Resensi Novel Jangan Bercerai Bunda: Sinopsis & Intrinsik

Resensi Novel Jangan Bercerai Bunda: Sinopsis & Intrinsik

Resensi Novel Jangan Bercerai Bunda

Novel karya Asma Nadia ini mengisahkan kisah nyata para istri yang rumah tangganya yang di penuhi problema. Penasaran dengan isi bukunya?

Kamu bisa baca resensi novel Jangan Bercerai Bunda terlebih dahulu di artikel ini. Mengapa?

Karena di artikel ini akan di bahas mengenai berbagai unsur penting dalam novel diantaranya identitas novel, sinopsis, unsur intrinsik.

Ekstrinsik dan kelebihan dan kekurangan juga pesan moral yang terkandung dalam novel tersebut.

Identitas Novel Jangan Bercerai Bunda

Judul NovelJangan Bercerai Bunda
PenulisAsma Nadia
Jumlah halaman298 halaman
Ukuran buku14×20,5 cm
PenerbitPT. Asma Nadia Publishing House
KategoriNon Fiksi
Tahun Terbit2013
Harga novelRp. 55.000

Buku novel Jangan Bercerai Bunda ini merupakan kumpulan cerita pendek yang merupakan kisah nyata dari rumah tangga yang memiliki problema.

Novel ini merupakan novel best seller dan sangat cocok untuk kalian para pasangan yang belum dan sesudah menikah.

Sinopsis Novel Jangan Bercerai Bunda

Novel Jangan Bercerai Bunda ini merupakan beberapa kisah mengenai kisah nyata para istri yang mengalami problema rumah tangga.

Jangan bercerai bunda, adalah suara hati, harapan sebagian besar anak saat melihat rumah yang menjadi atap bagi keluarga mereka guncang.

Kenapa pula ungkapan ini menempel pada kata bunda dan bukan ayah. Sebab anak-anak umumnya lebih nempel pada sosok Bunda lebih dekat lebih bisa secara terbuka menyuarakan perasaan mereka.

Perceraian seharusnya tidak serta merta dijadikan opsi, jalan keluar jika pernikahan tidak berjalan, jika cinta kehilangan pesona, jika pasangan kehilangan daya tarik, bahkan jika orang ketiga hadir.

Alasan tersebutlah yang menjadi munculnya talak! Ternyata waktu lama tidak menjamin hubungan yang saling menghargai dan memahami antar pasangan suami dan istri.

Dan pelajaran dari novel Jangan Bercerai Bunda ini sangat berguna sekali untuk yang sudah menikah atau yang ingin memasuki jenjang pernikahan.

Supaya bisa terhindar ari perceraian yang merupakan sesuatu hal yang halal namun di benci oleh Allah SWT.

Dengan memahami novel ini lebih dalam kamu bisa menemukan garis besar mengenai mengapa perceraian terjadi dan bagaimana sikap yang harus di ambil untuk mengatasi hal tersebut.

Unsur Intrinsik Novel Jangan Bercerai Bunda

Dalam resensi novel Jangan Bercerai Bunda terdapat unsur intrinsik di dalamnya yaitu adalah:

1. Tema

Tema yang diangkat dalam novel ini yaitu kumpulan cerita dari kisah nyata dari para istri yang memiliki problema rumah tangga dan bukan hanya istri yang menjadi korban namun juga ananda.

2. Tokoh dan Penokohan

Tokoh di dalam setiap cerita merupakan nama-nama tokoh yang disamarkan karena agar tidak membuka aib keluarga. Namun, ini benar-benar kisah nyata dari mereka.

3. Alur

Alur yang digunakan dalam novel Jangan Bercerai Bunda yaitu menggunakan alur campuran di setiap ceritanya. Yaitu memiliki alur maju dan alur mundur di dalamnya.

4. Latar Waktu

Latar waktu yang digunakan sesuai dengan setiap cerita yang ada pagi, siang dan juga malam hari.

5. Latar Tempat

Latar tempat juga di sesuaikan serta disamarkan karena menjaga privasi setiap para tokoh cerita asli. tapi latar dominan sebuah rumah di setiap cerita.

6. Sudut Pandang

Sudut pandang menggunakan sudut pandang orang ketiga serba tahu.

7. Gaya Bahasa

Gaya bahasa yang digunakan dalam novel Jangan Bercerai Bunda ini menggunakan gaya bahasa yang ringan dan mudah di pahami.

Di kemas menarik, sopan, menyentuh dan menggugah hati pembaca.

8. Amanat

Amanat yang terkandung dalam novel Jangan Bercerai Bunda ini adalah mengajarkan kita arti sebuah keluarga, orang tua, kekuatan, pengorbanan.

Kesabaran, air mata, kecewa, sakit hati dan penderitaan dalam rumah tangga.Setiap masalah tak ada jalan buntu kita masih punya do’a Allah bersama kita.

Unsur Ekstrinsik Novel Jangan Bercerai Bunda

Ada pun berikut ini merupakan unsur ekstrinsik yang terdapat dalam novel Jangan Bercerai Bunda. Yaitu diantaranya adalah:

1. Nilai Sosial

Nilai sosial yang terkandung dalam novel ini yaitu menceritakan kisah nyata yang dengan kisah itu kita mampu bercermin untuk bisa mengambil hikmah dari sebuah kata perceraian.

2. Nilai Moral

Nilai moral yang terkandung terkadang para istri harus membenamkan rasa egoismenya hanya para buah hati.

Meski tersiksa harus menjalani rumah tangga yang menyakitkan namun kebahagiaan buah hati lebih dari segalanya.

Kelebihan Novel Jangan Bercerai Bunda

Berikut beberapa kelebihan dalam novel Jangan Bercerai Bunda karya Asma Nadia ini , yaitu diantaranya:

  • Permainan perasaan dari tokoh yang ada di dalam kisah sangat menyentuh dan menggugah hati pembaca hingga pembaca tak terasa meneteskan air mata.
  • Penulis menggunakan kata-kata yang disusun secara rapi dan dan puitis sehingga enak dan nyaman untuk dibaca.
  • Banyak sekali muatan pesan yang tersirat yang bisa direnungkan oleh pembaca dengan memaknai setiap ceritanya secara dalam.
  • Selain itu, cerita-cerita yang disuguhkan memberikan pembelajaran akan penyebab dan cara mengatasi perceraian yang berguna untuk para pasangan yang sdah lama baik yang sedang mau menikah.

Kekurangan Novel Jangan Bercerai Bunda

Tak hanya kelebihan, berikut ini adalah kekurangan dari buku Jangan Bercerai Bunda, yaitu:

  • Penggunaan ungkapan serta kiasan dalam kalimat membuat ceritanya sedikit lebih berat.

Pesan Moral Novel Jangan Bercerai Bunda

Terakhir dari resensi novel Jangan Bercerai Bunda yaitu pesan moral yang terkandung dalam novel tersebut adalah:

Mengajarkan kita arti sebuah keluarga, orang tua, kekuatan, pengorbanan, kesabaran, air mata, kecewa, sakit hati dan penderitaan dalam rumah tangga.

Setiap masalah tak ada jalan buntu kita masih punya do’a Allah bersama kita.

Suka membaca novel dan dunia literasi. Menuangkan ke dalam tulisan agar banyak orang yang tahu apa yang aku baca hari ini.

Artikel Menarik Lainnya: