Resensi Film Terlalu Tampan: Sinopsis Hingga Pesan Moral

resensi film terlalu tampan

Pernah nonton film Terlalu Tampan? Film ini beneran kocak banget karena bergenre drama komedi. Meski kocak ada beberapa pesan moral yang bisa di ambil dari film ini.

Penasaran dengan filmnya? Kamu bisa baca dulu resensi film terlalu tampan di artikel ini.

Karena di sini akan di bahas secara lengkap mengenai identitas film, sinopsis, latar dan juga kelebihan serta kekurangan dari film tersebut.

Tak lupa penulis juga akan menyisipkan pesan moral apa yang terkandung dalam film terlalu tampan ini. Simak yuk!

Identitas Film Terlalu Tampan

Judul FilmTerlalu Tampan
Penulis NaskahNurita Anandia W & Sabrina Rochelle Kalangie
SutradaraSabrina Rochelle Kalangie
Durasi Film106 menit
Kategori FilmDrama Komedi
Pemain FilmAri Irham sebagai Mas Kulin, Nikita Willy sebagai Amanda, Rachel Amanda sebagai Rere, Calvin Jeremy sebagai Kibo, Tarra Budiman sebagai Mas Okis, Iis Dahlia sebagai Bu Suk, Marcelino Lefrandt sebagai Pak Archewe.
Tahun Produksi2019
Perusahaan ProduksiVisinema Pictures

Serial film Terlalu Tampan ini pasti tidak asing lagi bagi kalian yang suka baca webtoon. Karena cerita bergenre drama komedi ini merupakan yang diangkat dari sebuah novel di webtoon.

Salah satu rumah produksi bernama Visinema mengangkat menjadi sebuah film layar lebar dengan judul yang sama dan disutradarai oleh Sabrina Rochelle Kalangie.

Ada artis-artis keren yang membintangi film tersebut.
Diantaranya ada Ari Irham sebagai Mas Kulin, Nikita Willy sebagai Amanda.

Rachel Amanda sebagai Rere, Calvin Jeremy sebagai Kibo, Tarra Budiman sebagai Mas Okis, Iis Dahlia sebagai Bu Suk, Marcelino Lefrandt sebagai Pak Archewe.

Sinopsis Film Terlalu Tampan

Film Terlalu Tampan ini menceritakan tentang seorang remaja yang sangat tampan sekali bernama Mas Kulin.

Mas Kulin merupakan seorang anak dari seorang ayah yang juga memiliki paras yang sangat tampan.

Selain tampan ayah Mas Kulin juga sangat jago dalam meluluhkan hati para wanita dengan perkataan gombalnya.

Dengan ketampanan Mas Kulin para wanita pun menjadi luluh kepadanya. Setiap wanita yang melihat wajah Mas Kulin menjadi pingsan.

Dengan kejadian seperti itu Mas Kulin pun memutuskan untuk berdiam diri di rumah dan juga Mas Kulin memutuskan untuk sekolah di rumah.

Namun, orang tua Mas Kulin tidak mau anaknya berdiam diri di rumah terus menerus.

Dan orang tua Mas Kulin pun mencari cara bagaimana agar Kulin dapat bersekolah seperti anak remaja yang lainnya.

Akhirnya kedua orang tua Kulin pun berbohong kepada Kulin kalau ayahnya Kulin keluar dari pekerjaannya.

Dengan cara kedua orang tuanya itu Kulin pun merasa bersalah ia pun akhirnya memutuskan untuk bersekolah.

Tetapi dengan syarat ia harus sekolah tetapi dengan syarat ia harus sekolah yang muridnya laki-laki semua.

Film yang memiliki aksi yang kocak dan cerita yang menarik cukup menghibur banyak penonton.

Dan ada beberapa suasana haru bagi penonton ketika konflik yang dialami oleh Kulin dan persahabatannya dengan Kibo yang hampir terpisah karena cinta.

Meski penokohannya agak canggung tetapi film ini sudah bisa membuat penontonnya tertawa.

Latar Film Terlalu Tampan

Dalam resensi film Terlalu Tampan berikut merupakan latar dari film Terlalu Tampan baik latar waktu dan juga latar tempat, diantaranya adalah:

1. Latar Tempat

Latar tempat yang digunakan dalam film Terlalu Tampan yaitu berlatar di sebuah sekolah. Yaitu sekolah yang bertempat di SMA Horridson, Rumah Mas Kulin, dan masih banyak lagi latar tempat lainnya.

2. Latar Waktu

Latar waktu yang digunakan dalam film Terlalu Tampan ini menggunakan latar waktu pagi hari, siang hari dan juga malam hari.

Kelebihan Film Terlalu Tampan

Berikut ini merupakan beberapa kelebihan dari film Terlalu Tampan, diantaranya adalah:

  • Film ini sangat menghibur karena ada beberapa adegan lucu yang membuat para penonton tertawa.
  • Penggambaran visual effek sangat detail dan rapih sehingga pada scene ketika Mas Kulin membuka helm terlihat seperti sedang ada ledakan sungguhan di suatu kota.
  • Ada beberapa perbedaan antara di Web dengan di film jika di Web lebih menceritakan tentang Pak Archewe yang merupakan bapak Kulin. Tapi di film lebih banyak menceritakan Kulin nya itu sendiri.
  • Adegan Amanda yang mimisan ketika melihat Kuli sangat cocok dengan kostum dan make up sehingga membuat Amanda terlihat cantik dan natural.
  • Akting Rere yang menangis melihat Kibo dan Amanda berciuman itu sangat natural banget.

Kekurangan Film Terlalu Tampan

Sebuah karya tentunya tidak terlepas dari sebuah kekurangan. Termasuk dengan film Terlalu Tampan ini. Berikut diantaranya kekurangan dari film Terlalu Tampan:

  • Film ini ada adegan berciumannya sehingga tidak cocok untuk di lihat oleh anak-anak yang di bawah umur.
  • Kisah Mas Kulin terasa tidak mungkin ada di dunia nyata karena setampan-tampannya lelaki tidak akan ada yang mampu membuat pingsan selain dari film ini hehe.
  • Kisah Mas Kulin ini juga terlalu lebay menurut saya karena tokoh utamanya terlalu dianggap terlalu wah dengan efek yang di luar nalar.

Pesan Moral Film Terlalu Tampan

Terakhir dari resensi film Terlalu Tampan adalah pesan moral yang terkandung di dalam film tersebut yaitu adalah:

Film ini mengingatkan kita tentang arti bersyukur karena hal yang terlalu tidaklah baik.

Tapi merutuki nasib karena terlalu hingga mau bunuh diri itu juga tindakan tidak tepat. Jadilah manusia yang selalu bersyukur dan apa adanya.

Suka membaca novel dan dunia literasi. Menuangkan ke dalam tulisan agar banyak orang yang tahu apa yang aku baca hari ini.

Artikel Menarik Lainnya: