Rumus AIDCA Yang Tepat Adalah: Arti, Struktur & Jawaban

Rumus AIDCA yang Tepat Adalah

Gambar dibuat di Canva

Rumus AIDCA yang tepat adalah? Ketika kamu membuat campaign iklan, kamu harus paham apa itu AIDCA dan seperti apa rumus nya. Rumus AIDCA sangat membantu dalam mensukseskan iklan yang kita buat.

Bahkan ini bisa digunakan sebagai salah satu strategi marketing campaign para pebisnis digital.

Jika kamu belum tahu cara membuatnya seperti apa, ini adalah artikel yang tepat kamu baca.

Jelaskan Singkatan ADICA Pada Iklan

Kamu yang baru tahu, mungkin akan bertanya apa itu ADICA pada iklan?

ADICA merupakan kepanjangan dari Atttention, Interest, Desire, Conviction dan Action (ADICA). Yaitu merupakan strategi marketing campaign yang paling efektif untuk meningkatkan konversi penjualan iklan.

ADICA jadi bagian penting dalam pembuatan desain iklan yang akan kita gunakan untuk mendatangkan pembelian. ADICA mempelajari struktur konten iklan dengan baik.

Skrip iklannya akan dibuat sebaik mungkin sesuai dengan kebutuhan calon pembeli.

Rumus AIDCA yang Tepat Adalah

Agar bisa menghasilkan iklan yang baik, selain menggunakan teknik copywritting, memperhatikan struktur teks iklan juga perlu menggunakan rumus AIDCA.

Adapun rumus rumus AIDCA yang digunakan, yaitu sebagai berikut:

1. Atttention (Perhatian)

Maksudnya yaitu iklan harus mampu menarik perhatian calon pembeli dengan baik. Untuk memikat calon pembeli iklan harus memiliki bentuk, ukuran, warna, dan tata letak yang khusus.

2. Interest (Minat)

Sekrip iklan yang dibuat harus mampu merangsang konsumen agar memiliki keinginan atau minat untuk membaca penawaran yang kita buat.

3. Desire (Kebutuhan/keinginan)

Teks iklan harus mampu melihat kebutuhan calon pembeli. Sehingga pembeli akan merasa bahwa produk yang ditawarkan benar-benar mereka butuhkan saat ini.

4. Conviction (Rasa Percaya)

Conviction berarti iklan harus mampu menciptakan kebutuhan calon pembeli. Iklan harus dapat membaca emosi pembeli. Emosi pembeli diharapkan mulai goyah dan mulai tersentuh untuk membeli produk yang ditawarkan.

5. Action (Tindakan)

Action artinya iklan harus dapat membuat pembeli langsung klik tombol beli dan yakin dengan produk yang kita tawarkan. Pembeli tidak akan menunda lagi untuk membeli. Pembeli harus beli sekarang bukan nanti.

Contoh Iklan yang Menggunakan Rumus AIDCA

Untuk memahami lebih mudah apa itu AIDCA dan seperti apa penggunaan rumus susunan iklannya, berikut adalah contoh iklan yang menggunakan rumus AIDCA:

100 langkah mudah bebas financial usia 30 tahun!

Usia sudah kepala 3 tapi penghasilan begitu-begitu saja? Bosan kerja dengan gaji pas-pasan?

Ini adalah kesempatan Anda untuk meninggalkan kehidupan lama Anda. Ini yang Anda butuhkan untuk mengubah keadaan Anda Sekarang.

Ini adalah ebook rahasia bebas financial para milyarder yang bisa Anda gunakan untuk sukses hanya dengan modal Rp200.000 saja. Jadi milyarder dengan menggunakan 100 langkah ini.

Order Sekarang, saya hanya buka 10 slot lagi. Setelahnya akan saya tutup!

Beli Sekarang! Sebelum Kehabisan!

Kesimpulan

Jadi rumus AIDCA yang tepat adalah dengan membuat teks iklan menggunakan susunan khusus dengan memperhatikan Atttention (Perhatian), Interest (Minat), Desire (Kebutuhan/keinginan), Conviction (Rasa Percaya) dan Action (Tindakan).

Sudah paham? Jika adad pertanyaan silahkan simpan pertanyaan kamu di kolom komentar. Makasih.

Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.

Artikel Menarik Lainnya: