Sinopsis & Unsur Intrinsik Novel Perahu Kertas
Perahu Kertas adalah salah satu novel terbaik yang ada di Indonesia. Ceritanya sampai diadopsi ke dalam sebuah film. Buat kamu yang belum sempat membaca novelnya, di sini akan saya ulas sinopsis dan unsur intrinsik novel perahu kertas secara lengkap.
Sinopsis adalah ringkasan atau gambaran umum dari sebuah cerita, biasanya digunakan untuk novel ataupun histori tertentu yang memiliki alur cerita panjang.
Sedangkan unsur intrinsik adalah unsur yang membangun cerita dalam novel. Unsur intrinsik berkaitan dengan tema, tokoh, penokohan alur cerita, latar belakang dan lain sebagainya.
Buat kamu yang kepo dan ingin tahu banyak mengenai Novel Perahu Kertas, ini adalah analisis unsur intrinsik dan ekstrinsik novel perahu kertas lengkap.
Tema dari Novel Perahu Kertas
Perahu kertas merupakan novel yang ditulis oleh Dewi Lestari dan berhasil menjadi salah satu novel best seller di Indonesia beberapa tahun belakang ini.
Novel perahu kertas karya Dewi Lestari ini bertemakan “persahabatan” sekaligus percintaan dengan balutan mimpi, harapan dan cita-cita yang dikemas dengan sangat baik oleh penulisanya.
Tidak seperti kebanyakan novel percintaan lainnya, perahu kertas menyimpan pesan yang mendalam bagi pembacanya. Di samping itu alur ceritanya runtut namun tidak lebay.
Sinopsis Novel Perahu Kertas
1. Identitas Buku
Judul | Perahu Kertas |
Penulis | Dewi Lestari |
Penerbit | Bentang Pustaka |
Editor | Hermawan Aksan |
Tahun terbit | Juli 2012 |
Cetakan ke | XV |
Kota penerbit | Yogyakarta |
Nomor ISBN | 78-979-1227-78-0 |
Ketebalan buku | 444 halaman |
Ukuran buku | 20 cm |
2. Sinopsis Perahu Kertas
Novel berjudul “Perahu Kertas” bercerita tentang Kugy seorang gadis yang suka sekali berkhayal dan menulis dongeng.
Ia sering menuliskan harapan dan keinginannya pada secarik kertas lalu membentuknya menjadi perahu dan dihanyutkannya di sungai atau laut.
Karena kecintaannya pada dunia sastra membawanya pada sebuah kampus ternama di kota Bandung untuk menempuh pendidikan sastra.
Sementara itu, Keenan merupakan seorang pria yang suka melukis. Setelah ia tinggal di Amsterdam bersama neneknya, akhirnya ia kembali ke Indonesia dan melanjutkan pendidikan di kota Bandung.
Keenan memiliki cita-cita untuk menjadi seorang pelukis profesional. Namun ia terpaksa masuk fakultas ekonomi karena keinginan sang ayah.
Noni, sahabat kecil Kugy mempertemukan Keenan dan Kugy. Keenan sendiri merupakan sepupu pacar Noni bernama Eko.
Seiring berjalannya waktu, mereka berempat pun bersahabat hingga sering kali mereka menikmati waktu bersama sampai pada akhirnya Keenan dan Kugy memiliki perasaan suka satu sama lain.
Meski keduanya memiliki perasaan yang sama, mereka terpaksa memendam perasaan itu. Keenan sendiri dijodohkan dengan sepupu Noni bernama Wanda, sedangkan Kugy memiliki pacar bernama Joshua.
Hubungan antara Keenan dan Kugy semakin renggang ketika Keenan menjalani hubungan dengan Wanda. Namun sayang, hubungan Keenan dan Wanda tidak berjalan dengan baik, hingga mereka putus.
Selain itu, Keenan pun memiliki masalah keluarga yang sangat serius hingga ia harus meninggalkan kehidupannya di kota Bandung dan pergi ke Bali.
Di Bali, Keenan bertemu seorang pelukis profesional bernama pak Wayan. Dari sinilah Keenan melanjutkan hobi melukisnya hingga ia merasakan jatuh cinta pada ponakan pak Wayan, Ludhe Laksmi.
Sedangkan Kugy, ia bekerja di Jakarta sebagai copywriter. Dia bertemu dengan seseorang bernama Remi, atasan dan sahabat kakaknya.
Kemudian Kugy dan remi akhirnya jatuh cinta dan memutuskan untuk menjalin hubungan.
Di akhir cerita, Keenan kembali ke Jakarta karena harus melanjutkan perusahaan milik ayahnya. Kemudian di sanalah Kugy dan Keenan bertemu kembali di Kota Jakarta.
3. Gaya Bahasa Novel Perahu Kertas
Berdasarkan hasil analisis, gaya bahasa novel perahu kertas memiliki pertentangan yang didominasi dengan penggunaan gaya bahasa hiperbola.
Selain itu juga dilengkapi dengan gaya bahasa litotes, oksimoron, ivendo, sinisme, paranomasia, klimaks, antiklimaks, sarkasme, paradoks, antifrasis, ironi.
4. Kelebihan Novel Perahu Kertas
Novel Perahu Kertas mengusung cerita yang menarik dan sangat relate dengan kehidupan dunia nyata.
Penulisan alur sangat runtut, sehingga sangat nyaman ketika dibaca. Di samping itu, bahasa yang digunakan juga sederhana dan renyah banget sehingga mudah dipahami.
5. Kekurangan Novel Perahu Kertas
Jumlah halaman pada novel ini sangat banyak, sehingga butuh waktu untuk membacanya. Di samping itu, penjelasan pada setiap plotnya sangat rinci, sehingga pembaca malah untuk membaca keseluruhan.
Unsur Intrinsik Novel Perahu Kertas
Beberapa unsur intrinsik perahu kertas di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Tema Novel
Novel Perahu Kertas menggunakan tema persahabatan.
2. Tokoh & Penokohan
Tokoh dan penokohan dalam cerita novel Perahu Kertas, yaitu:
- Keenan: Merupakan orang yang cuek namun tekun dan memiliki hobi melukis
- Kugy: Merupakan sosok gadis yang unik dan ceria dan selalu membuat ramai ketika kumpul dengan temannya
- Noni: Merupakan sahabat Kugy yang rajin dan juga disiplin
- Eko: Merupakan sosok penyayang dan penuh dengan perhatian
- Wanda: Merupakan sosok penyayang dan perhatian, ia merupakan pacar Keenan walau hanya sebentar
3. Latar
Cerita dalam novel Perahu Kertas menggunakan beberapa latar, di antaranya yaitu:
- Latar tempat: Kampus, Rumah, Warung makan
- Latar waktu: Siang hari, sore dan malam
- Latar suasana: Sedih, bahagia
4. Alur
Alur yang digunakan dalam novel Perahu Kertas ini adalah alur maju dan alur mundur. Di mana dalam cerita ini, terdapat cerita flashback dan ke masa lalu dan juga ke masa depan.
5. Gaya Bahasa
Novel Perahu Kertas menggunakan gaya bahasa hiperbola dengan balutan gaya bahasa gaya bahasa litotes, oksimoron, ivendo, sinisme, paranomasia, klimaks, antiklimaks, sarkasme, paradoks, antifrasis, ironi.
6. Amanat
Amanat atau pesan dalam cerita ini adalah mengajarkan kita untuk sabar dan tabah untuk menunggu jodoh. Sejauh apapun jaraknya pasti akan bertemu.
Apa pun masalahnya, jika sudah berjodoh maka tidak akan ada kata tidak mungkin.
Unsur Ekstrinsik Novel Perahu Kertas
Sedangkan beberapa unsur ekstrinsik d kelebihan kekurangan novel Perahu Kertas di antaranya yaitu:
- Ekonomi: Keenaan berasal dari keluarga yang berkecukupan
- Religius: Keenaan merupakan sosok religius, buktinya dia selalu mendoakan orang tuanya
- Sosial: Memiliki banyak sahabat yang saling membantu satu sama lain
- Moral: Saling menghargai, saling tolong-menolong dan saling menghormati
Perahu Kertas Full Movie
Seperti yang saya katakan sebelumnya bahwa novel Perahu Kertas ini sudah di jadikan sebagai film. Nah, buat kamu yang ingin nonton film Perahu kertas movie silahkan nonton di halam berikut:
Akhir Kata
Nah itulah sinopsis dan unsur intrinsik novel perahu kertas secara lengkap. Terimakasih buat kamu yang sudah membaca artikel ini, jangan lupa share artikel ini ke halaman media sosial kamu.
Semoga artikel ini bermanfaat dan bisa jadi salah satu referensi terbaik buat kamu yang sedang membutuhkannya. Terimakasih.