hindari kata-kata yang terbelit-belit hingga susah untuk dipahami.

Kumpulan Contoh Artikel Pendidikan di Indonesia

Berikut ini contoh artikel pendidikan di Indonesia dari berbagai sudut pandang yang berbeda.

1. Contoh Artikel Pendidikan Karakter

Pendidikan Karakter di Indonesia Perlu Ditingkatkan Setelah mengalami pembelajaran di era pandemi, ternyata karakter siswa banyak yang memiliki penilaian negatif.

Dengan kata lain, siswa di jaman sekarang banyak yang tidak berkarakter. Terutama saat berada di sekolah, mereka kurang memiliki sikap sopan santun kepada bapak dan ibu guru.

Salah satu contohnya yaitu, siswa seringkali membatah ketika diperintah. Hingga muncul karakter negatif yang tidak menghargai guru.

Selain itu, pergaulan antar teman di sekolah seringkali ditemui dengan penggunaan kalimat yang tidak semestinya terucap. Contohnya, mereka menggunakan kata-kata yang kasar.

Menurut para pendidik, pendidikan karakter di Indonesia perlu ditingkatkan dengan adanya kegiatan khusus. Hal tersebut bertujuan agar siswa dapat memiliki karakter yang bernilai positif dalam segala aspek.

Baca juga: Perbedaan Teks Editorial dan Artikel

2. Contoh Artikel Pendidikan Agama Islam

Pendidikan agama Islam di Indonesia sekarang ini sedang berkembang cukup pesat. Fenomena tersebut ditandai dengan munculnya berbagai sekolah yang berbasis islam.

Dengan begitu, para siswa tidak hanya akan mendapatkan pembelajaran reguler. Tetapi, juga pembelajaran berbasis agama islam.

Di berbagai daerah, kini sudah cukup mudah menjumpai sekolah berbasis islam, seperti pondok-pondok.

Tentu saja, pendidikan agama Islam baik untuk pendidikan karakter siswa.

Setiap orangtua juga pasti mengharapkan anaknya untuk memiliki akhlak yang mulia.

3. Contoh Artikel Pendidikan Singkat

Setelah mengalami masa pandemi, ternyata peserta didik banyak mengalami penurunan motivasi dalam belajar. Mereka memang seperti tertinggal pelajaran. Bahkan, siswa edisi pandemi membutuhkan cara pembelajaran khusus agar mudah untuk dipahami.

Dengan begitu, peran pendidikan sangat dibutuhkan dalam mendidik siswa siswinya. Tidak hanya dalam bentuk materi pembelajaran. Tetapi, pastikan juga pendidik dapat meningkatkan karakter siswa untuk berperilaku baik.

Tentu saja, itu bukanlah hal yang mudah sehingga kamu sebaiknya juga meminta bantuan kepada orangtua untuk memotivasi anaknya.

Baca juga: Contoh Artikel Fenomena Sosial di Masyarakat

4. Contoh Artikel Pendidikan Anak Usia Dini

Pendidikan anak usia dini dimulai dengan mendidik karakter anak yang mulia melalui kegiatan-kegiatan yang menyenangkan. Memang, cukup penting untuk membangun karakter anak sejak usia dini.

Semua ini dimulai dari peran orangtua di dalam rumah untuk menanamkan perilaku karakter yang baik.

Di usia dini, anak-anak lebih mudah meniru apa yang dilakukan oleh orangtuanya dan orang-orang terdekatnya.

Oleh karena itu, contohkan hal-hal yang baik agar tindakan anak juga menjadi berkarakter baik. Jadi, mulailah pendidikan karakter anak sejak dini. Semua kuncinya ada di tangan orangtuanya.

5. Contoh Artikel Pendidikan SD

Membaca dan menulis dimulai dari pembelajaran di sekolah SD. Tetapi, ternyata tugas guru SD tidak hanya itu karena guru SD juga diminta untuk dapat menumbuhkan karakter siswa yang baik-baik.

Diharapkan siswa sudah mampu berkarakter sopan dan santun kepada bapak dan ibu guru. Kemudian, pembiasaan karakter tersebut juga akan tertanam dengan sikap siswa kepada orang-orang yang ada di sekitarnya.

Oleh karena itu, tugas sebagai guru SD memang tidak mudah. Diperlukan juga campur tangan orangtua untuk dapat membimbing anaknya dari rumah.

6. Contoh Artikel Pendidikan Sekolah SMK

Sebagai anak yang sedang memasuki usia remaja, siswa SMK juga tetap membutuhkan pendidikan karakter. Ada banyak munculnya kenakalan remaja yang disebabkan karena kurang perhatian dari orangtua, pergaulan, lingkungan sekolah dan masyarakat.

Jadi, pastikan bahwa pendidikan di sekolah SMK dapat memberikan dampak yang baik untuk karakter siswanya. Selain itu, pastikan juga siswa mendapatkan motivasi belajar yang cukup tinggi.

Ternyata pendidikan karakter di sekolah juga membutuhkan campur tangan dari orangtua.

Jadi, peranan orangtua dalam mendidik anak juga sangat berpengatuh. Sebagai orangtua sebaiknya terus memperhatikan anaknya dan memberikan kasih sayang.

Dengan begitu, anak tidak akan mencari kebahagiaan di luar rumah.

Baca juga: Contoh Artikel Kenakalan Remaja di Sekolah

7. Contoh Artikel Pendidikan di Masa Pandemi

Setelah mengalami pembelajaran di era pandemi, ternyata karakter siswa banyak yang memiliki penilaian negatif. Selain itu, motivasi belajar siswa juga menjadi menurun.

Dengan kata lain, siswa di jaman sekarang banyak yang tidak berkarakter. Terutama saat berada di sekolah, mereka kurang memiliki sikap sopan santun.

Sikap tersebut tentunya sangatlah disayangkan. Adanya karakter siswa yang menurun memang cukup memprihatinkan,

Nantinya berdampak pada kegiatan pembelajaran hingga nilai akademik yang didapatkan juga menurun rendah.

Oleh karena itu, pastikan siswa siswi edisi pandemi dapat diubah dengan karakter yang baik dan mempunyai semangat belajar yang tinggi.