Pada kesempatan kali ini tim Mustakim Media akan menjelaskan sebuah novel fiksi romantis yang cukup menyenangkan untuk di baca kaum remaja yaitu Hello Cello. Di resensi novel Hello Cello ini akan dijelaskan secara lengkap.
Mulai dari identitas novel, sinopsis novel, unsur intrinsik novel, unsur ekstrinsik novel hingga tidak lupa kami juga berikan ulasan kelebihan dan kekurangannya. Yuk, simak artikel ini sampai selesai ya!
Judul Novel | Hello Cello |
Penulis | Nadia Ristivani |
Penerbit | Bukune |
Jumlah Halaman | 428 halaman |
Ukuran Buku | 13×21 |
Kategori | Fiksi Romance |
Tahun Terbit | 2022 |
Harga Buku | Rp.110.000,- |
Nadia Ristivani ini pertama kali membuat kisah Hello Cello ini di Twitter dengan akun @Ijoscripts dan akhirnya karyanya yang ini diterbitkan pada tahun 2022 oleh PT.Bukune dan buku ini merupakan karyanya yang ketiga.
Buku dengan ketebalan 428 halaman ini bukanlah bacaan yang berat melainkan sebuah buku yang memiliki kesan healing bagi para pembacanya karena ada banyak hal lawak di dalamnya yang menjadikan buku romantis ini berbeda,
Selain itu, kisah dalam novel ini juga memiliki beberapa pesan moral mengenai diri sendiri dan lebih menghargai diri dan perasaan orang lain serta jangan lebih mengutamakan orang lain ketimbang diri sendiri karena yang membuat kamu bahagia itu diri kamu sendiri.
Nah, di dalam resensi novel Hello Cello ini akan kami jelaskan juga sinopsis novel Hello cello dan tentunya hal ini akan membantu kamu memahami isi dari cerita novel ini secara singkat dan berikut ceritanya.
Jadi, novel ini ini menceritakan seorang gadis atau perempuan yang bernama Helga yang dimana ia kerap kali merasakan patah hati. Dan ia merasa cukup karena sudah banyak lelaki yang menyakiti hatinya.
Helga ini hobinya suka menulis, itulah mengapa semau tentang perasaannya ia tuangkan dalam tulisannya. Berbeda dengan Cello, yang ia selalu di cap sebagai cowok “Playboy” Cello ialah cowok paling terkenal dikampusnya.
Awalnya Cello ingin menargetkan Una yang merupakan sahabat dari Helga. Namun, usaha nya gagal dan tak disangka justru mendekatkan dirinya dari Helga. Sisi lain Helga juga aneh dan juga cuek yang membuat Cello penasaran.
Rasa penasaran itu pun akhirnya berubah seiring dengan berjalannya waktu sehingga menjadi perasaan suka. Dan tentunya saja awal nya hubungan mereka baik baik saja sebagai seorang teman.
Tetapi, tidak bertahan lama karena sesuatu terjadi antara mereka. Dan semua itu terjadi karena masa lalu yang belum lepas dari ingatan Helga. Dan juga pandangan kurang lain terhadap Cello.
Sehingga menjadi pertimbangan di antara hubungan mereka . dan setelah 4 tahun mereka saling memperbaiki dipersatukan lagi dan akhirnya pun mereka berani untuk memulai sesuatu hubungan.
Lantas bagaimana dengan hubungan mereka selanjutnya akankah Cello dan Helga bisa bersatu atau mereka malah bubar karena masa lalu tersebut. Dan untuk mendapatkan jawaban lengkapnya kamu bisa simak secara langsung di novelnya ya!
Di dalam resensi novel Hello Cello ini terdapat unsur intrinsik di dalamnya dan berikut penjelasan lengkapnya.
Tema yang diangkat dalam novel Hello Cello ini merupakan kisah tentang romantisme namun memiliki banyak pesan moral di dalamnya.
Alur yang digunakan dalam novel ini yaitu menggunakan alur campuran dimana terdapat alur maju dan alur mundur dalam cerita novel tersebut.
Latar temapt yang digunakan dalam novel ini cukup beragam mulai dari rumah Helgam kampus, restoran, rootop apartemen dan lain-lain.
Latar waktu yang digunakan dalam novel ini yaitu pagi, siang, sore dan juga malam hari.
Sudut pandang yang digunakan dalam novel ini adalah menggunakan sudut pandang orang ketiga yang serba tahu.
Gaya bahasa yang digunakan dalam novel ini adalah bahasa Indonesia umum sehingga mudah dipahami. Namun, ada beberapa bagian yang memakai bahasa Inggris.
Amanat yang terkandung dalam novel ini adalah kamu tidak perlu menomersatukan orang lain atau mengutamakan kebahagiaan orang lain karena sejatinya kamu sendiri juga butuh bahagia bahagialah tanpa harus merasa terkekadang dengan luka.
Selain unsur intrinsik di resensi novel Hello Cello ini kami juga akan menjelaskan apa saja unsur ekstrinsik yang terdapat dalam novel Hello cello ini dan berikut penjelasan lengkapnya.
Sikap Helga yang kurang percaya diri, selalu menyalahkan diri sendiri dan selalu mengutamakan perasaan orang lain ini akan membuat diri kamu merasa tertekan dan tidak bahagia. Padahal setiap orang berhak untuk bahagia dan diri kamu yang wujudkan.
Sikap Cello yang ingin memiliki teman dengan cara mendekati wanita malah membuat baper para wanita dan menganggap ia sebagai playboy padahal ia sendiri tidak bermaksud mengecewakan wanita tersebut.
Di novel ini diceritakan sebuah kampus dan kegiatan belajar di kampus itu artinya novel ini ada sudut pandang pendidikannya juga meski hanya dijadikan latar tempat saja.
Di resensi novel Hello Cello tim Mustakim Media juga akan memberikan beberapa ulasan mengenai kelebihan dan juga kekurangan dari novel ini dan berikut penjelasannya.
Berikut beberapa kelebihan yang termuat dalam novel Hello Cello adalah:
Selain kelebihan dari novel Hello Cello ini ada juga kekurangannya dan berikut beberapa kekurangan yang perlu kamu ketahui di dalam novel ini, yaitu:
Demikian penjelasan mengenai resensi novel Hello Cello yang perlu kamu ketahui mulai dari identitas novel, sinopsis, intrinsik, ekstrinsik hingga kelebihan dan juga kekurangannya.
Semoga apa yang tim Mustakim Media sampaikan dapat membantu kamu semakin memahami isi secara garis besar dari novel Hello Cello ini. terima kasih!
Suka membaca novel dan dunia literasi. Menuangkan ke dalam tulisan agar banyak orang yang tahu apa yang aku baca hari ini.