Resensi Novel Dua Garis Biru: Sinopsis, Intrinsik, Amanat

Resensi Novel Dua Garis Biru

Karya Lucia Priandarini & Gina S.Noer ini merupakan karya yang mampu memberikan edukasi bagi para remaja yang terlena oleh cinta. Pernah baca novel keren ini?

Bagi kamu yang tertarik dengan novel ini kamu perlu membaca resensi novel dua garis biru ini terlebih dahulu.

Karena di artikel ini akan dibahas identitas, intrinsik, ekstrinsik juga kelebihan dan kekurangannya. Simak yuk!

Identitas Novel Dua Garis Biru

Judul NovelDua Garis Biru
PenulisLucia Priandarini & Gina S.Noer
Jumlah halaman208 Halaman
Ukuran buku13,5×20 cm
PenerbitPT Gramedia Pustaka Utama
KategoriDrama Remaja
Tahun Terbit2019
Harga bukuRp. 59.000

Novel dua garis biru ini memiliki tebal 208 halaman dengan ukuran 13,5×20 cm. Novel ini juga diangkat menjadi sebuah film. Dan tentunya banyak pembelajaran yang kita dapat saat membaca novel tersebut.

Kita bisa lihat kekecewaan juga penyesalan dari berbagai sudut pandang. Sehingga menjadikan pentingnya bagi para remaja untuk harus diajarkan mengenai pendidikan seks di usia dini.

Sinopsis Novel Dua Garis Biru

Novel dua garis biru ini menceritakan Dara yang merupakan seorang anak yang cerdas dan sangat disayangi oleh gurunya.

Dan Bima merupakan murid santai yang masa bodoh dengan hidupnya. Mereka menyadari mereka tidaklah sempurna.

Tetapi perbedaan justru membuat keduanya bahagia dan menciptakan dunia mereka sendiri.

Namun suatu ketika kenyamanan membuat mereka melanggar batas. Satu kesalahan dengan konsekuensi besar yang baru disadari kemudian.

Kesalahan yang selamanya akan mengubah kehidupan mereka.
Tak hanya mereka yang berubah tapi juga orang-orang di sekitar yang disayangi.

Di usia 17 tahun, mereka harus memilih memperjuangkan masa depan atau kehidupan lain yang tiba-tiba hadir.

Cinta yang sederhana saja nyatanya tak cukup kenyataan dan harapan keluarga membuat Bima dan Dara semakin terdesak ke persimpangan.

Apakah mereka siap menjalani bersama atau melangkah pergi ke dua arah yang berbeda?

Unsur Intrinsik Novel Dua Garis Biru

Dalam sebuah resensi tentunya kita perlu memahami unsur intrinsik yang membangunnya. Sama seperti resensi novel dua garis biru juga memiliki unsur intrinsik, diantaranya yaitu:

1. Tema

Tema yang diangkat dalam novel dua garis biru ini adalah mengenai pernikahan dini.

Penulis mencoba memberitahu kepada kita akan bahayanya dan apa saja yang harus dilakukan saat pasangan muda mudi “kebablasan”. Serta melakukan pernikahan di usia yang masih sangat muda.

2. Tokoh dan Penokohan

Berikut ini merupakan beberapa tokoh yang ada di novel dua garis biru, yaitu:

  • Dara, merupakan tokoh utama yang merupakan anak yang pintar, kakak yang baik, dan memiliki cita-cita ingin kuliah di Korea.
  • Bima, merupakan tokoh utama yang rajin belajar, mempunyai kemauan yang tinggi untuk mengasuh dan menafkahi anaknya.
  • Puput, Adik Dara, sangat baik hati dan selalu mendukung Bima untuk menjadi orang sukses.
  • Ayah Dara, ia merupakan ayah yang tegas dan bijaksana.
  • Ibu Dara, sebagai ibu dara yang penyabar dan penyayang.
  • Ayah Bima, ayah yang baik dan menyemangati Bima.
  • Ibu Bima, ibu yang sangat pengertian.

3. Alur

Alur yang digunakan dalam novel dua garis biru ini menggunakan alur maju. Dimana dari awal hingga akhir cerita diceritakan secara runtut dan berurutan.

4. Latar Waktu

Latar waktu yang digunakan dalam novel dua garis biru ini yaitu pagi hari, siang hari dan malam hari.

5. Latar Tempat

Latar tempat yang digunakan dalam novel dua garis biru yaitu Rumah Dara, Sekolah, Rumah sakit, dan ruang kelas.

6. Sudut Pandang

Sudut pandang yang digunakan dalam novel dua garis biru ini yaitu menggunakan sudut pandang campuran. Dimana ada sudut pandang orang pertama dan orang ketiga.

7. Gaya Bahasa

Gaya bahasa yang digunakan dalam novel dua garis biru ini menggunakan gaya bahasa yang ringan dan mudah dipahami.

Serta memiliki makna yang peting untuk dapat diaplikasikan dalam kehidupan.

8. Amanat

Amanat yang terkandung dalam novel dua garis biru ini yaitu bahwa pelajaran tentang seks sejak dini harus di lakukan oleh para orang tua kepada anaknya.

Agar terhindar dari kejadian-kejadian yang tak diinginkan.

Unsur Ekstrinsik Novel Dua Garis Biru

Setelah mengetahui beberapa unsur intrinsik kamu juga perlu memahami unsur ekstrinsik, diantaranya yaitu adalah:

1. Nilai Sosial

Nilai sosial yang terkandung dalam novel dua garis biru ini terlihat dari sikap teman-teman atau sahabat dari Dara.

Meskipun Dara sedang di landa musibah namun mereka tidak mencemooh dan terus menyemangati sahabatnya yang tengah tertimpa masalah tersebut.

2. Nilai Moral

Nilai moral yang terkandung dalam novel dua garis biru ini yaitu terlihat dari sikap Bima yang mau bertanggung jawab atas apa yang ia lakukan.

3. Nilai Agama

Terlihat dari sikap Bima yang tak pernah lupa untuk melaksanakan sholat 5 waktu meski sedang banyak masalah.

Kelebihan Novel Dua Garis Biru

  • Bahasa yang ringan jadi mudah dipahami oleh berbagai kalangan.
  • Mengangkat tema seks edukasi ini penting di baca oleh remaja
  • Banyak pesan moral yang terkandung di dalamnya.

Kekurangan Novel Dua Garis Biru

  • Beberapa alur cerita yang tidak di mengerti
  • Ada beberapa tyfo atau salah ketik

Pesan Moral Novel Dua Garis Biru

Terakhir dari sebuah resensi novel dua garis biru yaitu pesan moral yang terkandung di dalamnya yaitu bahwa pelajaran tentang seks sejak dini harus di lakukan oleh para orang tua kepada anaknya.

Agar terhindar dari kejadian-kejadian yang tak diinginkan.

Suka membaca novel dan dunia literasi. Menuangkan ke dalam tulisan agar banyak orang yang tahu apa yang aku baca hari ini.

Artikel Menarik Lainnya: