Cara Membuat Artikel yang Baik dan Benar [Khusus Pemula]

Cara Membuat Artikel yang Baik dan Benar [Khusus Pemula]

Menulis artikel untuk website/blog ataupun tugas kuliah, sebaiknya tidak dibuat asal-asalan. Artikel merupakan karya tulis, sebagai sebuah karya itu adalah cerminan pembuatnya.

1 Promo 3

Namun kemampuan & pengetahuan orang emang beda-beda. Tidak semua orang paham bagaimana cara membuat artikel yang baik dan benar.

Apakah kamu termasuk? Atau kamu saat ini emang dipusingkan dengan teknis penulisan artikel yang benar?

Gak perlu khawatir, kamu sudah berkunjung pada blog yang tepat. Di sini akan saya uraikan bagimana langkah-langkah menulis artikel yang baik dan benar.

Artikel ini dibuat berdasarkan pengalaman pribadi selama kuliah dan juga ngeblog. Yuk simak.

Cara Membuat Artikel yang Baik dan Benar

Di artike sini saya akan membagi proses pembuatan artikelnya menjadi 5 tahapan penting, yaitu:

1 Promo 3

1. Melakukan Persiapan (Sebelum Menulis)

Diantara para pemula, banyak ketika yang membuat sebuah artikel secara langsung tanpa melakukan persiapan terlebih dahulu.

Menurut saya, ini adalah tindakan yang kurang tepat. Bukan so tahu ya, tapi berdasarkan pengalaman sendiri, hal tersebut akan membuat kita bingung ditengah-tengah bahasan artikel. Apa kamu pernah mengalami hal semacam ini?

Saya dulu juga pernah demikian, kesalahannya adalah saya tidak melakukan persiapan sebelum mulai menulis.

Lalu apa saja langkah-langkah persiapan cara membuat artikel yang baik dan benar?

1 Promo 3

Berikut adalah beberapa langkah yang bisa kamu gunakan. Ini adalah cara yang saya lakukan, sebelum mulai membuat artikel.

1.1. Pilih Tema yang Spesifik

Langkah pertama, kamu harus menentukan tema artikel yang akan ditulis. Tema adalah inti bahasan yang akan kita bahas.

Sebelum mulai menulis, kamu tentukan dulu tema yang akan kamu bahas dalam artikel secara spesifik.

Semakin spesifik tema yang dibuat, maka akan semakin menarik artikel yang ditulis.

1 Promo 3
  • Tentukan tema artikel secara umum terlebih dahulu, misalnya kesehatan
  • Buat tema semakin mengerucut atau lebih khusus, misalnya tentang penyakit
  • Buat semakin khusus lagi, misalnya tentang penyakit kulit
  • Setelah itu, tentukan judulnya yang menarik

1.2. Buat Tujuan Penulisan

Langkah kedua, kamu buatkan tujuan pembuatan artikelnya tujuan pembuatan artikel penting dibuat karena akan menentukan jenis tulisan kamu nantinya.

Tapi ya memang tidak semua artikel ditulis dengan menggunakan tujuan tertentu.

Seperti artikel deskripsi dan narasi, artikel ini tidak menuliskan tujuan pembuatan artikel secara tersurat melainkan secara tersirat saja.

1.3. Rumuskan Masalah atau Ide Bahasan

Rumusan masalah adalah rancangan awal yang akan kita gunakan dalam membuat artikel.

1 Promo 3

Hal ini menurut saya sangat penting sekali. Karena rumusan masalah akan membantu kita dalam membuat sebuah artikel.

Rumusan masalah ini akan menguraikan secara detail masalah yang akan kita bahas dalam artikel.

Masalah-masalah harus dibuat secara keseluruhan mulai dari masalah terkecil hingga masalah terbesarnya.

Sertakan pula solusi yang akan kita bahas dalam artikel, sehingga kita mudah membuat artikel, dan pembaca bisa paham kemana arah dari pembahasan dalam artikel yang kita tulis.

1 Promo 3
  • Tulis latar belakang masalah
  • Tulis masalah besar dari artikel yang akan kita buat
  • Tuliskan kembali secara terperinci
  • Uraikan masalah dengan pertanyaan
  • Uraikan solusi yang kita tawarkan

2. Buat Kerangka Artikel (Membuat Konsep)

Langkah berikutnya adalah membuat kerangka.

Awas jangan terlewat, ini adalah bagian penting dalam membuat sebuah artikel. Kerangka artikel akan kamu butuhkan saat mulai menulis.

Kerangka artikel bisa membantu mempermudah kamu dalam menuliskan sebuah artikel yang baik dan benar.

  • Tuliskan judul
  • Tentukan subjudul yang akan dibahas
  • Tentukan format atau bentuk artikel yang akan ditulis
  • Tentukan poin-poin bahasannya

2.1. Siapkan Data Pendukung

Dalam membuat sebuah artikel, jangan sampai kamu membuat artikel tanpa memiliki data.

1 Promo 3

Karena hal ini akan membantu kamu dalam menulis artikel dengan mudah dan original.

Data-data penunjang artikel ini berkaitan dengan masalah yang akan kita uraikan.

Pastikan setiap masalah kita uraikan dengan menggunakan data. Beberapa sumber data yang penting kita persiapkan diantaranya:

1 Promo 3
  • Pengertian bisa pakai buku atau wikipedia
  • Data penunjang lain bisa dari sumber kredibel, contoh kesehatan bisa ambil dari WHO atau dinas kesehatan
  • Cari sumber referensi yang kuat dan terjamin keaslian-nya
  • Tuliskan satu persatu data yang mendukung untuk artikel yang kita tulis

2.2. Susun Kerangka

Dari data-data yang didapatkan, susun kerangka dan bentuk artikelnya berupa bagan agar kita lebih mudah mengimplementasikannya ke dalam sebuah artikel.

Sehingga saat proses penulisan, kita bisa lebih mudah membuatnya.

3. Melakukan Analisa Terhadap Kompetitor

Apabila semua bagian persiapan diatas sudah selesai, maka tahapan berikutnya kamu lakukan adalah menganalisa kompetitor.

Analisa kompetitor ini menurut saya sangat penting.

Karena kita akan mengetahui bagaimana cara kompetitor kita menyajikan konten terkait topik artikel sejenis yang akan kita tulis.

Ada serangkaian langkah yang harus kamu lakukan ketika kamu menganalisa komptitor, diantaranya:

3.1. Cek Struktur Artikel Milik Kompetitor

Struktur artikel menurut saya jadi bagian penting yang harus di analisa. Karena struktur artikel menjadi salah satu strategi on page seo sebuah artikel.

Lebih dari situ, struktur artikel yang bagus akan memberikan pengalaman membaca yang jauh lebih bagus bagi user.

Hal yang perlu dilihat dari struktur artikel kompetitor kita diantaranya adalah:

  • Cek format paragraf pembuka
  • Cek format artikel isi
  • Cek format artikel penutup
  • Berapa heading yang mereka gunakan
  • Komponen apa saja yang ada dalam artikelnya
  • Cek struktur link
  • Cek penempatan keyword dalam artikelnya
  • Cek cara penguraian materinya

3.2. Cek Gaya Bahasa Kompetitor

Salah satu bagian penting dalam membuat artikel adalah melakukan pengecekan gaya bahasa si kompetitor.

Gaya bahasa yang digunakan akan menentukan tingkat kenyamanan dan bisa memberikan pengalaman membaca yang lebih baik.

Maka dari itu, saat membuat sebuah artikel kamu harus memperhatikan gaya bahasa yang kamu gunakan.

Lihat bagaimana cara kompetitor menyajikan artikel dengan bahasa yang mereka gunakan.

Apakah mereka menggunakan bahasa gaul atau bahasa resmi.

  • Cek bahasa penyebutan orang dalam artikelnya
  • Cek view dan rangking artikelnya
  • Apakah kamu nyaman saat membaca artikelnya?
  • Apakah bahasannya bikin penasaran?
  • Posisikan diri kamu sebagai pembaca

3.3. Cek Jumlah Kata Artikel Kompetitor

Jumlah kata menjadi salah satu faktor yang menentukan artikel tersebut bagus atau tidak.

Tentu dalam hal ini jumlah kata akan sangat menentukan.

Namun bukan hanya panjang dan banyaknya kata yang digunakan melainkan lebih dari itu.

Idealnya, jumlah kata yang panjang dalam artikel akan menguraikan masalah secara detail dan memberikan jawaban dengan baik secara spesifik.

Pembaca akan mendapatkan jawaban yang mereka cari tanpa harus keluar dari website tersebut.

  • Cek jumlah kata yang digunakannya
  • Cek kepadatan penguraian artikel
  • Apakah semua masalah terjawab di artikelnya?
  • Apa yang menjadi nilai lebih dari konten kompetitor?

3.4. Cek Pembahasan Masalah Dalam Artikel

Ketika kamu belajar cara membuat artikel yang baik dan benar, maka salah satu hal penting yang harus kamu perhatikan dengan baik adalah cara kompetitor membahas masalah dalam artikel yang mereka tulis.

Perhatikan bagaimana cara kompetitor kamu membahas masalah dari masalah yang sama dengan yang akan kamu bahas.

  • Apakah masalah terjawab?
  • Di poin mana pembaca menemukan jawaban masalahnya
  • Apakah jawabannya tepat?

3.5. Cek Komponen Artikel Orang Lain

Komponen dalam artikel juga penting diperhatikan. Karena komponen artikel bagian dari salah satu strategi optimasi artikel atau bahasa kerennya optimasi onpage SEO.

Komponen dalam artikel juga akan menentukan kualitas dari artikel yang ditulis.

Semakin lengkap komponennya maka akan semakin bagus di mata search engine dan juga bisa memberikan pengalaman membaca yang jauh lebih tinggi.

  • Apakah ada tabel?
  • Apakah ada gambar?
  • Apakah ada video?
  • Apakah tabel, gambar dan video relevan dengan konten?

3.6. Cek Kecepatan Situs Kompetitor

Tahun 2020, Google Search Console menampilkan data web ini yang mengukur kecepatan sebuah website.

Ini menjadi salah satu sinyal bahwa kini Google menjadikan bahwa kecepatan sebuah situs menjadi salah satu indikator SEO yang mereka gunakan.

Maka dari itu, cek kecepatan website kompetitor. Cek tingkat kecepatan situsnya menggunakan PageSpeed Insight Google atau GT Metrix.

Jika website kompetitor bagus, kuning atau hijau maka web kamu juga harus demikian, lebih cepat lebih baik.

4. Tuliskan Semua Bahan yang Dikumpulkan Menjadi Artikel

Langkah selanjutnya, kamu tinggal mulai menulis artikelnya.

Karena kamu sudah mempersiapkan bahan dengan baik dan juga sudah paham cara kompetitor kamu seperti apa.

4.1. Buat Judul yang Menarik Klik

Ketika membuat artikel, judul adalah bagian pertama yang akan dilihat pembaca.

Usahakan untuk membuat judul artikel dengan baik dan benar serta bisa menimbulkan rasa penasaran.

Namun pastikan judul artikel yang kamu buat tersebut mengandung keyword dari artikel yang akan kamu bahas.

Cara membuat judul artikel yang baik dan benar serta bisa meningkatkan klik adalah dengan cara berikut:

  • Buat judul yang spesifik
  • Tambahkan angka
  • Tambahkan kata sifat atau perintah
  • Buat pembaca penasaran dengan judulnya
  • Buat judul yang dramatis

4.2. Tulis Kalimat Pembuka yang Membuat penasaran

Salah satu poin penting dari artikel yang baik terletak pada paragraf pembukanya.

Paragraf pembuka merupakan pengantar.

Pengantar pembaca ke paragrag berikutnya. Apakah ia tertarik untuk lanjut membac atau sebaliknya.

Maka dari itu, penting sekali rasanya kita harus membuatnya dengan teknik penulisan terbaik.

Beberapa cara yang biasa saya gunakan untuk membuat paragraf pertama sebuah artikel agar terlihat menarik adalah:

  • Mengajukan pertanyaan kepada pembaca
  • Menyajikan anekdot atau hal menarik dari topik artikel yang ditulis bisa berupa kutipan
  • Buka pikiran atau ingatan pembaca
  • Gunakan analogi dari masalah yang kita bahas dalam artikel
  • Suguhkan data yang mengejutkan dari artikel yang kita bahas

4.3. Tandai Poin Bahasan yang Penting

Sebenarnya ini bukan salah satu kaidah baku dalam teknis cara membuat artikel yang baik dan benar.

Namun, cara ini perlu dilakukan dengan tujuan agar pembaca dapat memahami dengan mudah.

Muda dalam artian, ia bisa menemukan informasi penting dengan scaming saja tanpa harus baca keseluruhan artikel secara berulang.

Poin penting yang kita bahas dalam artikel harus kita beri tanda. Bukan tanpa alasan, ini akan meyakinkan pembaca akan poin tersebut.

Sayapun demikian, namun yang saya lakukan untuk menandai poin penting dari bahasan dalam artikel adalah:

  • Menjadikan poin penting sebagai subjudul
  • Memberi warna pada setiap poin penting
  • Bold poin-poin yang dianggap penting
  • Beri tanda italic atau miring pada poin penting berbahasa asing

4.4. Gunakan Bahasa yang Santai

Ketika menulis artikel, saya lebih suka menggunakan bahasa yang lebih santai ketimbang pakai bahasa baku.

Namun bahasa santai yang saya gunakan tentu tidak alay juga. Karena menurut saya, pembaca itu butuh konten yang disajikan dengan cara dan gaya bahasa yang sederhana.

Sedikit sekali orang yang memiliki kemampuan lebih untuk membaca artikel dengan bahasa ilmiah yang rumit.

Maka dari itu, kamu harus:

  • Sesuaikan bahasa dengan tingkat umur pembaca
  • Gunakan tools untuk mengetahui tingkat usia pembaca
  • Cek survey lapangan atau tanya langsung ke calon pembaca
  • Minta pendapat orang lain untuk jenis bahasa yang digunakan
  • Hindari tulisan alay dan so gaul

4.5. Bahas Artikel Secara Lengkap & Detail

Salah satu ciri artikel yang baik dan benar adalah terletak pada pembahasannya.

Di mana materinya dibahas secara lengkap dan tuntas. Sehingga pembaca benar-benar mendapatkan informasi yang mereka cari.

Coba deh kamu bahas semua masalah dengan lengkap dan detail.

Kemudian, buat poin-poin bahasa agar masalah yang dialami pembaca dapat terjawab dengan baik.

  • Uraikan masalah dengan baik
  • Berikan jawaban akan masalah yang dihadapi pembaca
  • Berikan poin bahasan satu persatu
  • Buat simpulan yang jelas

5. Edit Artikel yang Sudah Ditulis

Setelah selesai membuat sebuah artikel, jangan langsung di publish begitu saja. Ada langkah terakhir yang penting dan harus dilakukan, yaitu proses editing. Dalam proses ini ada beberapa tahapan yang harus dilakukan, diantaranya:

5.1. Edit Bahasa Artikel

Coba baca kembali artikel yang sudah kamu tulis. Cek dan edit bahasa yang sudah kamu gunakan.

Apakah bahasannya enak dan bisa dipahami dengan baik. Apabila ada yang kurang kamu tambah, apabila ada yang lebih kamu seimbangkan.

  • Periksa kesesuaian bahasa panggilan objek (kamu, anda, kita dan lainnya)
  • Periksa bahasa ilmiah yang digunakan (harus benar)
  • Periksa kesesuaian bahasa artikel

5.2. Cek EYD Penulisan

EYD (Ejaan yang Disempurnakan) adalah bagian penting dari proses editing artikel yang harus kamu lakukan.

Banyak sekali penulis yang typo ketika menulis artikel, termasuk saya hehe.

Maka dari itu, lakukan proses editing untuk memastikan tulisan yang kita buat tidak ada kesalahan penulisan. Beberapa cara yang saya lakukan untuk meminimalisir hal ini adalah:

  • Aktifkan ejaan di browser (sesuai dengan bahasa dalam artikel)
  • Aktifkan ejaan di Microsoft Word (jika membuat artikel di Word)
  • Baca kembali artikelnya

5.3. Cek Detailing Artikel

Setelah itu, kamu juga harus cek detailing dari artikel yang ditulis. Apakah sudah lengkap dan sudah menjawab semua masalah pembaca atau belum.

Jika belum, maka ada yang kurang dari artikel yang kita tulis. Maka lengkapilah kekurangan itu.

Format Penulisan Artikel yang Baik dan Benar

Artikel yang baik dan juga benar dibuat menggunakan format yang benar pula. Apalagi artikel ilmiah, ada standar baku yang perlu digunakan dalam penulisannya.

Dilansir dari halaman kampus pps.unj.ac.id, bahwa format penulisan artikel yang baik dan benar, yaitu:

  • Judul yang menarik maksimum 12 kata
  • Identitas penulis artikel
  • Abstrak bahasa indonesia dan bahasa inggris (250 kata)
  • Keywords (3-5 kata)
  • Pendahuluan
  • Metode
  • Hasil
  • Pembahasan

Namun ini hanya dari UNJ saja. Biasanya kampus lain suka punya format berbeda.

Apapun formatnya, setidaknya gambaran proses cara membuat artikel yang baik dan benar itu kurang lebih seperti di atas.

Sudah paham kan? Syuku deh kalo udah paham. Jangan lupa bagikan artikel ini ke media sosial kamu ya sebagai uang parkir.

Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.

You might also like

Portal Informasi Buku, Novel, Cerita dan Soal-Soal Pelajaran

Menu